Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polda Sumut Sebut Kematian Bripka Arfan Saragih karena Bunuh Diri

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Ilustrasi tewas/meninggal/mayat. Shutterstock
Ilustrasi tewas/meninggal/mayat. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Sumatera Utara atau Polda Sumut merampungkan gelar perkara ulang penyelidikan kasus kematian Brigadir Kepala (Bripka) Arfan Saragih. Personel Polres Samosir itu ditemukan tewas di Dusun Simullop, Desa Siogung - Ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, pada 6 Februari 2023. 

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sumut Komisaris Besar Hadi Wahyudi, mengatakan, dalam pelaksanaan gelar perkara ulang kasus kematian Bripka AS itu melibatkan tim forensik, psikologi, ahli pidana, toksiologi, Informasi Teknologi (IT), serta keluarga almarhum Bripka AS.

"Dengan digelarnya perkara kematian Bripka AS melibatkan para ahli disimpulkan kematian Bripka AS karena bunuh diri dan tidak ada tanda-tanda kekerasan,” kata Hadi Wahyudi kepada Tempo, Rabu 5 April 2023.

Meski telah melibatkan tim forensik, psikologi, ahli pidana, toksiologi, IT, serta keluarga almarhum Bripka AS, namun, sambung Hadi, penyidik lah yang akan memberi kepastian apakah perkara kematian Bripka AS akan ditutup.

Penyidikan kematian Bripka AS, ujar Hadi, masih terus berlanjut terkait penggelapan uang wajib pajak di Dinas Pendapatan Kabupaten Samosir yang diduga menjadi pemicu aksi bunuh diri Bripka AS. "Penyidik juga terus mengejar satu pegawai honorer Dispenda Samosir inisial ET alias Acong. Ini semua dilakukan agar kematian Bripka AS terang benderang," ujar Hadi.

Kepala Polda Sumut Inspektur Jenderal Panca Simanjuntak mengatakan, penyelidikan kematian Bripka AS yang menjadi komplain pihak keluarga dilakukan kepolisian dengan profesional dan terbuka dengan melibatkan Komisi Kepolisian Nasional atau Kompolnas. "Melalui cara Scientific Crime Investigation telah menjawab penyebab kematian Bripka AS," kata Panca Simanjuntak.

Sekretaris Kompolnas, Benny Mamoto mengatakan, selama dua hari dirinya bersama anggota Kompolnas Poengky Indarti berada di Polda Sumut mengikuti gelar perkara bersama keluarga almarhum Bripka AS. "Semua berjalan cukup terbuka tidak ada yang ditutupi," katanya. Benny menambahkan, selama 10 hari Polda Sumut menangani perkara kematian Bripka AS secara transparan untuk menjawab keraguan keluarga Bripka AS," kata Mamoto. 

Mamoto menjelaskan, ratusan saksi telah diperiksa dimintai keterangan serta menggelar olah tempat kejadian perkara dan pra rekonstruksi serta gelar perkara ulang dilakukan Polda Sumut dengan melibatkan para ahli untuk membuktikan kematian Bripka AS secara terang benderang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Benny menambahkan, Kompolnas turut melakukan pengawasan selama pelaksanaan gelar perkara ulang terhadap kasus kematian Bripka AS." Begitu juga dugaan kasus penggelapan uang pajak para wajib pajak kendaraan bermotor di Kantor Samsat Pangururan, Kabupaten Samosir, yang masih terus berjalan." katanya.

Keluarga Tak Terima 

Adapun pihak keluarga Bripka Arfan Saragih yang diwakili kakak iparnya, Sadar Simorangkir mengatakan, pihak keluarga telah mendapat beberapa dokumen forensik kematian Bripka Arfan Saragih dari Polda Sumut. Namun hasil gelar ulang perkara kematian Bripka Arfan yang disampaikan Polda Sumut terutama klaim Scientific Crime Investigation, kata Simorangkir belum bisa diterima keluarga.

Keluarga bersama kuasa hukum, ujar Simorangkir akan rapat untuk menentukan sikap. "Intinya klaim pembuktian kematian melalui Scientific Crime Investigation di tubuh adik saya Arfan Saragih masih belum bisa kami terima," ujar Simorangkir.

Bripka Arfan Saragih ditemukan tewas diduga bunuh diri setelah meminum racun sianida. Jasad korban ditemukan di Dusun Simullop, Desa Siogung - Ogung, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, pada 6 Februari 2023.

Personel Satuan Lalulintas Polres Samosir itu diduga bunuh diri akibat uang wajib pajak sebesar Rp 2,5 miliar di UPT Samsat Pangururan, Kabupaten Samosir yang belum disetorkan ke kas daerah Kabupaten Samosir. 

