Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ganjar Pranowo dan Panda Nababan Beberkan Resep untuk Menangkan Pilkada ke Kader PDIP

image-gnews
Ganjar Pranowo menghadiri acara peringatan Kudatuli di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu 27 Juli 2024. TEMPO/Mhd Rio Alpin Pulungan
Ganjar Pranowo menghadiri acara peringatan Kudatuli di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu 27 Juli 2024. TEMPO/Mhd Rio Alpin Pulungan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau DPP PDIP Ganjar Pranowo dan politikus senior PDIP Panda Nababan membagikan resep kemenangan dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) kepada Tim Pemenangan Pilkada PDIP. 

Kumpulan tips itu disampaikan Ganjar dan Panda secara terpisah dalam acara pelatihan PDIP di Bogor pada Jumat, 9 Agustus dan Sabtu, 10 Agustus 2024.. 

Ganjar membeberkan sejumlah cara untuk memperoleh kemenangan meski pencapaian survei masih rendah. Dia menyebut ada dua cara yang bisa dilakukan. 

"Satu, popularitas calon. Kalau itu lemah maka harus diperkuat dukungan, maka potensi menang tinggi. Kedua, kalau kita solid maka potensinya menangnya tinggi," kata Ganjar di hadapan kader PDIP. 

Mantan gubernur Jawa Tengah dua periode itu juga meminta seluruh tim pemenangan tidak takut untuk jujur kepada diri sendiri dan tim ihwal pemetaan politik. Dengan kejujuran, jelas Ganjar, maka strategi dan langkah gerak dapat disusun dengan tepat sasaran dan berpotensi membuat calon kandidat yang diusung memenangkan pilkada. 

Kejujuran ini, kata dia, meliputi keberanian untuk melapor jika terjadi dugaan kecurangan dan intimidasi di Pilkada mendatang. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya, Panda Nababan memaparkan bahwa tim pemenangan calon kepala daerah harus mampu melakukan analisis dengan metode Strength, Weakness, Opportunity, Threat (SWOT) dengan sangat detail. Dia mencontohkan saat dirinya mempraktikkan analisis SWOT menjelang Kongres PDIP di Sukolilo tahun 1993. 

"Tahun 1993 sebelum Ibu Megawati (Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri) berangkat ke Kongres PDI Perjuangan di Sukolilo, saya melakukan analisis SWOT secara betul-betul secara mendalam dan detail sehingga kami sudah tahu apa yang menjadi kelemahan beliau," ujar Panda. 

Tak sampai di situ, Panda menyampaikan, selain kekompakan, terdapat tiga nilai yang perlu dijaga dalam setiap diri kader PDIP, termasuk setiap tim pemenangan pilkada, yakni kejujuran, kepedulian, dan kecerdasan. 

"Kalau kita jujur, maka otomatis, kita dipercaya. Kalau kita peduli sesama teman, maka orang ini pasti disayangi. Kalau kita cerdas, pasti kita jadi pemenang. Tiga hal ini yang saya masih pegang dalam hidup saya," tuturnya. 

Pilihan editor: Respons Hasto PDIP Soal Pertemuan Cak Imin dan Prabowo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

KPU Jakarta Buka Tanggapan Warga bagi Tiga Pasangan Calon Pilgub Jakarta, Begini Caranya

42 menit lalu

Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPU) DKI Jakarta, Wahyu Dinata (tengah) memimpin penyampaian hasil penelitian persyaratan administrasi calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Hotel Luminor, Mangga Besar, Jakarta, Kamis, 5 September 2024. Ketiga Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) belum memenuhi persyaratan administrasi.  TEMPO/ Ilham Balindra
KPU Jakarta Buka Tanggapan Warga bagi Tiga Pasangan Calon Pilgub Jakarta, Begini Caranya

KPU Jakarta memberi kesempatan masyarakat memberikan masukan kepada tiga pasangan calon pilkada Jakarta selama 15-18 September 2024.


Cerita di Balik Keputusan PKS Alihkan Dukungan ke Annisa-Leli di Pilkada Dharmasraya

1 jam lalu

Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera atau DPP PKS menggelar acara Tebar Kurban di kantor DPP PKS, Selasa, 18 Juni 2024. (Dari kiri ke kanan) Bendahara PKS Mahfudz Abdurrahman, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Cerita di Balik Keputusan PKS Alihkan Dukungan ke Annisa-Leli di Pilkada Dharmasraya

PKS dan NasDem sempat mendukung Adi-Romi supaya tidak ada fenomena kotak kosong di Pilkada Dharmasraya.


