Lucky Hakim diundang ke Al Zaytun sebagai tamu
Lucky mengatakan peristiwa itu terjadi ketika ia masih menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu. Ia menjelaskan datang ke pondok pesantren tersebut sebagai tamu karena diundang sebagai wakil kepala daerah. Undangan itu, kata dia, dialamatkan padanya setelah ia bersurat ke Al-Zaytun melalui Lucky Hakim Center.
“Saya mengirimkan surat melalui Lucky Hakim Center untuk bersilaturahmi karena ingin melihat di dalam Al-Zaytun itu ada apa,” kata dia.
Surat itu pun berbalas. Lucky Hakim mengatakan memenuhi undangan dari Panji Gumilang hingga ia bisa masuk ke dalam Al-Zaytun pada 29 Juli dan terekam pada salah satu videonya.
Lucky Hakim terkejut lihat isi Ponses Al Zaytun
Lucky Hakim mengaku terkejut ketika melihat isi Pondok Pesantren Al Zaytun asuhan Panji Gumilang. Hal ini diceritakan Lucky Hakim ketika ia mendatangi Bareskrim untuk diperiksa sebagai saksi terkait dugaan penistaan agama yang dilakukan Panji Gumilang.
“Waktu itu yang menerima langsung Pak Panji Gumilang,” kata Lucky.
Lucky mengungkapkan ia terpesona melihat kebesaran pondok pesantren tersebut, begitu juga lahan yang meliputinya. Ia menuturkan Al Zaytun memang pembayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) terbesar di Indramayu, termasuk tagihan listriknya.
“Makanya saya pengen tahu kenapa listriknya bisa mahal, terus buat apa lahannya besar,” kata Lucky.
Dari kunjungannya, Lucky mendapat penjelasan lahan Al Zaytun dipakai untuk pertanian modern dengan sistem yang baik bersama dengan peternakan. Selain itu, ia juga mengunjungi masjid besar yang bahkan menurut prakiraannya melebih daya tampung Masjid Istiqlal.
“Dan ada kapal-kapal yang dibuat, yang dimiliki oleh Al-Zaytun. Kapal-kapal laut yang mungkin sekitar berapa gross ton, mungkin harganya mahal-mahal. Jadi saya lihat semua,” kata Lucky.