TEMPO.CO, Jakarta - Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md. bersama Tim Hukum mereka tiba di Gedung MK pada pukul 08.05. Mereka menghadiri pembacaan putusan sengketa Pilpres yang akan dibacakan hakim Mahkamah Konstitusi pada hari ini, Senin, 22 April 2024.
Ganjar mengaku tak punya persiapan apa pun untuk mendengar putusan sengketa Pilpres yang akan dibacakan hari ini. Menurut dia, sidang telah selesai dilakukan.
"Hari ini saya dan Pak Mahfud datang untuk mendengar putusan. Itu saja," kata Ganjar ditemui di Gedung MK, Jakarta Pusat, pada Senin, 22 April 2024.
Ganjar menyebut, dirinya yakin majelis hakim memiliki kemerdekaan untuk membuat keputusan. Dia juga mendoakan hakim MK kuat dan memberikan putusan yang paling objektif.
Ditanya seberapa optimistis Ganjar permohonannya dikabulkan, dia menyerahkan sepenuhnya kepada hakim MK. "Saya dan Pak Mahfud tidak akan bicara materi. Itu kewenangan dari hakim. Kita tunggu (keputusannya)," ujarnya.
Mahkamah Konstitusi akan mengumumkan putusan perselisihan hasil pemilihan umum atau PHPU Pilpres hari ini. Pembacaan putusan dijadwalkan sekitar pukul 09.00.
Adapun kedelapan hakim konstitusi telah selesai melakukan rapat pemusyawaratan hakim atau RPH. Kedelapan hakim tersebut adalah Suhartoyo, Saldi Isra, Arief Hidayat, Enny Nurbaningsih, Daniel Yusmic Pancastaki Foekh, M. Guntur Hamzah, Ridwan Mansyur, dan Arsul Sani. Sedangkan Anwar Usman tidak menangani perkara sengketa hasil Pilpres, karena melakukan pelanggaran etik berat. Hal ini sesuai dengan putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi alias MKMK nomor 2/MKMK/L/11/2023.
AMELIA RAHIMA
Pilihan Editor: Prabowo Kembali Ingatkan Pendukungnya Tak Lakukan Aksi di MK, Akankah Digubris?