TEMPO.CO, Jakarta - Gerakan Salam 4 Jari belakangan ini muncul di media sosial X dan Instagram. Gerakan Salam 4 Jari itu disebut untuk menunjukkan ekspresi bukan untuk memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo-Gibran.
Pantauan Tempo, Senin, 29 Januari 2024, usulan gerakan Salam 4 Jari itu diunggah oleh akun Instagram @johnmuhammad_.
Dalam unggahan akun tersebut, menarasikan, “Usulan untuk @partaihijau.id yang udah mendeklarasikan #BukanPrabowoGibran & teman-teman masyarakat sipil yang punya keresahan pandangan dan sikap serupa.”
Dalam unggahan itu, @johnmuhammad_ juga menyertakan gambar berupa lambang 4 jari yang dibubuhi tagar #SatuTigaTambahKita, #HadangPemiluCurang, #SelamatkanDemokrasi.
Pada slide berikutnya, unggahan itu membeberkan alasan gerakan tersebut: Pertama, kita yakin bahwa pasangan calon (paslon) nomor urut dua (Prabowo-Gibran) tak layak dipilih dan harus dihindari.
Alasan kedua, kita sadar bahwa untuk mengalahkan paslon nomor urut dua diperlukan solidaritas rakyat yang lebih besar dari sekadar gabungan paslon nomor urut satu (Anies-Muhaimin) dan nomor tiga (Ganjar-Mahfud).
Dalam alasan ketiganya disebutkan, kita sadar semakin besarnya potensi untuk memaksakan kemenangan satu putaran bagi paslon nomor dua.
Terakhir alasannya, kita sadar banyaknya invisible hands yang tak menghendaki terbentuknya koalisi paslon nomor satu dan nomor tiga pada putaran kedua.
Respons Ganjar
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo merespons soal munculnya gerakan Salam 4 Jari di media sosial tersebut.
"Belumlah, kita tunggu dulu, kan pemilunya masih 14 Februari," kata Ganjar di sela menghadiri Hajatan Rakyat di Kulon Progo, Yogyakarta, Ahad, 28 Januari 2024.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu meminta masyarakat bersabar saja dan mempersiapkan tanggal pelaksanaan Pemilu yang tersisa dua pekan lagi. Sehingga katanya, tak perlu menduga-duga dinamika politik seperti apa ke depan nanti: Apakah tetap satu putaran atau dua putaran.
"Setelah (pelaksanaan Pemilu) itu, baru kita akan bicara lagi," kata Ganjar yang menyatakan tim pemenangannya saat ini tidak dalam posisi tergesa-gesa. "Tidak, kami tidak tergesa-gesa".
Hanya saja, Ganjar tak menampik gerakan itu muncul sebagai semangat dari masyarakat melihat dinamika politik yang berlangsung jelang pemilu.
"Bahwa ada semangat-semangat dari masyarakat, itulah demokrasi, itulah ekspresi, saya yakin siapapun kekuatan di sini, tidak akan bisa menghambat apa yang diinginkan rakyat," kata Ganjar.
Pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran saat ini ditempatkan sejumlah lembaga survei menempati puncak elektabilitas hingga di atas 40 persen. Dengan situasi itu, banyak pihak memprediksi Pemilu 2024 akan berlangsung hingga dua putaran.
PRIBADI WICAKSONO | ANDRY
Pilihan Editor: Salam 4 Jari Kode Koalisi Capres 01 dan 03, Ganjar : Tak Ada yang Bisa Hambat Rakyat