TEMPO.CO, Solo - Gibran Rakabuming Raka resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Wali Kota Solo pada Selasa, 16 Juli 2024 lalu. Pasca-pengunduran diri Gibran, bermunculan sejumlah aksi warga di beberapa wilayah di Solo yang mendorong Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X maju sebagai pengganti Gibran melalui ajang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Solo 2024.
Salah satu aksi dilakukan warga di koridor Ngarsapura, Solo, Jawa Tengah, Kamis, 18 Juli 2024, sekitar pukul 15.30 WIB. Sementara aksi lainnya dilangsungkan pada Kamis malam, sekitar pukul 20.00 WIB di kampung Baluwarti, Pasar Kliwon, yang masih di kawasan benteng Keraton Surakarta.
Melalui kegiatan bertajuk Gerak Bareng Soren-Soren yang diikuti ratusan warga, menyampaikan aspirasi agar program pembangunan yang sudah dilakukan Gibran sebagai Wali Kota Solo selama lebih dari tiga tahun terakhir dapat berkelanjutan.
Warga berharap kesediaan Mangkunegara X untuk maju sebagai calon Wali Kota Solo. Mereka melakukan aksi tanda tangan sebagai bentuk dukungan tersebut.
Perwakilan warga, Dwi Wisnu Wardana mengemukakan melalui aksi itu warga menyampaikan aspirasi agar pasca-kepemimpinan Gibran, Solo ke depan tetap memiliki pemimpin muda yang terbukti inovatif dan berkelanjutan.
Baca juga:
"Tentunya momentum hari ini pasca-mundurnya Mas Gibran sebagai wali kota dan siap menerima tanggung jawab sebagai wakil presiden, Solo masih punya kader muda yang kami usulkan sebagai elemen masyarakat," katanya.
Ia berharap Gusti Bhre bersedia untuk mewakili masyarakat maju pada Pilkada Solo 2024.
"Harapannya beliau nanti kerso (mau) mewakili kami untuk maju di Pilkada 2024. Prinsipnya pemimpin muda, dengan semangat kolaboratif dan inovatif untuk Kota Solo," katanya.
Perihal hal itu, ia mengakui di beberapa momen sudah bertemu dengan Mangkunegara X. Bahkan, sebagian perwakilan masyarakat juga sudah menyampaikan keinginan mereka untuk mengusung Adipati Mangkunegaran itu.
"Gusti Bhre seperti biasa karena sampai hari ini masih fokus di Mangkunegaran, berterima kasih kepada kami semua. Tapi sekali lagi ini kehendak masyarakat, harapannya mendapat tanggapan yang positif," katanya.
Menurut dia, Gusti Bhre merupakan aset Kota Solo sekaligus aset pemuda Kota Solo yang sudah punya pengalaman baik dengan Wali kota Solo sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka.
"Sebagai sosok inspiratif, berani, dan berinovasi. Ini ada dalam figur Gusti Bhre. Solo ini heterogen, merupakan melting pot yang mempertemukan semua unsur berbagai kebudayaan. Gusti Bhre punya kapasitas itu untuk memimpin Kota Solo," katanya.
Di lain tempat, ratusan warga mendeklarasikan untuk Mangkunegara X maju sebagai Wali Kota Solo di kampung Baluwarti, Pasar Kliwon atau di kawasan Keraton Surakarta Kamis malam, sekitar pukul 20.00 WIB. Dalam aksi itu, warga kompak mengenakan pakaian serba hitam. Beberapa orang terlihat mengenakan beskap lengkap.
Koordinator acara atau perwakilan warga, Martono mengungkapkan aksi tersebut merupakan bentuk dukungan kepada Mangkunegara X untuk maju sebagai calon Wali Kota Solo.
Dia mengungkapkan alasan mendorong Mangkunegara X maju di ajang Pilkada Solo lantaran menilai Pimpinan Pura Mangkunegaran itu sebagai sosok muda yang dianggap cakap meneruskan program-program wali kota sebelumnya.
"Kami sebagai warga Solo meminta dan memohon Gusti Bhre atau Mangkunegara X itu mau menjadi Wali Kota Solo untuk periode 2024 sampai 2029 untuk melanjutkan program-program yang sudah terlaksana oleh Mas Gibran," ucap dia.
Ditanya alasan menggelar deklarasi dukungan di kawasan Keraton Surakarta, Martono menyebut lantaran kawasan itu tak terlepas dari Mangkunegara.
"Meski beliau Adipati tapi beliau masih punya trah di Kerajaan, jadi kita gelar di sini," katanya.
Sebelumnya, Mangkunegara X dikonfirmasi kesiapan maju Pilkada Solo menyatakan belum ada. Meski demikian, ia mengakui telah bertemu dengan Ketua DPC Partai Gerindra Kota Solo, Ardianto Kuswinarno dan berdiskusi seputar Pilkada Solo.
"Iya kemarin pas malam 1 Sura beliau juga hadir, sempat berbicara sedikit dan saya juga berterima kasih kepada beliau yang menyempatkan waktu bertemu dan berdiskusi. Tapi sementara ini kami fokus di kegiatan Mangkunegaran dulu," ungkap dia di sela-sela kunjungannya ke Pasar Burung Depok Solo, pada Rabu, 10 Juli 2024.
Soal kemungkinan pertemuan dengan Partai Gerindra, ia masih mengkaji terlebih dulu. Adapun soal dukungan dari Partai Gerindra. ia mengapresiasi dan berterima kasih atas dukungan tersebut.
"Saya sangat apresiasi dan berterima kasih ada dukungan, ada kesenangan terhadap kami," kata dia.
Ia juga menanggapi munculnya pro-kontra setelah santer kabar akan maju ke Pilkada Solo. Menurutnya, itu merupakan masukan yang baik dan ia pun belajar banyak dari situ.
"Saya sangat senang dan tentunya semua masukan, pandangan-pandangan yang baik, saya juga banyak belajar. Saya juga syukuri bahwa menjadi salah seorang yang diapresiasi. Terima kasih," ucap dia.
SEPTHIA RYANTHIE
Pilihan Editor: Gerindra Yakin Mangkunegara X Bersedia Maju di Pilkada Solo