Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Pencalonan Anak Zulhas dan Ridwan Kamil di Pilgub DKI, Pengamat: Belum Pasti ada Politik Dinasti

image-gnews
Wakil Ketua DPRD DKI Zita Anjani. Foto: Istimewa
Wakil Ketua DPRD DKI Zita Anjani. Foto: Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Zita Anjani, anak kedua Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan digadang-gadang akan dipasangkan dengan bekas Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil alias RK yang berpotensi maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta di gelaran Pilkada 2024. Bahkan, Zulhas disebut-sebut telah meminta dukungan pada Partai Golkar, partai yang menaungi Ridwan Kamil serta Partai Gerindra. 

Adi Prayitno, Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah menilai, kans Zita bisa maju bersandingan dengan RK sangat bergantung pada kesepakatan elit partai. “Tentu sangat tergantung kesepatan elit terutama Golkar, apakah akan membuka pintu lebar duet dengan Zita yang merupakan elit PAN,” ujar Adi kepada Tempo, pada Jumat, 12 April 2024.

Menurut Adi, modal politik keduanya memang sudah cukup baik. RK dan Zita sama-sama dikenal publik di Jakarta, serta kedua partai yakni PAN dan Golkar sama-sama pendukung Prabowo-Gibran. 

Meski begitu, Adi menilai posisi Zita masih membutuhkan kerja keras untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas untuk bisa maju bersandingan dengan RK. Karena Golkar membutuhkan calon pendamping yang punya daya ungkit elektabilitas signifikan. 

“Tantangan Zita di situ krn bakal banyak figur lain yang mengincar posisi bersandingan dengan RK,” kata Anies.

Adanya isu pencalonan ini sempat memunculkan pertanyaan, apakah skema anak Ketum PAN tersebut jika disandingkan dengan RK akan mempertebal fenomena politik dinasti di Indonesia. Adi menilai, isu politik dinasti pasti muncul dan tidak terbantahkan. Namun, isu politik dinasti ini bisa meredup karena dua hal.

Pertama, sejak awal Zita sudah aktif di politik dan sudah dua periode menjadi anggota DPRD DKI Jakarta. “Politik dinasti itu ramai jika langsung ujug-ujug ke jantung kekuasaan tanpa proses politik panjang. Zita memulai karir politik dari bawah, dari nol,” ujar Adi.

Kedua, Zulhas bukan memangku kekuasaan sebagai Presiden yang posisi politiknya paling sentral, paling mendapat sorotan dan power politiknya bisa menentukan segala-galanya.  “Sekalipun Zita anak Zulhas tapi harus kerja keras tak bisa sim salabim, beda dengan anak Presiden yang kelihatannya serba mudah,” lanjut dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Senada, Saidiman Ahmad, Peneliti dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) melihat bahwa potensi Zita dilirik menjadi bakal Calon Wakil Gubernur karena kombinasi sejumlah hal, yakni representasi partai, posisi dan pengalaman politik, serta tentu saja—status anak Ketua Umum PAN dan Menteri Perdagangan yang juga menjadi daya tawar yang penting.

Namun, menurut Saidiman, sebenarnya posisi Zulhas sebagai menteri tidak begitu besar untuk mengubah arah politik di DKI Jakarta. “Posisinya tidak terkait langsung dengan DKI Jakarta. Karena itu, aspek politik dinasti dalam kasus ini belum begitu jelas,” ujar dia kepada Tempo, Jumat.

Saidiman melihat elektabilitas RK cukup tinggi dan dia memang cukup populer. Tapi, tetap saja, RK masih membutuhkan dukungan partai lain di luar Golkar untuk maju sebagai Calon Gubernur. 

Saat ini, Golkar hanya memiliki 10 kursi di DPRD Jakarta, sehingga membutuhkan tambahan sekitar 12 kursi lagi. “Karena itu, ancang-ancang membangun koalisi dengan partai lain dibutuhkan, salah satunya dengan PAN,” kata Saidiman.

Menurut dia, Zita Anjani memang memiliki peluang untuk mendampingi RK. Selain merupakan representasi PAN dan merupakan anak Ketum PAN, Zita telah menduduki posisi politik yang relatif strategis, sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. 

Pilihan Editor: Golkar Akan Jajaki Koalisi dengan Partai Lain di Pilkada DKI Jakarta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 sesuai Jadwal, Berikut Tahapan dan Jadwal Lengkapnya

16 menit lalu

Warga memasukkan surat suara pada pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilu 2024 di TPS 08, Kelurahan Simboro, Mamuju, Sulawesi Barat, Sabtu  24 Februari 2024. Lembaga penyelenggara Pemilu Provinsi Sulawesi Barat  telah menetapkan 10 TPS di tiga  kabupaten untuk melaksanakan PSU karena ditemukan pelanggaran pada pemungutan suara 14 Februari lalu. ANTARA FOTO/Akbar Tado
Jokowi Pastikan Pilkada 2024 sesuai Jadwal, Berikut Tahapan dan Jadwal Lengkapnya

