Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ditjen Bimas Hindu Kemenag Resmikan Pendidikan Widyalaya

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL - Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu atau Ditjen Bimas Hindu Kementerian Agama (Kemenag) RI resmi luncurkan Pendidikan Widyalaya. Pendidikan Widyalaya atau pendidikan umum bercirikhas keagamaan Hindu ini diresmikan oleh Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Kemenag, Abu Rokhmad yang mewakili Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, di Auditorium H.M Rasjidi, Kementerian Agama, Jakarta, Kamis, 14 Maret 2024.

"Saya ucapkan selamat dan saya kira ini dapat disyukuri bersama. Ini menjadi ajang untuk berlomba-lomba memajukan kualitas di bidang pendidikan. Tentu, kita patut memberikan apresiasi yang tinggi karena melakukan terobosan yang fundamental ini," kata Abu Rochmad, Kamis, 14 Maret 2024.

Ia berharap, Pendidikan Widyalaya mampu mencetak peserta didik yang cerdas, terampil, bermoral, bijaksana dan religius. Karenanya, Abu Rokhmad menegaskan, umat Hindu harus memiliki kepercayaan yang tinggi untuk menyekolahkan anak-anaknya di Widyalaya.

Dirjen Bimas Hindu, I Nengah Duija, mengaku senang dan bersyukur atas terobosan baru yang dilakukan Kemenag dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan Hindu dengan diresmikannya Pendidikan Widyalaya . 

"Tentu, ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Presiden Joko Widodo melalui Menteri Agama Gus Yaqut Cholil Qoumas atas diresmikannya Pendidikan Widyalaya yang telah ditunggu-tunggu kehadirannya oleh umat Hindu seluruh Indonesia,” kata Diuja.

Diuja menjelaskan, Pendidikan Widyalaya tidak seperti Pasraman atau lembaga pendidikan keagamaan Hindu yang terfokus mengajarkan mata pelajaran agama Hindu saja. Pendidikan Widyalaya juga mempelajari pelajaran umum.

Pendidikan Widyalaya juga berjenjang dari tingkat pendidikan anak usia dini atau Pratama Widyalaya, Sekolah Dasar atau Adi Widyalaya, Sekolah Menengah Pertama atau Madyama Widyalaya, Sekolah Menengah Atas atau Utama Widyalaya dan Sekolah Menengah Kejuruan atau Widyalaya Kejuruan.

Saat ini, sebanyak 105 Pasraman Formal dari 34 Provinsi di Indonesia telah resmi beralih menjadi Pendidikan Widyalaya. Perubahan 105 pasraman formal tersebut telah sah dan legal berdasarkan SK No 70-176 tahun 2024 tentang Peralihan Bentuk Satuan Pendidikan Keagamaan Hindu menjadi Widyalaya yang tertanggal 7 Maret 2024.

"Ada sebanyak 84 Pratama Widyalaya dengan 2.107 siswa, 11 Adi Widyalaya dengan 664 siswa, 5 Madyama Widyalaya dengan 182 siswa, dan 5 Utama Widyalaya 476 siswa. Total keseluruhan siswa yang telah terdata sebanyak 3.429 siswa," kata Duija.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Duija, lulusan Widyalaya yang setara SMA atau SMK akan lebih mudah memilih perguruan tinggi karena kurikulum yang diajarkan sama dengan sekolah umum. "Ini adalah bentuk terobosan baru bagi pendidikan Hindu. Pendidikan Widyalaya adalah konsep pendidikan kedua yang ditetapkan Kemenag RI setelah Madrasah," katanya.

Pendidikan Widyalaya ini membuat umat Hindu bisa lebih memperluas jangkauan pendidikan formal bernuansa Hindu yang berfokus pada pelajaran agama Hindu dan pelajaran umum. Pendidikan Widyalaya juga bisa menjadi solusi strategis penyerapan tenaga pendidik Hindu secara lebih optimal.

Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, menyambut baik peresmian Pendidikan Widyalaya yang menjadi bukti hadirnya negara untuk umat.  Menurutnya, program terobosan ini hadir untuk umat Hindu dalam upaya peningkatan mutu dan kualitas di bidang pendidikan.

“Ini menjadi strategi penguatan SDM (Sumber Daya Manusia) melalui pendidikan. Ada upaya untuk memperkuat kualitas dan mutu di bidang pendidikan, baik pendidikan menengah, pendidikan dasar dan juga paud melalui Pendidikan Widyalaya,” ujarnya.

Ia berharap, Pendidikan Widyalaya bisa menerapkan konsep pendidikan terintegrasi yang bekontribusi terhadap pengembangan SDM yang bermanfaat bagi umat Hindu ke depan.

