Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Komitmen Dorong Hak Kekayaan Intelektual

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL - Beberapa hari lalu, tepatnya 26 April 2024, dunia merayakan World Intellectual Property Day atau Hari Kekayaan Intelektual Sedunia. Tema yang diusung tahun ini adalah “Intellectual Property and Sustainable Development Goals: Building Our Common Future with Innovation and Creativity”. 

Menurut Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Yasonna Hamonangan Laoly, melekatnya Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan pada tema tahun ini, berkait erat dengan tujuan pengakuan terhadap kekayaan intelektual.

SDGs berupaya menciptakan dunia yang ideal. Kehidupan yang ideal dapat dicapai ketika masyarakat merasa sejahtera. Salah satu pintu mencapai kesejahteraan ketika terdapat pengakuan hak oleh negara. Di sinilah pentingnya hak atas kekayaan intelektual. Hak atas hasil inovasi dan kreativitas individu maupun kelompok.

“Ada korelasi positif antara negara pendaftaran kekayaan intelektual dengan kemajuan ekonomi sebuah negara. Semakin banyak pendaftaran kekayaan intelektual, maka sebuah negara semakin maju,” ucap Yasonna kepada tim Info Tempo di kantornya, Jakarta, Senin, 29 April 2024.

Berlandaskan pemahaman itu, pemerintah Indonesia berupaya keras meningkatkan kesadaran akan kekayaan intelektual atau KI, sejalan dengan tujuan Hari KI Sedunia dan inisiatornya, WIPO (World Intellectual Property Organization).

Sejak Yasonna memimpin Kemenkumham di 2014, upaya ini kian masif. Berbagai program dilahirkan, terutama melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, agar kesadaran masyarakat terus bertumbuh. 

“Kita bikin Seminar Nasional Hari Kekayaan Intelektual, Mobile IP Clinic agar masyarakat mudah mendaftarkan merek, pemberian WIPO Awards, dan banyak lagi,” kata anak dari pensiunan polisi itu. 

Sederet program lainnya yakni Expo Paten Indonesia, Podcast seluruh Kanwil Kemenkumham, Guru KI (RuKI) Bergerak, Sentra KI, IP Crime Forum, Penguatan dan Konsultasi Teknis Pendaftaran Desain Industri, Patent One Stop Service, hingga edukasi KI melalui Indonesian IP Academy.

Sebagai puncak pimpinan, Yasonna pun ikut tur keliling daerah melalui program Yasonna Mendengar. Keputusan ini diambil demi memahami langsung situasi yang terjadi di tengah masyarakat. Sekaligus sebagai bukti perhatiannya yang besar terhadap pentingnya KI. 

KI, kata Yasonna, terdiri atas kekayaan individual dan komunal. kekayaan individual mencakup Hak Merek, Hak Paten, Hak Cipta, dan Hak Industri. Sedangkan hak komunal misalnya Ekspresi Budaya Tradisional, Pengetahuan Tradisional, Sumber Daya Genetik, Potensi Indikasi Geografis. 

Indonesia memiliki kekayaan melimpah akan tradisi dan sumber daya alam. Sebab itulah, hak komunal ini terus digaungkan. “Kita dulu ribut dengan Malaysia soal reog. Lalu sekarang batik mudah dicetak, China bisa buat. Karena itulah kita perjuangkan terus untuk perlindungan ini,” ujar Yasonna.

Salah satu bentuk perjuangan mendapat pengakuan dunia adalah melalui pertemuan Intergovernmental Committee on Intellectual Property and Genetic Resources, Traditional Knowledge and Folklore.

Yasonna mengakui upaya Indonesia ini ditentang negara besar yang khawatir industri mereka terancam jika negara yang kaya sumber daya mendapatkan hak kekayaan intelektual.

Bagaimanapun, melalui perjuangan di dalam dan luar negeri ini, Kemenkumham di era Yasonna mencapai kemajuan yang nyata. Pendaftar KI terus bertumbuh setiap tahun. “Tahun 2021 naik 12 persen, tahun 2022 naik lagi 16 persen, lalu 17 persen di 2023, dan sekarang 20 persen,” ucapnya.

