Kata pengamat soal peluang Risma
Pengamat politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga Aribowo senada dengan Baihaki. Menurut Aribowo, walaupun hasil survei Khofifah dominan sebagai calon gubernur, namun sebenarnya belum aman dari segi perolehan suara. Masih terbuka peluang, lanjutnya, bagi Risma didorong PDIP untuk menyaingi Ketua Umum Muslimat NU tersebut.
“Dan Risma ini potensial, dia bisa menang,” kata Aribowo, dikutip dari Tempo.
Namun, bila menilik pada perkembangan konstelasi politik terbaru, menurut Aribowo, sedikit banyak dapat mempengaruhi majunya mantan Wali Kota Surabaya dua periode itu ke Pilkada Jawa Timur. Sebab saat ini, katanya, hubungan PDIP dengan Jokowi telah berantakan.
“Dulu ketika PDIP dan Istana, dalam hal ini Jokowi, masih padu, basis material PDIP tak jadi soal. Tapi dalam kondisi seperti ini, mencari basis materialnya agak susah juga. Apakah PDIP mau membiayai sendiri pencalonan Risma?” kata Aribowo.
TKD Prabowo-Gibran siap dukung Khofifah
Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebelumnya menyatakan siap mendukung dan memenangkan Khofifah untuk maju pada Pilgub Jawa Timur 2024.
Perolehan suara pasangan Prabowo-Gibran yang disebut mencapai16,7 juta di Jawa Timur, bisa menjadi modal awal untuk mendukung eks Gubernur Jatim itu.
“Saya kira kalau ditunjuk lagi, kami siap memenangkan Khofifah untuk yang kedua kalinya,” kata Ketua TKD Jatim Boedi Prijo Soeprajitno, Jumat, 22 Maret 2024.
Boedi mengatakan capaian suara Prabowo-Gibran di Jatim tak terlepas dari peran Khofifah sebagai Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN). Menurut dia, efek Khofifah Effect mempunyai andil untuk kemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 itu.
Terlebih, kata dia, empat partai politik koalisi Prabowo-Gibran juga telah mendukung Khofifah untuk mencalonkan kembali sebagai Gubernur Jatim, yakni PAN, Gerindra, Golkar, dan Demokrat.
Boedi juga menyerahkan kepada Khofifah untuk menentukan siapa calon wakil gubernurnya. Pihaknya mengaku tak akan cawe-cawe.
"Pemilihan wakil nantinya diserahkan sepenuhnya ke Bu Khofifah,” ucap eks Kepala Bapenda Jatim itu.
KUKUH S. WIBOWO | HANAA SEPTIANA
Pilihan Editor: Risma Bisa Menjadi Penantang Serius Khofifah di Pilkada Jatim 2024 jika PDIP Berkoalisi dengan PKB