NasDem Resmi Dukung Annisa-Leli, Pilkada Dharmasraya Lawan Kotak Kosong

4 jam lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
NasDem Resmi Dukung Annisa-Leli, Pilkada Dharmasraya Lawan Kotak Kosong

Partai NasDem mencabut dukungan terhadap pasangan Adi Gunawan dan Romi Siska Putra di pilkada Dharmasraya


Suswono Klaim Ada 2 Partai yang Akan Gabung Jadi Pendukung Paslon Rido

5 jam lalu

Pasangan bakal calon Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil (kiri) bersama bakal calon Wakil Gubernur Suswono (kanan) memberikan keterangan kepada media saat menemui mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso di Museum Bang Yos, Jatikarya, Bekasi, Jawa Barat, Kamis, 12 September 2024. Pada pertemuan tersebut Ridwan Kamil-Suswono meminta nasihat dan berdiskusi tentang kondisi Jakarta bersama Sutiyoso sebagai bekal untuk maju dalam Pemilihan Gubernur 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Suswono Klaim Ada 2 Partai yang Akan Gabung Jadi Pendukung Paslon Rido

Suswono mengklaim akan ada dua partai lain yang mendukung pasangan Ridwan Kamil-Suswono (Rido) dalam kontestasi Pilkada 2024.


Pengamat Sebut Gerakan Sipil Bisa Cegah Ekspansi Dinasti Politik Jokowi

7 jam lalu

Gelagat Politik Dinasti Jokowi  menguat menjelang pemilihan kepala daerah 2020.
Pengamat Sebut Gerakan Sipil Bisa Cegah Ekspansi Dinasti Politik Jokowi

Pengamat Yoes Kenawas menilai perluasan kekuasaan keluarga atau dinasti politik Presiden Jokowi bisa dicegah melalui gerakan sipil.


Megawati Lakukan Kunjungan hingga Beri Kuliah Umum di St Petersburg Rusia

7 jam lalu

Megawati Soekarnoputri tiba di St. Petersburg, Rusia, mendarat di Bandara Pulkova, pada Sabtu 14 September 2024 sekitar pukul 19.00 waktu setempat. Foto Istimewa
Megawati Lakukan Kunjungan hingga Beri Kuliah Umum di St Petersburg Rusia

Megawati Soekarnoputri berkunjung ke St. Peterburg, Rusia untuk melakukan beberapa pertemuan dan memberi kuliah umum.


BIN Sebut Masifnya Kampanye Dukungan Kotak Kosong di Bangka Belitung

9 jam lalu

Ilustrasi kotak kosong. Shutterstock
BIN Sebut Masifnya Kampanye Dukungan Kotak Kosong di Bangka Belitung

Spanduk hingga deklarasi kelompok masyarakat sebagai bentuk dukungan kepada kotak kosong dan aksi protes terhadap kebijakan partai mulai bertebaran


Calon Tunggal di Pilkada Sukoharjo, KPU Optimistis Partisipasi Pemilih Lebih dari 80 Persen

20 jam lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Calon Tunggal di Pilkada Sukoharjo, KPU Optimistis Partisipasi Pemilih Lebih dari 80 Persen

Pilkada Sukoharjo 2024 dipastikan hanya akan diikuti satu paslon Etik Suryani-Eko Sapto Purnomo.


KPU Bali Gelar Lomba Mural Jelang Pilkada 2024, Ini Alasannya

21 jam lalu

Dokumentasi peserta lomba mural KPU Bali saat sedang melukis di Denpasar, Sabtu 14 September 2024. ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari
KPU Bali Gelar Lomba Mural Jelang Pilkada 2024, Ini Alasannya

KPU Bali menilai tepat penggunaan seni rupa sebagai media sosialisasi Pilkada 2024.


KPU RI Klaim Tegur KPU di Daerah karena Persulit Pendaftaran Paslon Pesaing Calon Tunggal

22 jam lalu

Anggota Komisi Pemilihan Umum atau KPU RI, August Mellaz, saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa, 12 Maret 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
KPU RI Klaim Tegur KPU di Daerah karena Persulit Pendaftaran Paslon Pesaing Calon Tunggal

KPU RI sudah menegur KPU di daerah yang diduga mempersulit pendaftaran paslon untuk menjadi lawan calon tunggal