Yasonna berharap kemajuan ini, yang menjadi warisan kepemimpinannya, dapat berlanjut di era pemerintahan berikutnya. Termasuk menghadapi tantangan dalam perjuangan mendapat pengakuan dari negara-negara maju. “Kalau saya, sudah cukup dua periode saja,” kata dia.(*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Indonesia dan Vietnam Perkuat Kerjasama Teknologi Pertanian Lahan Rawa

36 menit lalu

Indonesia dan Vietnam Perkuat Kerjasama Teknologi Pertanian Lahan Rawa

Pertemuan ini bertujuan memperkuat kerjasama di sektor pertanian antara Indonesia dan Vietnam, terutama dalam pengembangan teknologi lahan rawa.


Bamsoet Hadiri HUT ke-6 MBI dan Resmikan Basko Auto Galery

2 jam lalu

Bamsoet Hadiri HUT ke-6 MBI dan Resmikan Basko Auto Galery

Bambang Soesatyo meresmikan Basko Auto Galery, milik Ketua Dewan Penasihat Motor Besar Indonesia (MBI) Basrizal Koto.


Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

2 jam lalu

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

dr. Sidhi menambahkan bahwa selain untuk kesehatan jantung, olahraga lari dapat menjaga kesehatan mental.


Bamsoet Apresiasi Kiprah Akbar Tandjung dalam

3 jam lalu

Bamsoet Apresiasi Kiprah Akbar Tandjung dalam

Hadir Akbar Tandjung bersama Istri Nina Akbar Tandjung, dan putrinya Sekar Akbar Tandjung.


Gabungan Mahasiswa Batak Nyatakan Dukungan Untuk Nikson Nababan

5 jam lalu

Gabungan Mahasiswa Batak Nyatakan Dukungan Untuk Nikson Nababan

Para mahasiswa menyebut, kepemimpinan Nikson Nababan sudah teruji, dan telah menunjukkan kemampuan kepemimpinan yang kuat selama menjabat sebagai Bupati Tapanuli Utara 2 periode


Presiden Jokowi Undang Khusus Danny Pomanto Jamu Makan Malam Peserta World Water Forum 2024 di Bali

7 jam lalu

Presiden Jokowi Undang Khusus Danny Pomanto Jamu Makan Malam Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Wali Kota Makassar Danny Pomanto bersama yang lainnya menyambut peserta WWF ke-10 dari berbagai negara yang akan mengikuti gala dinner di Garuda Wisnu Kencana.


Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

10 jam lalu

Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

Mensos menjelaskan, timnya dari Kemensos akan mencarikan sumber air bersih terdekat.


Andika Komitmen Lanjutkan Program Sukses Pemkab Serang

10 jam lalu

Andika Komitmen Lanjutkan Program Sukses Pemkab Serang

Terobosan yang dilakukan Pemkab Serang dengan memberikan beasiswa kepada mahasiswa kedokteran dengan sistem ikatan dinas, akan terus dilakukan.


Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan

1 hari lalu

Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan

Bambang Soesatyo mendorong agar kualitas pendidikan di Indonesia terus ditingkatkan. Baik melalui perbaikan kurikulum ataupun peningkatan kapabilitas pengajar atau guru.


Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024

1 hari lalu

Telkomsel Dukung Gelaran WWF 2024_1-3: Telkomsel telah memastikan kesiapan infrastruktur terdepan untuk mendukung kenyamanan aktivitas komunikasi dan pengalaman digital seluruh perwakilan delegasi World Water Forum 2024 dengan mengoptimalkan kapasitas dan kualitas jaringan dari 4G hingga 5G di 344 site eksisting, serta menyiapkan infrastruktur tambahan berupa 8 BTS 4G/LTE dan 5 BTS 5G baru, memasang 7-unit Compact Mobile BTS (COMBAT), 13-unit BTS Easy Macro, dan 1 unit Massive MIMO.
Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024

Telkomsel telah memastikan kesiapan infrastruktur terdepan untuk mendukung kenyamanan aktivitas komunikasi dan pengalaman digital seluruh perwakilan delegasi World Water Forum 2024 dengan mengoptimalkan kapasitas dan kualitas jaringan dari 4G hingga 5G di 344 site eksisting.