TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 Ridwan Kamil meramaikan bursa bakal calon untuk pemilihan gubernur di dua provinsi, yaitu Jakarta dan Jawa Barat. Pria yang akrab disapa Kang Emil itu bahkan memegang dua surat tugas sekaligus dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk maju di Pilgub Jakarta dan Pilgub Jabar.
Sejumlah pengamat politik menyebutkan Ridwan Kamil lebih berpeluang menang jika maju menjadi calon gubernur di Jabar ketimbang di Jakarta.
Ridwan Kamil Punya Investasi Politik di Jabar
Menurut pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, kecil peluang Ridwan Kamil menang di Pilgub Jakarta. "Peluangnya lebih kecil dan bisa berlawanan dengan Anies Baswedan," katanya saat dihubungi dari Jakarta, Rabu, 12 Juni 2024 seperti dikutip Antara.
Menurut dia, hal yang paling rasional jika Ridwan maju di Pilgub Jabar karena dia sudah memiliki investasi politik sebagai mantan Gubernur Jabar. "Sudah banyak program yang dilaksanakan, apalagi masyarakat masih menginginkan (dia),” ujarnya.
Uajang tidak menafikan Ridwan juga berpeluang maju di Jakarta, tetapi dia harus bekerja lebih keras lagi untuk bisa menang. Hal itu menjadi pilihan Ridwan dan Partai Golkar sebagai kendaraan politiknya.
"Di Jabar bisa menang dengan mudah. Di Jakarta, bisa menang, tetapi bisa juga kalah," ujarnya.
Ridwan Kamil Lebih Realistis Maju di Pilgub Jabar
Adapun analis politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, menilai Ridwan Kamil lebih realistis maju di Pilgub Jabar dibandingkan Pilgub Jakarta.
"Kalau (Ridwan Kamil) pindah ke Jakarta, harus bekerja keras. Apalagi kalau Anies Baswedan bisa maju," kata Adi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Ahad, 9 Juni 2024.
Adi menilai pria yang akrab disapa Kang Emil itu lebih mudah menang jika kembali maju di Pilgub Jabar. Alasannya, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerjanya selama menjabat Gubernur Jabar masih sekitar 80 persen.
"Dengan basis massa di Jabar dan tingkat kepuasan kinerja yang sangat tinggi, membuat bakal calon lain yang muncul di Pilkada Jabar hampir tidak memiliki peluang untuk menang," katanya menegaskan.
Berdasarkan statistik popularitas dan elektabilitas, kata dia, nama Ridwan masih terlalu kuat dibandingkan nama potensial yang akan maju di Pilgub Jabar.
Dia menilai Ridwan bakal menang mudah menghadapi sejumlah nama yang mulai muncul sebagai bakal calon gubernur Jabar seperti Dedi Mulyadi, Deddy Mizwar, Bima Arya, atau Desi Ratnasari.
Selanjutnya, Ridwan Kamil menempati urutan teratas top of mind…