TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Khofifah Indar Parawansa mengatakan kadar ke-NU-an seseorang tak perlu ditakar. Hal itu dia sampaikan menanggapi calon wakil presiden nomor urut satu, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, yang mempertanyakan ke-NU-an orang-orang yang tak memilih Amin (Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar) di Pilpres 2024.
Khofifah mengutarakan hal tersebut usai menghadiri gelaran Hari Lahir (Harlah) NU ke-101 dan Muslimat NU ke-78 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, pada Sabtu, 20 Januari 2024. “Jadi menurut saya enggak usah kita menakar ke-NU-an seseorang,” kata Khofifah.
Awalnya, Gubernur Jawa Timur itu sempat membahas ke-NU-an dirinya saat memberi sambutan di acara Harlah. Khofifah mengutip pernyataan Ketua PBNU Yahya Cholil Staquf dan Sekretaris Jenderal NU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul soal ke-NU-an dirinya. “Gus Ipul secara khusus bersama KH Yahya Cholil Staquf, beliau menyampaikan kalau ke-NU-an Khofifah katanya asli,” ujar Khofifah.
Kemudian, Khofifah juga sempat menanyakan kembali ke-NU-an dirinya kepada para Muslimat NU yang hadir dalam kegiatan tersebut. “NU-nya saya asli apa tidak, Ibu? Asli apa tidak? Persis dawuhipun Ketua PBNU dan Sekjen NU. Matur nuwun,” kata Khofifah.
Usai acara, Khofifah mengungkapkan alasan dirinya bertanya soal ke-NU-an kepada para Muslimat NU. Hal itu, kata dia, karena isu tersebut sedang ramai dibicarakan. “Karena kebetulan itu ramai, dan diramaikan gitu. Maka kepada warga Muslimat (NU), perlu dong saya menjabarkan kesaksiannya mereka, kira-kira ke-NU-an saya meragukan atau tidak meragukan. Sederhana,” ucapnya.
Khofifah mengatakan ke-NU-an merupakan hal yang berhubungan dengan ideologi kehidupan keagamaan seseorang. Maka dari itu, dia berharap agar setiap orang saling menghormati.
Sebelumnya, Cak Imin sempat meragukan ke-NU-an orang-orang yang tak memilih dirinya dan Anies Baswedan di Pilpres 2024. Meskipun tak menyebut nama, hal itu Cak Imin sampaikan usai Khofifah mendeklarasikan diri sebagai pendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Orang yang punya ideologi NU pasti istiqamah ke AMIN. Saya meragukan ke-NU-annya kalau tidak pilih AMIN,” ujar Cak Imin pada 11 Januari 2024.
Pilihan Editor: Jokowi Minta Politikus PDIP untuk Dimediasi Bertemu Megawati