Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anies Baswedan Akui Terkejut Jokowi Respons Debat Capres, Bagaimana Komentar TPN dan PDIP?

image-gnews
Presiden Joko Widodo makan siang bersama calon presiden Ganjar Pranowo (kiri), Anies Baswedan (kanan), dan Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin 30 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Presiden Joko Widodo makan siang bersama calon presiden Ganjar Pranowo (kiri), Anies Baswedan (kanan), dan Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin 30 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi turut memberikan respons mengenai debat capres yang telah berlangsung pada Minggu, 7 Januari 2024. Lebih lanjut, Jokowi menyebut bahwa dalam debat calon presiden yang terjadi terakhir, justru diwarnai dengan saling serang antar personal di antara kandidat, sementara materi visi dan misi, serta kebijakan tidak turut muncul.

“Saya melihat substansi dari visinya malah tidak kelihatan,” kata Jokowi di Serang, Banten pada Senin siang, 8 Januari 2024, dikutip dari keterangan video.

Selain itu, Jokowi juga turut mengatakan bahwa serangan personal atau pribadi yang tidak memiliki keterkaitan dengan tema debat, yakni hubungan internasional, geopolitik, hingga pertahanan tersebut kurang memberikan pendidikan kepada masyarakat yang menonton. Sebelumnya, dalam debat capres yang digelar pada Minggu malam, 7 Januari 2024, Anies dan Ganjar dinilai terlalu sering menyerang Prabowo Subianto.

“Saya kira akan banyak yang kecewa. Sehingga debatnya memang perlu diformat lebih baik lagi, ada rambu-rambu sehingga hidup,” kata Jokowi.

PDIP dan TPN Sependapat

Hasto Kristiyanto selaku Sekretaris Jenderal PDIP menyebut bahwa dirinya sependapat dengan Presiden Jokowi soal debat capres yang kurang memberikan edukasi. Selain itu, dirinya juga meminta KPU sebagai pihak penyelenggara debat capres cawapres turut menyikapi pernyataan presiden untuk membuat debat mendatang menjadi lebih baik.

Kendati demikian, Hasto menilai bahwa debat capres yang dilakukan pada Minggu malam, 7 Januari 2024 tersebut lebih berkualitas daripada debat sebelumnya. Namun demikian, Hasto sependapat dengan keinginan agar pelaksanaan debat Pilpres 2024 kedepannya dapat berjalan lebih baik.

"Tetapi, kami juga sependapat bahwa ke depan debat harus ditingkatkan kualitasnya sebagaimana Bapak Presiden sampaikan," kata Hasto.

Selain Hasto Kristiyanto yang mewakili PDIP, TPN Ganjar-Mahfud turut menyatakan bahwa sepakat dengan Presiden Jokowi yang meminta seluruh pasangan calon peserta Pemilu 2024 untuk tidak saling serang secara personal. Lebih lanjut, TPN Ganjar-Mahfud turut menyebutkan contoh serangan personal dalam debat capres, seperti yang dilakukan oleh Prabowo ke Anies dengan menyebut “sori ya, sori ya, mas Anies”, tetapi dengan nada yang negatif.

“Sepakat dengan Pak Jokowi, memang harus dihindari serangan personal ya, seperti contohnya serangan Pak Anies ke Pak Prabowo, Pak Prabowo ke Pak Anies --sori ya, sori ya, mas Anies-- yang kemudian sering disebut tapi dengan nada yang negatif,” kata Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar-Mahfud Andi Widjajanto.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lebih lanjut, Andi juga menyebut bahwa serangan personal antarcapres seharusnya dapat dihindari, karena debat merupakan wadah untuk menyampaikan gagasan, visi-misi berdasarkan landasan data yang kuat. Selain itu, debat juga seharusnya menjadi tempat bagi ketiga calon untuk membedah tiap data dan menyoroti kebijakan yang berlaku.

“Jadi tidak melakukan serang-serangan personal terutama menunjukkan emosi-emosi yang tidak perlu. Yang debat pertama dan ketiga, lebih sering dimunculkan Pak Prabowo terutama ke Pak Anies,” ucapnya.

Respons Anies Baswedan

Berbeda dengan PDIP dan TPN Gama, Anies Baswedan mengaku heran karena Presiden Jokowi turut mengomentari debat ketiga yang disebut penuh dengan serangan personal. Padahal menurut Anies, dirinya menyampaikan hal yang memiliki keterkaitan dengan soal kebijakan-kebijakan.

"Sebenarnya yang dibahas tadi malam semua soal kebijakan, kebijakan-kebijakan yang dilakukan dan ini adalah bagian dari publik bisa melakukan penilaian atas kebijakan-kebijakan yang dibuat, malah aneh dipandang sebagai personal," katanya di Gorontalo, Senin, 8 Januari 2024.

Lebih lanjut, Anies menegaskan bahwa tidak ada serangan personal dalam debat capres terakhir, ia mengatakan bahwa debat dapat ditinjau ulang untuk dilihat ada tidaknya serangan personal seperti yang dimaksud oleh Presiden Jokowi.

"Jadi saya malah agak terkejut Pak Presiden kok berkomentar soal debat ya? Jadi saya tidak mau berkomentar terlalu banyak dah, biar publik aja nanti yang menilai," katanya. 

RENO EZA MAHENDRA I TIKA AYU I DANIEL A FAJRI I ADIL AL HASAN

Pilihan Editor: Ganjar Pranowo Beri Nilai 5 Kinerja Kemenhan, Begini Kata Jubir Muda TPN Ganjar-Mahfud

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

1 jam lalu

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman. ANTARA/Moh Ridwan
Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.


Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

4 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.


Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

8 jam lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?


Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

10 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.


Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

11 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.


Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

20 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.


Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

21 jam lalu

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, ketika ditemui di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.


Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

21 jam lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.


Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

23 jam lalu

Kepala Desa dari berbagai daerah di Indonesia melakukan demonstrasi di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat untuk mendesak Revisi UU Desa sebelum Pemilu pada Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,


Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Sejumlah anggota Apdesi saat menghadiri Rapat Paripurna ke-14 Masa Persidangan IV tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024. DPR RI mengesahkan revisi Undang-Undang (RUU) tentang Desa menjadi Undang-Undang (UU) dengan salah satu poinnya perpanjangan masa jabatan kepala desa menjadi 8 tahun dan maksimal dua periode. TEMPO/M Taufan Rengganis
Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.