TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan kembali membuka program beasiswa 2024.
Kepala Sub Divisi Monev Beasiswa LPDP, Luh Putu Rina Maharani, mengatakan, penerima beasiswa LPDP saat ini sebanyak 39.040 orang. Dari jumlah itu, IPB University merupakan 4 besar tujuan favorit penerima beasiswa LPDP.
“LPDP mulai tahun 2010 mengelola dana abadi dengan empat program, yaitu pendidikan, penelitian, perguruan tinggi dan kebudayaan, sampai saat ini sebanyak 154 triliun dana yang dikelola oleh LPDP,” kata Rina dalam keterangan resmi IPB, dikutip Ahad 28 April 2024.
Selain IPB, ada beberapa kampus favorit di dalam negeri maupun luar negeri tujuan beasiswa LPDP di 2023 yang bisa dijadikan referensi.
Dikutip dari laman resmi LPDP, berikut 10 kampus favorit di dalam negeri maupun luar negeri tujuan beasiswa LPDP:
1. Universitas Gadjah Mada (UGM)
Jumlah pendaftar beasiswa LPDP yang diterima di kampus ini: 4.253 orang.
2. Universitas Indonesia (UI)
jumlah pendaftar beasiswa LPDP yang diterima di kampus ini: 2.857 orang.
3. Institut Teknologi Bandung (ITB)
Jumlah pendaftar beasiswa LPDP yang diterima di kampus ini: 1.974 orang.
4. IPB
Jumlah pendaftar beasiswa LPDP yang diterima di kampus ini: 1.306 orang.
5. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Jumlah pendaftar beasiswa LPDP yang diterima di kampus ini: 972 orang.
Sedangkan universitas luar negeri yang jadi favorit tujuan beasiswa LPDP antara lain:
1. The University of Melbourne Australia
Jumlah pendaftar beasiswa LPDP yang diterima di kampus ini: 673 orang.
2. Wageningen University Belanda
Jumlah pendaftar beasiswa LPDP yang diterima di kampus ini: 669 orang.
3. University College London Inggris
Jumlah pendaftar beasiswa LPDP yang diterima di kampus ini: 658 orang.
4. The University of Manchester Inggris
Jumlah pendaftar beasiswa LPDP yang diterima di kampus ini: 487 orang.
5. Monash University Australia
Jumlah pendaftar beasiswa LPDP yang diterima di kampus ini: 468 orang.
Pilihan Editor: PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem