INFO NASIONAL - Calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Anwar Hafid, berkomitmen untuk menyiapkan generasi muda Sulteng agar mampu bersaing di tingkat global, serta berperan aktif dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045.
Anwar mengatakan, masa depan Sulteng bergantung pada kualitas sumber daya manusia yang siap menghadapi tantangan zaman. "Insyaallah dengan penyiapan sumber daya manusia yang baik ini, kita menyongsong Sulteng 2045, Sulteng Emas," ujarnya, Senin, 19 Agustus 2024.
Untuk mencapai visi tersebut, Anwar Hafid pun merancang program-program unggulan yang berfokus pada pengembangan infrastruktur, ekonomi, peningkatan kualitas pendidikan, pelatihan keterampilan, dan pengembangan karakter generasi muda. Salah satu inisiatif utamanya adalah pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) bertaraf internasional.
Menurutnya, BLK dapat menjadi solusi bagi lulusan SMA dan SMK yang tidak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Provinsi Sulteng, sebanyak 4.509 anak putus sekolah mayoritas berasal dari lulusan SMA dan SMK. Anwar pun menyadari betapa pentingnya memberikan kesempatan bagi mereka untuk tetap mendapatkan pelatihan keterampilan yang relevan.
Anwar menerangkan, nantinya BLK akan dibagi menjadi tiga kategori utama yakni pelatihan teknik, seni dan kreatif, serta kewirausahaan. Ketiga bidang ini dipilih dengan pertimbangan kebutuhan masa depan dan potensi yang dimiliki oleh generasi muda Sulteng. Setelah lulus dari BLK, para peserta akan mendapatkan sertifikat kelulusan yang dapat digunakan untuk melamar pekerjaan, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
"Sertifikat yang mereka dapatkan nantinya bisa digunakan untuk melamar pekerjaan tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia," tegas Anwar Hafid.
Melalui program yang ia usung, Anwar optimis kesejahteraan masyarakat Sulteng semakin nyata dan berada di depan mata.
Adapun dalam Pemilihan Gubernur Sulteng 2024, Anwar Hafid yang berpasangan dengan Reny Lamadjido diusung oleh Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). (*)