TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu dengan Menteri Pertahanan Cina Admiral Dong Jun di Kantor Kementerian Pertahanan Cina, Beijing, pada Selasa, 2 April 2024. Prabowo, yang juga Presiden RI terpilih, menyampaikan terima kasih atas penerimaan Admiral Dong Jun sebagai tuan rumah.
“Indonesia bersedia untuk lebih memperkuat kerja sama pertahanan dengan pihak Cina dan terus mempromosikan perkembangan hubungan antara angkatan bersenjata kedua negara,” ucap Prabowo, dikutip dari keterangan tertulis.
Prabowo juga menyampaikan bahwa sebelumnya pertemuan dengan Presiden Cina Xi Jinping dan Perdana Menteri Cina Li Qiang, telah menghasilkan diskusi yang sangat baik dan produktif antara Indonesia dan Cina.
Sementara itu, Menteri Pertahanan Cina Admiral Dong Jun mengatakan bahwa militer Cina bersedia bekerja sama dengan militer Indonesia. Kerja sama yang dilakukan seperti mengkonsolidasikan kepercayaan strategis kedua negara, mempromosikan latihan dan pelatihan bersama, serta meningkatkan pertukaran personel untuk membawa kerja sama praktis mereka ke tingkat yang baru.
Persamuhan Prabowo dan Admiral Dong Jun dilakukan setelah Ketua Umum Partai Gerindra itu menemui Presiden Cina Xi Jinping, Senin, 1 April 2024. Keduanya mengungkapkan keinginan untuk melanjutkan kemitraan strategis kedua negara yang telah terbangun sejak Presiden Joko Widodo menjabat pada 2014.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan ihwal kunjungan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ke Cina. Dia menyebut, kunjungan itu sebenarnya memenuhi undangan Kementerian Pertahanan Cina yang sudah dikirimkan sebelum Pilpres.
"Kunjungan rangkaian ke Cina, Jepang, dan Kuala Lumpur adalah undangan dari Kemenhan masing-masing yang agak tertunda karena Pilpres," ujar Dasco saat dihubungi Tempo melalui pesan singkat pada Selasa, 2 April 2024.
Undangan itu belum dapat dipenuhi saat Pilpres karena Prabowo masih fokus dalam kegiatan kampanye. Setelah Pilpres usai, Prabowo baru bisa memenuhi undangan Kementerian Pertahanan Cina.
Dasco menjelaskan, awalnya Prabowo hanya akan memenuhi undangan Kementerian Pertahanan Cina. Namun, sebelum berangkat ke Cina, Presiden Xi Jinping mengundang Prabowo untuk bertemu dengan dirinya.
Pilihan Editor: Anggota Komisi I DPR Puji Pertemuan Prabowo dan Xi Jinping: Langkah yang Tepat