Setelah acara peresmian Pendidikan Widyalaya, Peraturan Menteri Agama (PMA) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Widyalaya diserahkan kepada Dirjen Bimas Hindu, sekaligus SK No 70-176 tahun 2024 tentang Peralihan Bentuk Satuan Pendidikan Keagamaan Hindu 105 Pasraman Formal menjadi Widyalaya diserahkan ke perwakilan Pasraman Formal.

Turut hadir dalam acara peresmian Pendidikan Widyalaya, Stafsus dan Staf Ahli Menteri Agama Kepala Biro HDI, Direktur Pendidikan Hindu, Direktur Urusan Agama Hindu, Pejabat Eselon I Kemenag RI dan para Pembimas Hindu dari berbagai provinsi di Indonesia.(*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kemenag Uji Publik Data Tenaga Non-ASN untuk Seleksi CASN, Ini Tautannya

4 menit lalu

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas saat ditemui usai melaksanakan Salat Idulfitri 1445 Hijriah di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. TEMPO/Adinda Jasmine
Kemenag Uji Publik Data Tenaga Non-ASN untuk Seleksi CASN, Ini Tautannya

Tautan uji publik tenaga non-ASN Kemenag.


Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

10 jam lalu

Bamsoet Dorong Peningkatan Peran Politik Perempuan

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, bekerjasama dengan Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) untuk meningkatkan edukasi politik bagi perempuan.


PNM Mekaar Mendukung Penuh Karir dan Bakat Pegawainya

10 jam lalu

PNM Mekaar Mendukung Penuh Karir dan Bakat Pegawainya

PNM Mekaar beri dukungan pengembangan karir dan bakat bagi semua insan PNM.


Bamsoet Dorong Pembentukan Kembali Dewan Pertimbangan Agung

13 jam lalu

Bamsoet Dorong Pembentukan Kembali Dewan Pertimbangan Agung

Di Indonesia jika presiden terpilih Prabowo Subianto setuju bisa diformalkan melalui Dewan Pertimbangan Agung (DPA) Presiden.


Rayakan HUT Ke-105 Damkar, Bupati Sukabumi:Tingkatkan Layanan

14 jam lalu

Rayakan HUT Ke-105 Damkar, Bupati Sukabumi:Tingkatkan Layanan

Sepanjang 2023 DPKP mengatasi 579 kebakaran dan 517 non-kebakaran 517.


Bupati Sukabumi Minta Semua Pihak Teruskan Pembentukan Karakter Siswa

14 jam lalu

Bupati Sukabumi Minta Semua Pihak Teruskan Pembentukan Karakter Siswa

Pembentukan karakter juga tanggung jawab seluruh elemen masyarakat, termasuk orang tua.


Safitri Malik Soulisa Hadiri Undangan Taaruf dengan Ketua Umum DPP PKB

15 jam lalu

Safitri Malik Soulisa Hadiri Undangan Taaruf dengan Ketua Umum DPP PKB

Bakal calon Bupati Buru Selatan, Safitri Malik Soulisa, menghadiri Acara Taaruf dengan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusan Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) untuk Sulawesi, Maluku, dan Papua.


Satu Kenangan, Kopi Nusantara Bergaya Italian Roast

17 jam lalu

Satu Kenangan, Kopi Nusantara Bergaya Italian Roast

Satu Kenangan merupakan produk dari Kenangan Brands. Membuka kesempatan masyarakat menjadi mitra.


Kemenag Buka Uji Publik Data Tenaga Non ASN: Persiapan Seleksi CASN 2024

18 jam lalu

Peserta calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kementerian Agama mengikuti seleksi kompetensi dengan Computer Assisted Test (CAT) di gedung Amel Convention, Banda Aceh, Aceh, Kamis, 23 Maret 2023. Sebanyak 74.424 peserta calon PPPK Kementerian Agama di seluruh Indonesia akan mengikuti seleksi sejak 17 Maret hingga 9 April 2023 untuk memperebutkan 49.549 formasi yang tersedia. ANTARA/ Irwansyah Putra
Kemenag Buka Uji Publik Data Tenaga Non ASN: Persiapan Seleksi CASN 2024

Kemenag melakukan uji publik terkait pemutakhiran data Tenaga Non Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk persiapan seleksi Calon ASN tahun 2024.


Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Modus Penipuan Berkedok Undian

19 jam lalu

Gedung Bank Mandiri di Jakarta
Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Modus Penipuan Berkedok Undian

Bank Mandiri mengimbau kepada para nasabah untuk mewaspadai kejahatan pembobolan rekening dengan modus penipuan berkedok undian berhadiah yang mengatasnamakan Bank Mandiri.