Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fakta Kebakaran Kantor YLBHI: Kronologi, Dugaan Penyebab, hingga Petugas Damkar Gugur

image-gnews
Kebakaran Gedung YLBHI, Kapolres Jakpus Sebut Terdengar Ledakan dari Blower AC
Kebakaran Gedung YLBHI, Kapolres Jakpus Sebut Terdengar Ledakan dari Blower AC
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kebakaran terjadi di Kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia atau YLBHI di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, pada Ahad malam, 7 April 2024.

Apa penyebab kebakaran tersebut? Adakah korban jiwa dari peristiwa kebakaran? Bagaimana pula kesaksian warga yang menyaksikan kebakaran? Berikut sederet fakta kebakaran YLBI yang dihimpun dari Tempo.

Awal mula peristiwa

Kebakaran diduga bermula dari ledakan dan percikan api di lantai dua kantor YLBI lantas menjalar ke lantai tiga.

Pengurus YLBHI, Muhammad Isnur, mengatakan awalnya pemilik warung di depan gedung mendengar suara ledakan sekaligus percikan api dari lantai dua gedung tersebut. Ledakan itu diduga berasal dari blower pendingin ruangan atau AC.

“Dari ledakan ini kemudian muncul kobaran api yang langsung menjalar ke lantai 2 dan 3 gedung,” kata Isnur dalam keterangan tertulis, Ahad malam, 7 April 2024.

3 kali bunyi ledakan

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan awalnya saksi melihat dan mendengar ledakan dari blower AC yang berada di lantai dua. Dia menyebut ledakan itu terjadi beberapa kali.

“Bunyi ledakan sebanyak tiga kali. Saksi berteriak adanya kebakaran,” kata Susatyo dalam keterangan tertulis, Ahad malam ini.

Dia menyebut usai berteriak dan mengabarkan ke warga sekitar, saksi langsung melaporkan ke Unit Pemadam Kebakaran yang berada di Taman Ismail Marzuki. Ketika kebakaran terjadi, Susatyo menyebut gedung dalam keadaan kosong. “Kantor dalam keadaan tidak ada orang,” kata dia.

Salah petugas menyebut belum mengetahui pasti asal api yang membakar gedung itu. “Belum jelas,” kata dia.

Kesaksian warga

Petugas keamanan di sekitar Gedung YLBHI, Eko Siswanto, mengatakan dia langsung berlari menuju sumber ledakan usai suara itu terdengar dari pos jaga sekitar pukul 22.20 WIB. Lokasi Eko dengan gedung YLBHI sekitar 100 meter.

“Saya kira tabrakan, di situ api gede banget,” kata Eko saat ditemui pada Ahad malam, 7 April 2024.

Eko menyebut saat api sudah melalap balkon dan lantai dua gedung itu belum ada orang lain yang mengetahui.

Sekonyong-konyong, Eko berteriak dan memberitahu penghuni rumah yang mepet gedung YLBHI untuk segera mengeluarkan kendaraan sekaligus menghubungi pemadam kebakaran.

“Langsung teriak-teriak, kosong tidak ada orang,” kata dia. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sembari menunggu kedatangan para pemadam api, Eko berusaha melenyapkan api itu dengan air tekanan tinggi dari rumah yang berada di samping gedung YLBHI itu.

Dia menyebut usahanya itu untuk meminimalisasi kebakaran meluas ke rumah warga dan membahayakan kendaraan di sekitar lokasi tersebut. “10 menit kemudian baru pemadam kebakaran datang,” kata Eko.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

31 Tahun Lalu Marsinah Ditemukan Meninggal, Salah Satu Pelanggaran HAM Berat yang Belum Tuntas

2 jam lalu

Sejumlah anak memegang lilin saat menggelar aksi bertajuk
31 Tahun Lalu Marsinah Ditemukan Meninggal, Salah Satu Pelanggaran HAM Berat yang Belum Tuntas

Marsinah, buruh perempuan yang ditemukan meninggal karena siksaan. Siapa pelaku yang membunuhnya dengan luka tembak?


Kecam Kekerasan dan Diskriminasi Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, YLBHI Desak Aparat Usut Tuntas dan Penuhi Hak Korban

1 hari lalu

Polisi tetapkan empat orang warga sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan saat mahasiswa Unpam gelar doa rosario, Selasa 7 Mei 2024. (TEMPO/Muhammad Iqbal)
Kecam Kekerasan dan Diskriminasi Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang, YLBHI Desak Aparat Usut Tuntas dan Penuhi Hak Korban

YLBHI dan LBH Jakarta mengecam diskriminasi dan kekerasan oleh kelompok intoleran kepada sejumlah Mahasiswa Katolik Universitas Pamulang.


Kebakaran Tiga Kapal di Muara Baru, Tiga ABK Tewas

2 hari lalu

Sejumlah pekerja melihat bangkai kapal yang hangus terbakar di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Senin,6 Mei 2024. Setelah dinyatakan padam oleh Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara pada, Ahad malam, satu dari tiga bangkai kapal kembali terbakar pada, Senin pagi akibat hembusan angin dan sebagian besar kapal itu berbahan fiber yang mudah terbakar. Foto: ANTARA/Erlangga Bregas Prakoso/YU
Kebakaran Tiga Kapal di Muara Baru, Tiga ABK Tewas

Tiga kapal di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara mengalami kebakaran dan menewaskan tiga anak buah kapal yang tak sempat menyelamatkan diri


Rayakan HUT Ke-105 Damkar, Bupati Sukabumi:Tingkatkan Layanan

2 hari lalu

Rayakan HUT Ke-105 Damkar, Bupati Sukabumi:Tingkatkan Layanan

Sepanjang 2023 DPKP mengatasi 579 kebakaran dan 517 non-kebakaran 517.


3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

7 hari lalu

Damkar Depok dibantu warga memadamkan kebakaran di rumah warga Jalan Lengkeng, RT. 3/1 Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis malam, 25 Januari 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.


Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

13 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. shutterstock
Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.


Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

16 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?


Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

19 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas


Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

20 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.


Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

21 hari lalu

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 17 April 2024. Kebakaran itu terjadi sekitar 13.00 WIB. TEMPO/Ihsan Reliubun
Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.