Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kronologi Ridwan Kamil Gabung Partai Golkar, Kode Sudah Diberikan Jauh Hari

image-gnews
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengendarai motor vespa klasik saat meninggalkan kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, 18 Januari 2023. Usai diumumkan bergabung menjadi kader Partai Golkar, Ridwan Kamil mengendarai motor vespa klasik meninggalkan kantor DPP Partai Golkar. TEMPO/M Taufan Rengganis
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengendarai motor vespa klasik saat meninggalkan kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, 18 Januari 2023. Usai diumumkan bergabung menjadi kader Partai Golkar, Ridwan Kamil mengendarai motor vespa klasik meninggalkan kantor DPP Partai Golkar. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias RK akhirnya gabung jadi kader Partai Golkar. Padahal, sejak terjun ke dunia politik jadi Wali Kota Bandung pada 2013 sampai jadi gubernur pada 2018, Kang Emil, sapaannya, memilih independen tak berpartai.

Gabungnya Kang Emil ke Golkar diumumkan langsung oleh Ketua Umum Airlangga Hartarto. Pentolan Partai itu menyebut tak mudah mendekati Ridwan Kamil. Butuh setahun lebih untuk menggaet sosok yang kini menduduki posisi orang nomor satu Jabar itu.

“Pendekatannya lama banget. Lebih dari setahun,” kata Airlangga di Kantor DPP Partai Golkar, Rabu, 18 Januari 2023.

Lantas, bagaimana kronologi Ridwan Kamil akhirnya berteduh di Partai Beringin ini? Padahal, kalau menilik ke belakang pada Pilkada Jabar 2018 lalu, Golkar sempat melepeh Ridwan Kamil sebagai Calon Gubernur alias Cagub. Apa alasan yang mendasari Kang Emil lebih memilih Golkar ketimbang partai lainnya?

Baca: 3 Alasan Ridwan Kamil Gabung ke Golkar

Kronologi Ridwan Kamil ke Partai Golkar

1. Golkar pernah batalkan calonkan Ridwan Kamil sebagai Cagub Jabar

Setelah menjabat sebagai Wali Kota Bandung sejak 2013 hingga 2018, Ridwan Kamil akhirnya maju di Pilkada Jabar 2018. Kang Emil berpasangan dengan Uu Ruzhanul Ulum diusung oleh koalisi empat partai, yakni Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Hanura, dan Partai NasDem.

Awalnya, Partai Golkar juga menjadi salah satu partai pendukung Ridwan Kamil di Pilgub Jawa Barat 2018 dan memasangkannya dengan Daniel Muttaqien. Namun akhirnya Golkar mencabut dukungannya untuk Ridwan Kamil karena ia tak kunjung menunjuk Daniel Muttaqien sebagai calon wakil Gubernur. Setelah itu, Golkar memutuskan untuk mendukung Dedi Mulyadi.

2. Beri kode akhir tahun

Sebelum resmi berlabuh ke Golkar, pada Desember tahun lalu Ridwan Kamil  menyatakan rencananya untuk gabung ke partai politik. Selain itu, keputusan Kang Emil ini juga menjadi penanda babak baru dalam perjalanan politiknya. Sejak mengawali karier politik sebagai Wali Kota Bandung periode 2013-2018, Ridwan Kamil memang tak pernah menyatakan keinginannya bergabung ke partai politik yang mengusungnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Resmi gabung Golkar setelah didekati setahun lebih

Airlangga Hartarto blak-blakan mengungkapkan partainya butuh waktu setahun lebih untuk mendekati Ridwan Kamil. Dalam beberapa waktu terakhir, pimpinan Partai Golkar dan Kang Emil memang disebut kerap melakukan pertemuan. Buntutnya, Gubernur Jabar itu akhirnya resmi jadi kader partai yang identik dengan warna kuning ini.

Menurut Airlangga, bergabungnya pria yang akrab disapa Kang Emil itu menunjukkan bahwa partai beringin ini inklusif bagi semua pihak. “Hari ini yang penting membuktikan Golkar inklusif, siapa yang mau masuk Golkar kita beri kesempatan,” ujarnya.

4. Alasan Kang Emil gabung Golkar

Setidaknya ada tiga alasan Ridwan Kamil gabung partai berlambangkan pohon beringin ini. Pertama, kata Ridwan Kamil, Golkar merupakan partai yang berada di posisi tengah dan menghindari konflik identitas. Kedua, dia menilai Partai Golkar memiliki sejarah institusi yang sangat terhormat dan konsisten membangun karya yang progresif.

Ketiga, menurut Ridwan Kamil, hubungan komunikasi dirinya dengan Airlangga Hartarto terjalin baik selama ini, baik dalam diskusi aspek keekonomian maupun kenegaraan. Selain itu, pihaknya mengaku juga telah mendapatkan restu lahir batin dari keluarga tercinta.

HENDRIK KHOIRUL MUHID 

Baca juga: Ridwan Kamil Bergabung ke Golkar, Pengamat Ingatkan Hal Ini

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Politikus Golkar Klaim KIM Plus Masih Solid Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

6 jam lalu

Paslon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil - Suswono, saat Debat Kedua Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Pemilihan Tahun 2024, Concert Hall Ecovention Ancol, Jakarta, Minggu, 27 Oktober 2024. TEMPO/Ilham Balindra
Politikus Golkar Klaim KIM Plus Masih Solid Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

Politikus Golkar Dave Laksono mengklaim dukungan KIM plus untuk Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta tetap solid.


