Demokrat: Yakin sudah dibicarakan para ketum di KIM
Petinggi DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan, Prabowo sebagai presiden terpilih berwenang mengutus orang-orang terdekatnya untuk masuk di Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Prabowo-Gibran.
Herman yakin, penunjukan sejumlah petinggi Partai Gerindra di tim gugus tugas tersebut sudah dibicarakan oleh Prabowo bersama para ketua umum (ketum) partai yang tergabung di KIM.
"Saya tidak mempersoalkan itulah, dan ini ada kebaikan yang tentu ke depan bisa untuk memastikan bahwa apa yang perlu dilanjutkan, apa yang perlu diperbaiki," kata Herman di kompleks parlemen, Jakarta, Senin, 3 Juni 2024, seperti dikutip dari Antara.
Ia menilai, penunjukan orang-orang tertentu untuk masuk di tim sinkronisasi itu dilakukan Prabowo untuk mempercepat transisi pergantian kepemimpinan yang sebentar lagi akan terjadi.
Selain itu, kata dia, pembentukan tim sinkronisasi itu salah satu tujuannya menyangkut persoalan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Menurut dia, penetapan APBN pada tahun 2024 perlu diselaraskan dengan kebutuhan program-program pemerintahan pada tahun 2025 yang akan dipimpin Prabowo.
Anggota DPR RI itu memastikan tidak ada polemik dalam penunjukan orang-orang tertentu dalam tim sinkronisasi tersebut. Hal ini karena penunjukan itu sudah sepengetahuan partai-partai pengusung agar Prabowo langsung menuntaskan program kerja ketika saatnya duduk sebagai presiden.
Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad ditunjuk menjadi Ketua Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berdasarkan pernyataan dari Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani.
Muzani sendiri di tim tersebut menjabat sebagai Wakil Ketua Tim Gugus Tugas Sinkronisasi. Keterangan itu disampaikan Muzani ketika mengunjungi Menteri Keuangan Sri Mulyani pada Jumat, 31 Mei 2024.
Ia menjabarkan tim ini ditugaskan Prabowo untuk melakukan koordinasi dan sinkronisasi dengan sejumlah institusi pemerintah terkait dengan program-program yang akan dijalankan pemerintahan Prabowo-Gibran sebagaimana janji saat kampanye Pilpres 2024.
Selain dua petinggi Partai Gerindra itu, susunan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Pemerintahan Prabowo-Gibran turut melibatkan Thomas Djiwandono, Budisatrio Djiwandono, Prasetyo Hadi, dan Sugiono sebagai anggota.
AISYAH AMIRA WAKANG | ANNISA FEBIOLA | YOHANES MAHARSO JOHARSOYO | ANTARA
Pilihan Editor: Zulhas Sebut Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo Seperti KSP