Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sayangkan Ucapan Butet Kartaredjasa, Politikus Golkar: Kan Dia Sedikit Banyak Rejekinya dari Jokowi

image-gnews
Ketua TKD Prabowo Gibran DIY Gandung Pardiman. Dok.istimewa
Ketua TKD Prabowo Gibran DIY Gandung Pardiman. Dok.istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mendukung aksi relawan Presiden Jokowi yang memperkarakan seniman asal Yogyakarta, Butet Kartaredjasa terkait aksi panggungnya saat kampanye capres Ganjar Pranowo di Kulon Progo pada 28 Januari 2024 lalu.

Butet dipolisikan relawan karena pantun yang dibacakannya memuat frasa binatang yang dinilai menghina Jokowi selaku kepala negara.

"Kami mendukung pelaporan relawan Jokowi terhadap Butet itu ke polisi, orang yang berbudaya seharusnya  terkontrol sikapnya, punya panca karsa, panca indera, ora waton njeplak (tidak asal bicara)," ujar Ketua  TKD Prabowo-Gibran DIY Gandung Pardiman Kamis 1 Februari 2024.

Butet dalam aksi panggungnya sempat menyinggung adanya pihak yang dalam masa kampanye ini membuntuti pergerakan capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo. Kebetulan, saat Ganjar menghadiri kampanye di Kulon Progo itu, Jokowi juga berada di Yogyakarta. Butet lalu mengatakan bahwa yang kebiasaannya nginthil atau membuntuti adalah wedhus atau kambing.

Gandung yang juga anggota DPR RI dari Fraksi Golkar itu menilai aksi Butet sudah tergolong ujaran kebencian dan penghinaan. 

"Itu bisa menjadi contoh buruk dalam menghina presiden sebagai kepala negara," ujarnya.

Gandung menyayangkan aksi Butet karena menurutnya Jokowi selama ini cukup memberi perhatian pada kalangan seniman. Tak terkecuali kepada Butet yang pada Pemilu 2014 dan 2019 mendukung Jokowi.

"Kan dia (Butet) sedikit banyak rejekinya (sebagai seniman) juga dari Pak Jokowi, maka kami sangat menyayangkan aksinya," kata Gandung.

Setelah relawan Jokowi melaporkan Butet, Gandung mengatakan tim hukum TKD DIY juga berencana untuk turut melaporkan Butet ke polisi. Saat ini, tim hukum tengah mengkaji pernyataan Butet untuk dilaporkan.

"Sekarang baru kami kaji laporannya, jangan sampai meleset, itu nanti bukan dugaan undang-undang ITE, tapi undang-undang pencemaran nama baik, biar proses hukum dilanjutkan," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, pelaporan ke polisi itu penting dilakukan agar tidak ada lagi orang yang secara sembarangan menghina kepala negara.

"Agar menjadi pembelajaran bagi semua pihak, biar orang kalau bicara juga dijaga, apakah ucapannya menyakiti orang lain atau tidak," kata dia.

Adapun Butet berkukuh bahwa aksi panggungnya saat menghadiri kampanye Ganjar adalah ekspresi personal dan kebebasan berpendapat sebagai seorang seniman yang dijamin UUD 1945.

Namun ia juga tak mempermasalahkan jika ada pihak yang tak terima lantas memperkarakannya ke polisi.

"Ya boleh-boleh saja (melaporkan ke polisi), semua warga bangsa ini boleh melakukan apa pun karena itu memang dijamin oleh undang-undang," kata dia.

Adapun relawan Jokowi yang melaporkan Butet sebelumnya adalah Projo, Sedulur Jokowi, dan Relawan Arus Bawah Jokowi.

Pelaporan itu tertuang dalam Laporan Polisi Nomor: LP/B/114/1/2024/SPKT Polda DIY tertanggal 30 Januari 2024. Laporan ditandatangani Ka Siaga II SPKT Polda DIY Kompol Sugiarta.

Dalam bukti pelaporan itu, disebutkan Butet dilaporkan melakukan tindak pidana penghinaan UU No 1 Tahun 1946 tentang KUHP sebagaimana dimaksud dalam Pasal 315.

Pilihan Editor: Top Nasional: Butet Dipolisikan karena Sindir Jokowi lewat Pantun, Alasan Mahfud Bakal Mundur dari Kabinet

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

6 jam lalu

Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar berjabat tangan saat melakukan pertemuan di kantor DPP PKB, Jakarta, Rabu, 24 April 2024. Prabowo bertemu dengan Muhaimin Iskandar untuk silahturahmi setelah ditetapkan sebagai Presiden terpilih periode 2024-2029 oleh KPU. TEMPO/M Taufan Rengganis
Alasan Muhaimin Sebut PKB Tunggu hingga 20 Oktober Soal Peluang Gabung Koalisi Prabowo

Muhaimin Iskandar mengatakan Prabowo menerima masukan dari PKB untuk menjadi agenda nasional.


Nama Kapolda Ahmad Luthfi Masuk Radar Golkar untuk Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024

7 jam lalu

Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi (tengah) memberikan penjelasan seputar persiapan pengamanan saat rangkaian acara ngunduh mantu pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono di Mapolresta Solo, Sabtu, 3 Desember 2022.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Nama Kapolda Ahmad Luthfi Masuk Radar Golkar untuk Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024

Nama Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi masuk radar Partai Golkar untuk ikut dalam kontestasi Pilgub Jateng 2024.


PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

9 jam lalu

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono saat diwawancarai wartawan di Depok, Selasa 25 Juli 2023. ANTARA/Feru Lantara
PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.


Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

9 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.


Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

10 jam lalu

Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.


Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

10 jam lalu

Sejumlah pekerja membuat sepatu di pabrik Sepatu Bata, Purwakarta, Jawa Barat. Dok.TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?


Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

10 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.


Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

10 jam lalu

Kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di GT Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu 14 April 2024. Berdasarkan Survei Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Lebaran Tahun 2024 yang dirilis Kementerian Perhubungan, pada puncak arus balik lebaran 2024 tanggal 14 April 2024 diperkirakan sebanyak 41 juta orang atau sekitar 21,2 persen dari total pemudik akan kembali ke kota masing-masing. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.


Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

11 jam lalu

Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu'ti ketika ditemui di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Defara
Muhammadiyah Klaim Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo soal Kursi Menteri

Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti menanggapi soal jatah kursi menteri di Kabinet Prabowo-Gibran.


Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

11 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.