Alasan Ridwan Kamil-Suswono akan Integrasikan Pendidikan Berbasis Budaya ke Kurikulum Sekolah

9 jam lalu

Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1, Suswono saat menghadiri Silaturahmi Akbar Keluarga Besar Pesona Annur Batipuah Ateh di Jakarta, Minggu (3/11/2024). ANTARA/HO-Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono
Alasan Ridwan Kamil-Suswono akan Integrasikan Pendidikan Berbasis Budaya ke Kurikulum Sekolah

Suswono menuturkan generasi muda Jakarta harus memiliki wawasan global tanpa melupakan identitas budayanya.


Atasi Polusi Udara Jakarta, Suswono Mengaku Tak Gentar Jika Berhadapan dengan Pebisnis PLTU

10 jam lalu

Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1 Suswono, usai blusukan ke Komplek PIK Blok B, Penggilingan, Jakarta Timur, Selasa, 29 Oktober 2024. TEMPO/Alfitria Nefi Pratiwi
Atasi Polusi Udara Jakarta, Suswono Mengaku Tak Gentar Jika Berhadapan dengan Pebisnis PLTU

Suswono bahkan tidak gentar jika harus berhadapan dengan pebisnis Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang kerap memperburuk kualitas udara Jakarta.


Diminta Terlibat dalam Kampanye di Pilkada, Apa Kata Jokowi?

11 jam lalu

Presiden RI ketujuh Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Ridwan Kamil (kanan) saat bertemu di kediaman Sumber, Solo, Jawa Tengah, Jumat 1 November 2024. Ridwan Kamil bertemu Presiden RI ketujuh Joko Widodo di Solo untuk bersilaturahmi sekaligus belajar tata kelola kota kepada Joko Widodo yang pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 2012 sampai 2014. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Diminta Terlibat dalam Kampanye di Pilkada, Apa Kata Jokowi?

Jokowi masih belum memberikan kepastian mengenai keterlibatannya dalam kampanye paslon kepala daerah yang didukung oleh Koalisi Indonesia Maju.


Ridwan Kamil Berjanji Jadikan JIS Sebagai Markas Utama Persija

11 jam lalu

Calon Gubernur Nomor Urut Satu Ridwan Kamil saat mengunjungi Pasar Tanah Abang dalam rangkaian agenda kampanye Pilgub DKI Jakarta 2024, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin, 4 November 2024.Ridwan Kamil menyapa masyarakat dengan blusukan ke dalam Pasar Tanah Abang. Cagub dengan sapaan Kang Emil ini juga menandatangani Naskah Deklarasi Tanah Abang Untuk Rumah Jakarta Bersatu. TEMPO/Ilham Balindra
Ridwan Kamil Berjanji Jadikan JIS Sebagai Markas Utama Persija

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil, berjanji jadikan JIS sebagai markas utama untuk Persija.


Ridwan Kamil Klaim Jokowi Izinkan Projo Deklarasi Dukung Pasangan RIDO

11 jam lalu

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil bertemu dengan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di Senayan Park, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Ahad, 3 November 2024.
Ridwan Kamil Klaim Jokowi Izinkan Projo Deklarasi Dukung Pasangan RIDO

Ridwan Kamil mengatakan, Jokowi yang juga mantan Gubernur DKI Jakarta itu memberikan dukungan kepada RIDO.


Ridwan Kamil Mengumbar Janji ke Pedagang Pasar Tanah Abang

12 jam lalu

Calon Gubernur Nomor Urut Satu Ridwan Kamil saat mengunjungi Pasar Tanah Abang dalam rangkaian agenda kampanye Pilgub DKI Jakarta 2024, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin, 4 November 2024.Ridwan Kamil menyapa masyarakat dengan blusukan ke dalam Pasar Tanah Abang. Cagub dengan sapaan Kang Emil ini juga menandatangani Naskah Deklarasi Tanah Abang Untuk Rumah Jakarta Bersatu. TEMPO/Ilham Balindra
Ridwan Kamil Mengumbar Janji ke Pedagang Pasar Tanah Abang

Calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil berjanji akan rajin berbelanja dan memperindah Pasar Tanah Abang.


Usai RK Bertemu Prabowo dan Jokowi, Pramono akan Temui Anies Menjelang Pencoblosan

14 jam lalu

Foto kombinasi (dari kiri) Pramono Anung, Ridwan Kamil, dan Anies Baswedan. TEMPO/Ahmad Faiz - Antara
Usai RK Bertemu Prabowo dan Jokowi, Pramono akan Temui Anies Menjelang Pencoblosan

Pertemuan Pramono dan Anies disebut sebagai ajang diskusi.


Airlangga Hartarto Gelar Rakor Terbatas Bersama 7 Menteri dalam Lingkup Kemenko Perekonomian, Bahas Apa?

16 jam lalu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto berjalan usai mengikuti rapat yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 29 Oktober 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Airlangga Hartarto Gelar Rakor Terbatas Bersama 7 Menteri dalam Lingkup Kemenko Perekonomian, Bahas Apa?

Airlangga Hartarto menggelar rakor terbatas bersama 7 menteri di lingkungan Kemenko Perekonomian. Apa hasilnya?


Syarat yang Harus Dipenuhi Projo Jika Ingin Jadi Partai Politik

17 jam lalu

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto menunjukkan maklumat yang diberikan oleh relawan Projo memberikan saat melakukan deklarasi dukungannya terhadap Calon Presiden dari Koalisi Indonesia Maju di Jalan Kertanegara IV, Jakarta, Sabtu, 14 Oktober 2023. Kelompok relawan Projo mendeklarasikan dukungannya terhadap calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto, untuk bertarung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.  TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Syarat yang Harus Dipenuhi Projo Jika Ingin Jadi Partai Politik

Untuk menjadi partai politik, Projo harus memenuhi sejumlah syarat