TEMPO.CO, Jakarta - Anak-anak Pulau Masinam, Papua Barat begitu dekat dengan Brischo Jordy Dudi Padatu perintis dan ketua program Papua Future Project (PFP).
Kegiatan yang diinisiasi Brischo Jordy ini bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan di Pulau Mansinam yang terletak sekitar 6 kilometer dari Kabupaten Manokwari, Papua Barat.
Program ini berupa program Pojok Baca dan kelas tambahan yang diadakan setiap hari Sabtu dengan memberikan assessment untuk menulis, membaca, berhitung, kemudian pengetahuan lain yang berhubungan dengan lingkungan, alam, dan kesehatan seperti cara mendaur ulang sampah, vaksinasi, imunisasi, pencegahan malaria, dampak stunting, dampak pernikahan dini, serta dampak perubahan iklim dan pencemaran laut.
Brischo menjelaskan, dalam menjalankan program ini, ia membentuk suatu struktur lembaga dengan sepuluh orang lainnya yang juga menjadi koordinator bidang. “Biasanya project disiapkan dalam pertemuan yang dilaksanakan kurang lebih tiga kali seminggu,” katanya kepada Tempo.co awal Juli lalu.
Moto dari kegiatan Papua Future Project adalah Every Child Matters, dengan harapan mutu pendidikan untuk anak-anak di Papua, khususnya di Pulau Mansinam dapat setara dengan kualitas pendidikan anak-anak di daerah lain.
Saat ini Bhrisco sedang menempuh Pendidikan S1 di President University dan mengambil jurusan International Relations with Diplomacy Concentration untuk merekrut anggota tim dari program Papua Future Project, Bhrisco menggunakan sosial media dan mensosialisasikan kegiatan ini kepada teman-temannya di Papua.
Program Papua Future Project rencananya akan dilaksanakan di enam titik di Papua Barat, tak hanya di Pulai Masinam.
Bhrischo yang lahir dan dibesarkan di Papua merasa bahwa ia ingin berpartisipasi meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak dan pemuda di Papua yang kelak akan menjadi masa depan Papua.
Selanjutnya: Motivasi Putra Papua