TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumumkan Indonesia mengajukan diri jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2025. Indonesia membuat proposal tuan rumah bersama Singapura.
"Saya yakin Indonesia dan Singapura akan menjadi tuan rumah yang baik," kata Jokowi dalam keterangan pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Senin, 5 November 2023.
Bidding atau pengajuan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 ini menyusul gelaran Piala Dunia U-17 di Indonesia yang baru saja selesai akhir pekan lalu. Jokowi mengklaim acara itu sukses.
Gelaran Piala Dunia U-17 2023 usai pada Sabtu, 2 Desember 2023, dengan menobatkan tim nasional Jerman U-17 2023 sebagai juara. Jerman menang secara dramatis menang atas Prancis pada pertandingan final yang berlangsung di Stadion Manahan Solo.
"Penyelenggarannya sangat baik dan ini diapresiasi FIFA sebagai salah satu event yang terbaik. Pencapaian merupakan kebanggaan seluruh rakyat Indoensia," kata Jokowi.
Menurutnya, ini berdampak positif bagi persepsi citra Indonesia di mata dunia, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata negara.
Selain mengajukan jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 edisi 2025, Jokowi mengatakan Indonesia dan Singapura juga mengajukan jadi host Piala Dunia U-17 pada 2025 hingga 2029.
"Semakin banyak ikut mengikuti kompetisi tingkat dunia maka semakin baik untuk U-17 dan U-20," kata presiden.
Jokowi mengatakan declaration of interest bersama Singapura dan FIFA terkait pengajuan ini sudah diteken. Untuk persiapan sendiri, ia belum mau memberkan namun menyebut masih dalam proses. "Kita selesaikan 22 stadion sepakbola kita," kata Jokowi.
Pilihan Editor: Jokowi Pertanyakan Kepentingan Agus Rahardjo Singgung soal Intervensi KPK