TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Puan Maharani mengatakan DPR akan menggelar sidang paripurna terkait Panglima TNI baru Jenderal Agus Subiyanto yang diusulkan Presiden Joko Widodo besok.
"Sidang ini untuk menetapkan atau menyetujui usulan dari Presiden terkait penggantian panglima TNI yang akan datang," kata Puan saat memberikan keterangan pers usai pertemuan delegasi Mikta di Istana Merdeka, Jakarta pada Senin, 20 November 2023.
Agus diproyeksikan Presiden Jokowi untuk menggantikan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono. Masa akhir tugas Yudo pada 26 November 2023.
"Jadi sebelum beliau masuki masa pensiun segera ada pengganti nama calon Panglima TNI," kata Puan.
DPR sudah menyetujui Agus sebagai kandidat Panglima TNI setelah Komisi I menggelar uji kepatutan dan kelayakan pada Senin, 13 November 2023.
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengatakan keputusan itu diambil secara bulat. "Tidak ada catatan yang mengiringi, hanya harapan, Bapak Agus Subiyanto profesional, menjaga netralitas TNI, dan memperhatikan kesejahteraan prajurit," katanya.
Netralitas di Pemilu dipertanyakan
Koalisi Masyarakat Sipil untuk Pemilu Demokratis mencurigai pencalonan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal atau KSAD Jenderal Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI. Agus dinilai merupakan ancaman bagi netralitas Tentara Nasional Indonesia dalam Pemilihan Umum 2024. Faktor politik, kedekatan antara Agus dan Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjadi alasannya.
"Ini lebih kuat politis dibanding substantif - ancaman terhadap netralitas TNI," kata Ketua Badan Pengurus Nasional Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (PBHI) Julius Ibrani saat dihubungi oleh Tempo pada Selasa, 14 November 2023.
Menurut dia, penunjukan Agus tak melihat hal substantif seperti pertimbangan kapasitas-kapabilitas, pengalaman, hingga rencana ke depan.
“Bahkan termasuk evaluasi, analisis kritis terhadap kondisi saat ini,” kata Julius.
Kekhawatiran atas ketidaknetralan TNI dalam Pilpres 2024 mencuat setelah Prabowo dan Gibran menjadi pasangan lewat Koalisi Indonesia Maju. Prabowo diketahui saat ini masih menjabat Menteri Pertahanan yang membawahi tiga matra TNI. Sementara Gibran merupakan putra sulung dari Presiden Jokowi yang merupakan Panglima tertinggi.
Soal netralitas TNI, Agus Subiyanto mengatakan tak perlu meragukan hal itu dalam Pemilu 2024. “Saya sudah tekankan dan saya sudah memberikan penyuluhan pada prajurit yang sampai pangkat terendah," kata Agus seusai menjalani uji kepatutan dan kelayakan di DPR pada Senin, 13 November 2023.
Agus mengatakan prajurit telah diberi buku saku tentang apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak harus dilakukan. Selain itu, dia menambahkan bahwa netralitas TNI dalam Pemilu 2024 telah memiliki koridor aturan yakni Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, yang melarang prajurit TNI menjadi anggota partai politik dan terlibat dalam berbagai kegiatan politik praktis.
DANIEL A. FAJRI
Pilihan Editor: Puan Klaim Ganjar Punya Data soal Penegakan Hukum Era Jokowi yang Diberi Nilai 5