Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setelah Anies Gagal Maju Pilkada 2024: Dari Penyesalan hingga Rencana Bikin Partai

Reporter

Editor

Sapto Yunus

image-gnews
Bakal Calon Gubernur Jakarta Anies Baswedan ditemui di kediamannya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Rabu, 28 Agustus 2024. Tempo/Novali Panji
Bakal Calon Gubernur Jakarta Anies Baswedan ditemui di kediamannya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Rabu, 28 Agustus 2024. Tempo/Novali Panji
Iklan

TEMPO.CO, JakartaAnies Baswedan gagal maju pada pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024. Di pemilihan gubernur atau Pilgub Jakarta, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasdem, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang sebelumnya menyatakan mendukungnya, belakangan berbalik arah mendukung Ridwan Kamil-Suswono yang diusung Koalisi Indonesia Maju atau KIM.

Satu-satunya harapan Anies saat itu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, akhirnya juga tak mencalonkan mantan Gubernur DKI Jakarta ini. PDIP memilih mengusung kadernya sendiri, yaitu Pramono Anung dan Rano Karno di Pilgub Jakarta.

Belakangan Anies disebut-sebut bakal maju bersama PDIP di Pilgub Jawa Barat di hari terakhir pendaftaran calon kepala daerah pada Kamis, 29 Agustus 2024. Namun Anies tidak maju dengan alasan tidak ada aspirasi dari masyarakat.

Anies mengatakan apa yang terjadi di Pilkada 2024 ini menjadi perjalanan spiritual dan perlu disyukuri. Dia menganggap perjalanan ini adalah yang terbaik baginya. 

“Semua itu sebagai satu perjalanan spiritual yang dinikmati, disyukuri, apa pun outcome-nya, itu pasti Allah berikan yang terbaik,” ujar Anies saat ditemui dikediamannya, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Jumat, 30 Agustus 2024.

Anies mengimbau pendukungnya untuk menjaga situasi kondusif setelah dia gagal melenggang ke Pilkada 2024. “Pokoknya buat kita semua, kita terus jaga suasana yang saling menghormati, saling menghargai, suasana teduh, tenang,” tutur Anies.

Menyesal Tak Dapat Maju di Pilgub Jakarta

Anies mengaku menyesal tidak dapat melenggang di Pilgub Jakarta 2024 karena dia tidak bisa mewujudkan berbagai aspirasi warga, salah satunya warga kampung miskin. 

“Ada perasaan, waduh ini aspirasi ini nggak bisa kami tuntaskan,” ujar Anies dalam video di akun YouTube-nya yang berjudul ‘Catatan Anies Pasca Pilpres dan Pilkada 2024’, yang diunggah pada Jumat, 30 Agustus 2024.

Anies mengaku banyak warga miskin kota berdatangan kepadanya meminta agar persoalan yang dialami dapat dituntaskan. Mereka berharap kondisi yang hilang semenjak Anies tidak lagi menjabat sebagai gubernur Jakarta dapat dikembalikan.

Dia meminta maaf karena tidak lagi memiliki kewenengan membuat kebijakan. Kegagalannya menjadi calon gubernur, kata Anies, membuat dirinya tidak lagi bisa membantu masyarakat miskin kota secara langsung.

“Para saudara-saudara semua, warga kampung di Jakarta, rakyat miskin kota, saya minta maaf karena tidak bisa membantu,” kata Anies.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

DItanya Peluang Jual Saham Bir, Ridwan Kamil Sebut Belum Bisa Putuskan Harus Dipelajari Dulu

13 menit lalu

Bakal Calon Gubernur Jakarta, Ridwal Kamil, saat ditemui di Jalan Patiunus, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu, 14 September 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
DItanya Peluang Jual Saham Bir, Ridwan Kamil Sebut Belum Bisa Putuskan Harus Dipelajari Dulu

Bakal Calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil mengatakan membutuhkan waktu untuk mempelajari perihal wacana menjual saham bir yang sempat digagas Anies


Calon Tunggal di Pilkada Sukoharjo, KPU Optimistis Partisipasi Pemilih Lebih dari 80 Persen

1 jam lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Calon Tunggal di Pilkada Sukoharjo, KPU Optimistis Partisipasi Pemilih Lebih dari 80 Persen

Pilkada Sukoharjo 2024 dipastikan hanya akan diikuti satu paslon Etik Suryani-Eko Sapto Purnomo.


Jubir Pramono-Rano Harap Masyarakat Lebih Arif Sikapi Pilkada di Tengah Gerakan Tusuk 3 Paslon

1 jam lalu

Ciryl Raoul Hakim alias Chico Hakim. Instagram
Jubir Pramono-Rano Harap Masyarakat Lebih Arif Sikapi Pilkada di Tengah Gerakan Tusuk 3 Paslon

Chico Hakim berharap masyarakat bisa arif dalam momen pilkada Jakarta, karena menyangkut kehidupan warga selama lima tahun kedepan.


Merasa Orang Baru, Ridwan Kamil Akan Lebih Giat Perkenalkan Diri ke Warga Jakarta

1 jam lalu

Bakal Calon Gubernur Jakarta, Ridwal Kamil, saat ditemui di Jalan Patiunus, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu, 14 September 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Merasa Orang Baru, Ridwan Kamil Akan Lebih Giat Perkenalkan Diri ke Warga Jakarta

Ridwan Kamil merasa sebagai orang baru akan bekerja lebih ekstra dalam memperkenalkan diri dan menyerap aspirasi masyarakat sekitar Jakarta.


KPU Bali Gelar Lomba Mural Jelang Pilkada 2024, Ini Alasannya

1 jam lalu

Dokumentasi peserta lomba mural KPU Bali saat sedang melukis di Denpasar, Sabtu 14 September 2024. ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari
KPU Bali Gelar Lomba Mural Jelang Pilkada 2024, Ini Alasannya

KPU Bali menilai tepat penggunaan seni rupa sebagai media sosialisasi Pilkada 2024.


Riza Patria Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono, Ini Alasannya Mundur dari Pilkada Tangsel?

2 jam lalu

Bakal calon wali kota Tangerang Selatan Ahmad Riza Patria (kanan) Bakal calon wakil wali kota Tangerang Selatan Marshel Widianto (kiri) di Basecamp DPP PSI, Wahid Hasyim, Jakarta Pusat pada Senin sore 26 Agustus 2024. TEMPO/ Mochamad Firly Fajrian.
Riza Patria Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono, Ini Alasannya Mundur dari Pilkada Tangsel?

Ahmad Riza Patria dipastikan oleh Ridwan Kamil menjadi Ketua Tim Kampanye Ridwan Kamil-Suswono dalam Pilkada Jakarta 2024. Lantas, bagaimana profilnya?


KPU RI Klaim Tegur KPU di Daerah karena Persulit Pendaftaran Paslon Pesaing Calon Tunggal

2 jam lalu

Anggota Komisi Pemilihan Umum atau KPU RI, August Mellaz, saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa, 12 Maret 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
KPU RI Klaim Tegur KPU di Daerah karena Persulit Pendaftaran Paslon Pesaing Calon Tunggal

KPU RI sudah menegur KPU di daerah yang diduga mempersulit pendaftaran paslon untuk menjadi lawan calon tunggal


Adu Janji 3 Paslon di Pilkada Jakarta: Ridwan Kamil-Suswono, Pramono Anung-Rano Karno, Dharma Pongrekun-Kun Wardana

3 jam lalu

Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno berbincang dengan warga saat Car Free Day (CFD) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad, 8 September 2024.  Kedatangan pasangan bacagub ke CFD ini menggunakan MRT ke stasiun Bundaran HI. TEMPO/Ilham Balindra
Adu Janji 3 Paslon di Pilkada Jakarta: Ridwan Kamil-Suswono, Pramono Anung-Rano Karno, Dharma Pongrekun-Kun Wardana

Bagaimana Ridwan Kamil-Suswono, Pramono Anung-Rano Karno, Dharma Pongrekun-Kun Wardana mengumbar janji dalam Pilkada Jakarta?


Penunjukan Artis Jadi Ketua Timses di Pilkada 2024, Pengamat: Jalan Pintas Raih Popularitas

3 jam lalu

Artis Raffi Ahmad berfoto bersama Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Serang Ratu Zakiyah-Najib Hamas, bersama Waketum PAN Yandri Susanto di Lapangan Rancasumur, Kecamatan Kopo, Kabupaten Serang, pada kegiatan Senam Sehat Bahagia pada Rabu4 September 2024. (Susmiatun hayati)
Penunjukan Artis Jadi Ketua Timses di Pilkada 2024, Pengamat: Jalan Pintas Raih Popularitas

Pengamat menilai penunjukan artis jadi ketua timses menggambarkan bakal paslon di Pilkada 2024 butuh cara lebih mudah mengumpulkan pendukung.


Refly Harun: Sekarang Momentum Anies Bikin Partai Politik

3 jam lalu

Pakar hukum tata negara, Refly Harun ditemui saat acara deklarasi dukungan dari relawan simpul Anies, terhadap Anies Baswedan untuk maju di Pilkada Jakarta 2024. Tempo/Novali Panji
Refly Harun: Sekarang Momentum Anies Bikin Partai Politik

Refly menyebut Anies punya momentum untuk mendirikan partai politik karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu masih disukai oleh masyarakat