 Pilihan Editor: Polisi di Polda Banten Tewas Bunuh Diri

SAHAT SIMATUPANG

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

8 jam lalu

Tempo Explain: Tanda Tanya di Balik Kematian Brigadir Ridhal Ali
Keluarga Akui Tak Tahu Detail Masalah Pribadi yang Diduga Sebabkan Brigadir RA Tewas

Keluarga Brigadir RA masih menunggu hasil pemeriksaan ponsel oleh penyidik Polres Jakarta Selatan


Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

9 jam lalu

Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea dalam konferensi pers May Day di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat pada 1 Mei 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA


Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

10 jam lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi, anggota Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Manado. Dia ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard hitam dengan kepala tertembak, di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan, Kamis, 15 April 2024. Dok. Instagram
Cerita Sepupu saat Memandikan Jenazah Brigadir RA

Sepupu Brigadir Ridhal Ali Tomi (Brigadir RA), Rudi Dagong, bercerita saat dia memeriksa jenazah hingga memandikannya


Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

15 jam lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi, anggota Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Manado. Dia ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard hitam dengan kepala tertembak, di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan, Kamis, 15 April 2024. Dok. Instagram
Keluarga Bilang Jenazah Brigadir RA Tak Diautopsi Atas Permintaan Istri dan Orang Tua

Jenazah Brigadir RA dijemput tiga perwakilan keluarga dan komandannya di Polresta Manado.


Kapolri Pertimbangkan Lanjutkan Pemeriksaan Kematian Brigadir RA, meski Polres Jaksel Resmi Sebut Bunuh Diri

1 hari lalu

Presiden Partai Buruh sekaligus Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, dan Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea dalam konferensi pers May Day di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat pada 1 Mei 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Kapolri Pertimbangkan Lanjutkan Pemeriksaan Kematian Brigadir RA, meski Polres Jaksel Resmi Sebut Bunuh Diri

Kapolri menyatakan polisi masih terus mendalami motif Brigadir RA nekat menghabisi nyawanya dalam mobil Alphard hitam di sebuah rumah di Mampang.


Pengusaha Indra Pratama Bantah Brigadir RA sebagai Ajudan dan Sopir, Datang ke Rumah untuk Silaturahmi

1 hari lalu

Pemilik rumah Indra Pratama yang menjadi lokasi tewasnya Brigadir RA dalam mobil Alphard, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Sabtu, 27 April 2024. ANTARA/Ilham Kausar
Pengusaha Indra Pratama Bantah Brigadir RA sebagai Ajudan dan Sopir, Datang ke Rumah untuk Silaturahmi

Keterangan Indra Pratama sebagai pemilik rumah lokasi tewasnya Brigadir RA berbeda dengan keterangan Polda Sulut. Ridhal disebut sebagai ajudan.


Polda Sulut Mengonfirmasi Brigadir RA Jadi Ajudan dan Sopir Pengusaha di Jakarta Sejak 2021

1 hari lalu

Kabid Humas Polda Sulut Kombes Michael Irwan Thamsil. ANTARA/HO-Humas Polda Sulut
Polda Sulut Mengonfirmasi Brigadir RA Jadi Ajudan dan Sopir Pengusaha di Jakarta Sejak 2021

Brigadir RA yang disebut tewas bunuh diri dalam mobil Alphard selama ini jadi ajudan pengusaha sejak 2021. Tanpa izin dari pimpinan.


Brigadir Ridhal Ali Tomi Diduga Bunuh Diri, IPW MInta Atasan Perhatikan Psikis Anggotanya

1 hari lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi, anggota Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Manado. Dia ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard hitam dengan kepala tertembak, di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan, Kamis, 15 April 2024. Dok. Instagram
Brigadir Ridhal Ali Tomi Diduga Bunuh Diri, IPW MInta Atasan Perhatikan Psikis Anggotanya

Penyidik akan memeriksa ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi untuk menelisik lebih dalam penyebab personel Polresta Manado itu bunuh diri.


IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

2 hari lalu

Brigadir Ridhal Ali Tomi, anggota Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota Manado. Dia ditemukan tewas di dalam mobil Toyota Alphard hitam dengan kepala tertembak, di Jalan Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan, Kamis, 15 April 2024. Dok. Instagram
IPW Sebut Polisi Mesti Telusuri Motif Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi, Jangan Berhenti Kesimpulan Bunuh Diri

IPW menilai proses pemeriksaan terhadap tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi tak cukup berhenti di kesimpulan bunuh diri.


Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

2 hari lalu

Anggota Polri saat melakukan olah TKP di Mampang Prapatan, Jakarta. ANTARA/HO-Polres Metro Jaksel
Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan polisi terus menggali terkait kasus meninggalnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga bunuh diri di dalam mobil.