TEMPO.CO, Singapura - Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Singapura Tharman Shanmugaratnam di Istana Kepresidenan, Kamis, 12 September 2024. Singapura adalah negara yang terakhir dikunjungi Paus Fransiskus dalam rangkaian perjalanan apostoliknya.
Paus Fransiskus tiba di Istana sekitar pukul 09.00 waktu setempat. Kunjungan kenegaraan ini sekaligus ucapan selamat datang dari Pemerintah Singapura yang menyambut kedatangan Paus selama tiga hari di negeri singa.
Seperti di negara-negara lain, Paus menuliskan catatannya di sebuah buku tamu berwarna putih. Dengan tindta hitam, Paus Fransiskus menyampaikan agar pembangunan di Singapura berpihak pada masyarakat.
“Seperti bintang yang membimbing Maju, cahaya kebijaksanaan selalu membimbing Singapura dalam pembangunan masyarakat, yang mampu besatu dan mentrasmisikan harapan baru,” tulis Paus.
Paus Fransiskus akan berada di Singapura hingga Jumat, 13 September 2024. Selama kunjungannya itu, Paus bernama asli Jorge Mario Bergoglio ini juga akan bertemu dengan Perdana Menteri Singapura Lawrence Wong, kelompok sipil masyarakat. para diplomat, peneliti, mahasiswa, anak-anak muda, orang-orang sakit, dan kelompok marjinal.
Di depan para pejabat dan kelompok sipil, Paus akan menyinggung soal pentingnya negara memikirkan upah layak untuk semua kelompok pekerja. Pada Kamis sore di Stadion Nasional Singapura, Paus akan memimpin misa akbar. Sebanyak 50 ribu orang akan menghadiri ibadah misa itu.
Pilihan Editor: Jurnalis Tempo Dapat Ucapan Ulang Tahun dan Hadiah dari Paus Fransiskus