Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Puan Dukung Peningkatan Infrastruktur Kawasan Dieng

image-gnews
Ketua DPR RI Puan Maharani saat menyaksikan fenomena embun upas di kawasan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Foto: Ist/nr
Ketua DPR RI Puan Maharani saat menyaksikan fenomena embun upas di kawasan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Foto: Ist/nr
Iklan

INFO NASIONAL - Ketua DPR Puan Maharani menyatakan dukungannya terhadap peningkatan infrastruktur di kawasan Dieng, terlebih kawasan wisata tersebut tengah diusulkan menjadi Geopark Nasional.

Pernyataan itu disampaikan saat Puan berkunjung ke kawasan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah pada Ahad, 28 Agustus 2023. Sebelum menuju kawasan Dieng, Puan sarapan roti bakar di Pasar Induk Wonosobo. Roti bakar di lokasi ini dibuat menggunakan arang sehingga menghadirkan cita rasa yang menarik.

 "Roti bakar ini buka sejak subuh, dan merupakan produk olahan rumahan yang cukup terkenal. Semoga semakin banyak produk UMKM yang bisa melebarkan usahanya, sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar," tutur Puan.

 Usai sarapan, Puan yang didampingi Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat langsung mengunjungi kawasan Dieng. Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI ini datang jelang subuh karena penasaran dengan fenomena embun upas yang kerap muncul di Dieng saat musim kemarau.

 Fenomena embun upas ini kerap kali viral dan biasa muncul di awal pagi di kawasan Dieng, terutama di Wonosobo. Meski visualnya tampak begitu cantik, embun upas dapat mengancam kelangsungan hidup tanaman kentang. Nama upas disematkan dari pohon yang getahnya dikenal beracun.

 Puan menyaksikan munculnya fenomena embun upas yang dihasilkan dari suhu udara sejuk hingga membuatnya beku menyerupai salju tepat dari depan Candi Arjuna. "Di sini kita bisa melihat fenomena alam yang meskipun terlihat indah, tapi punya sisi negatifnya bagi tanaman kentang,” ucapnya.

Setelah berkeliling menikmati keindahan Candi Arjuna, Puan menyempatkan diri singgah di salah satu kios oleh-oleh yang berada di kawasan tersebut. Puan datang ke kios milik Sumarsih dan membeli beberapa oleh-oleh khas Dieng, seperti Carica Sumbing Segar, Dendeng Gepuk dan Kacang Dieng.

Sambil berbelanja, Puan berbincang dengan pemilik kios, Sumarsih. Ia bertanya tentang penjualan oleh-oleh di kawasan Dieng, mengingat tidak sedikit masyarakat sekitar menggantungkan mata pencahariannya dengan berdagang oleh-oleh khas kawasan wisata itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam perbincangan itu, Sumarsih mengatakan pada Puan bahwa kiosnya cukup ramai di akhir pekan. "Kalau Sabtu dan Minggu bisa dapat 300 ribu rupiah, untung bersih," kata dia.

Setelah berbelanja, mantan Menko PMK itu berjalan sekitar 2,5 Km melewati jalan yang cukup curam dari bawah Kawah Sikunir menuju Air Terjun Sikarim. Dalam perjalanan, Puan menyebut kawasan Dieng layak menjadi Geopark Nasional karena mempunyai banyak objek wisata mulai dari candi, kawah hingga air terjun yang menyajikan pemandangan indah.

"Saat ini pengembangan insfrastruktur di kawasan Dieng perlu ditingkatkan lagi. Sehingga mendukung pengembangan wisata kawasan Dieng agar makin menjadi tujuan wisatawan lokal maupun mancanegara," ujar cucu Bung Karno ini.

“Peningkatan infrastruktur juga dapat mendukung pengembangan UMKM yang diharapkan dapat menumbuh-majukan perekonomian masyarakat setempat, terutama yang berada di kawasan Dieng.”

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat berterima kasih atas kehadiran Puan untuk meninjau kawasan Dieng. Ia meminta dukungan Puan sebagai Ketua DPR untuk kawasan Dieng yang tengah dikembangkan menjadi Geopark Nasional.

 Pengajuan status Geopark Nasional diajukan karena kawasan Dieng memiliki keragaman budaya, keanekaragaman hayati, dan keragaman budaya yang menyatu di dalamnya. Afif menambahkan saat ini kawasan Dieng tengah menjalani revitalisasi sejak Juli 2023 yang ditargetkan selesai pada 18 Juli 2024.

 Wonosobo ingin menjadi daerah wisata. Wisata Wonosobo itu ya Dieng. Sekarang kami sedang melakukan revitalisasi di beberapa titik destinasi, terkait infrastruktur," ujarnya. (*)

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

PHE Menjamin Kesempatan yang Setara bagi Perempuan

31 menit lalu

PHE Menjamin Kesempatan yang Setara bagi Perempuan

Nicke Widyawati, perempuan Tangguh yang menjadikan Pertamina sebuah perusahaan energi nasional yang mendunia, adalah contoh konkret peranan penting perempuan di industri energi.


PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

4 jam lalu

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

PNM Excellence Award 2024 merupakan ajang tahunan untuk pemberian penghargaan atas capaian karyawan dan unit kerja PNM.


Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

4 jam lalu

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa mempererat tali silaturahmi untuk mengukuhkan kembali persatuan dan kesatuan bangsa saat menghadiri halal bihalal PKS.


Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

16 jam lalu

Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

Dari kampus Jayabaya telah lahir tokoh-tokoh nasional dan sumberdaya-sumberdaya manusia


Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

17 jam lalu

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B sebagai salah satu solusi untuk mengatasi masalah transportasi yang kronis di ibu kota.


Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

17 jam lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen


60 Persen Lulusan BINUS School Serpong Diterima di Kampus Luar Negeri

21 jam lalu

60 Persen Lulusan BINUS School Serpong Diterima di Kampus Luar Negeri

BINUS SCHOOL Serpong, sekolah yang mengusung kurikulum Cambridge, mencatat lebih dari 60 alumni mereka di tahun 2024 ini diterima untuk melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri.


Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

21 jam lalu

Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

Bambang Soesatyo mengungkapkan bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) masih menyisakan pekerjaan rumah bagi parlemen dan pemerintah yang akan datang


Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

22 jam lalu

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga


Nikson Nababan Siap Bersaing di Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut 2024

23 jam lalu

Foto: Dok.Detikcom
Nikson Nababan Siap Bersaing di Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut 2024

Siapapun masyarakat Indonesia yang ingin membantu dan ingin membangun pasti diakomodir oleh Partai PDIP