TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon independen Dharma Pongrekun dan Kun Wardana resmi terdaftar sebagai calon gubernur dan wakil gubernur di Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jakarta. Mereka akan ikut bertarung melawan dia kontestan lain, yakni Pramono Anung-Rano Karno dan Ridwan Kamil-Suswono.
Dalam sambutannya di Komisi Pemilihan Umum Daerah atau KPUD Jakarta, Dharma mengaku bersyukur karena telah berhasil ikut serta dalam kontestasi di Jakarta.
"Tahap demi tahap kami lalui dengan segala macam problematika dan dinamikanya," kata Dharma di kantor KPUD Jakarta pada Kamis malam, 29 Agustus 2024.
Dharma turut menyampaikan terima kasih kepada para pendukungnya yang telah menyokong gerakannya menjadi calon independen. Dia juga meminta doa restu kepada warga Jakarta.
"Tolong kami dijaga agar kami tetap fokus dalam perjuangan ini, tidak miring ke kanan maupun miring ke kiri, hanya untuk kemuliaan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa," ujarnya.
Ketua Tim Pemenangan Dharma-Kun, Komaruddin Simanjuntak, mengatakan bahwa pasangan calon yang dia dukung memiliki perhatian khusus pada sejumlah permasalahan di Jakarta, seperti kemacetan. Dia juga meminta dukungan masyarakat agar turut memenangkan Dharma-Kun.
"Saya mohon agar kepada kami diberikan doanya, agar tidak menjadi lupa diri, rakus jabatan, bilamana suatu ketika memenangkan pemilihan umum DKI Jakarta," ucap Komaruddin saat memberi sambutan.
Dharma Pongrekun dan Kun Wardana tiba di kantor KPUD DKI Jakarta pada malam ini, Kamis, 29 Agustus 2024. Keduanya mendaftar sebagai pasangan calon ketiga yang untuk maju di Pemilihan Gubernur atau Pilgub Jakarta.
Dharma-Kun hadir pada pukul 19.25 dengan didampingi rombongan pendukung mereka. Keduanya mengenakan baju koko berwarna putih dan celana hitam.
Kedatangan Dharma-Kun disambut dengan tarian Lenggang Nyai dan alunan musik tanjidor. Mereka sempat berjabat tangan dengan sejumlah pendukung dan pengurus KPU Jakarta sesaat masuk gerbang utama.
Tak lama setelah itu, mereka langsung masuk ke dalam ruang utama dan bertemu dengan Ketua KPU Jakarta Wahyu Dinata. Kedatangan mereka diantar oleh advokat Komarudin Simanjuntak.
Berdasarkan pantauan Tempo, sejumlah pendukung Dharma-Kun terlebih dahulu memenuhi kantor KPUD Jakarta sejak pukul 18.40. Mereka mengenakan pakaian dengan warna dan motif beragam.
Dharma-Kun meninggalkan kantor KPUD Jakarta pada pukul 20.20 usai menemui awak media. Mereka juga turut menyapa para pendukungnya yang ikut mengantar.
Pilihan Editor: Pramono Anung Siap Mundur dari Posisi Sekretaris Kabinet, Istana: Tidak Perlu Mundur