Presiden Jokowi mengatakan tidak ada pengajuan dari pemerintah untuk percepatan Pilkada 2024. Berikut tahapan dan jadwal lengkap Pilkada serentak 2024


Beri Balasan Nyinyir di Akun TikToknya, Zulkifli Hasan Panen Kritikan

1 jam lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas usai melakukan kunjungan kerja ke area Bea Cukai Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Senin, 6 Mei 2024. Tempo/Novali Panji
Beri Balasan Nyinyir di Akun TikToknya, Zulkifli Hasan Panen Kritikan

Zulkifli Hasan membalas tanggapan netizen saat melakukan sidak di Bandara Soekarno Hatta dan menuai hujatan.


Alasan Golkar Buka Peluang Usung Irjen Ahmad Luthfi pada Pilkada Jateng

1 jam lalu

Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi (tengah) memberikan penjelasan seputar persiapan pengamanan saat rangkaian acara ngunduh mantu pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Mapolresta Solo, Sabtu, 3 Desember 2022.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Alasan Golkar Buka Peluang Usung Irjen Ahmad Luthfi pada Pilkada Jateng

Golkar membuka peluang bagi tokoh di luar partai yang ingin maju pada Pilkada Jateng.


Pengamat Nilai Belum Ada Penantang yang Sebanding dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024

2 jam lalu

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (kiri) berbincang dengan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak (kanan) saat meninjau tempat kerja di kompleks Kantor Gubernur Jatim di Surabaya, Jawa Timur, Jumat 15 Februari 2019. ANTARA FOTO/Moch Asim
Pengamat Nilai Belum Ada Penantang yang Sebanding dengan Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024

Pengamat menyebut posisi Khofifah Indar Parawansa sebagai kandidat di Pilkada Jawa Timur terlalu kuat.


Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

2 jam lalu

Mantan capres nomor urut 01 di pilpres 2024 Anies Baswedan usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Kata Pengamat soal Kemungkinan Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta

Nama Anies dan Ahok belakangan ramai disandingkan untuk berduet dalam laga pilkada 27 November mendatang. Apakah memungkinkan terjadi?


Kata Pakar Soal Kaitan Keputusan Ganjar Jadi Oposisi dengan Sikap PDIP

2 jam lalu

Ganjar Pranowo dan Mahfud Md, memberikan keterangan pers usai acara halalbihalal dan pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Kata Pakar Soal Kaitan Keputusan Ganjar Jadi Oposisi dengan Sikap PDIP

Pakar menilai sikap oposisi Ganjar akan bermakna bila PDIP juga mengambil jalan yang sama.


Jokowi Respons soal Kaesang Didaftarkan di Pilkada Kota Bekasi

2 jam lalu

Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, Kaesang Pangarep dalam konferensi pers penutupan pembekalan anggota legislatif terpilih PSI di Hotel Aryaduta, Menteng, Jumat, 26 April 2024. Dok. PSI
Jokowi Respons soal Kaesang Didaftarkan di Pilkada Kota Bekasi

Relawan Nasional Pro Prabowo-Gibran (Pa-Gi) sebelumnya sudah sudah bertandang ke kantor DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kota Bekasi, mengambil formulir penjaringan bakal calon wali kota untuk Kaesang.


Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Tetap Berlangsung pada November

3 jam lalu

Presiden Jokowi saat ditemui di Pasar Baru Karawang, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Rabu siang, 8 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Tetap Berlangsung pada November

Presiden Jokowi mengatakan tidak ada pengajuan dari pemerintah untuk percepatan Pilkada 2024.


Cara Daftar PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024 serta Syaratnya

4 jam lalu

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menandatangani surat suara pada pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilu 2024 di TPS 002, Desa Mesjid, Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Kamis 2 Februari 2024. Lembaga penyelenggara Pemilu Provinsi Aceh telah menetapkan 18 TPS di sembilan kabupaten/kota untuk melaksanakan PSU karena ditemukan pelanggaran pada pemungutan suara 14 Februari lalu. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Cara Daftar PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024 serta Syaratnya

Gelaran Pilkada 2024 akan segera diselenggarakan. Berikut ini cara daftar PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024 beserta syaratnya.


Golkar Sumut: 234 Orang Daftar Jadi Calon Kepala Daerah, 44 Kantongi Surat Penugasan dari DPP

4 jam lalu

Ketua DPD Partai Golkar Sumut Musa Rajekshah di acara halalbihalal DPD Partai Golkar Sumut mengaku siap maju sebagai calon gubernur pada Pilkada Sumut mendatang, Sabtu, 27 April 2024. TEMPO/Mei Leandha
Golkar Sumut: 234 Orang Daftar Jadi Calon Kepala Daerah, 44 Kantongi Surat Penugasan dari DPP

Golkar Sumut telah menerima ratusan pendaftar untuk diusung dalam Pilkada 2024.