Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

IWIP Sudah Latih 17 Ribu Orang selama 4 Tahun

Iklan

INFO NASIONAL - Puluhan orang berkerumun di sebuah tenda terpal. Di area luar terpal, siang begitu benderang karena matahari bersinar terik. Tepat di samping tenda, sebuah ekskavator bergerak kaku, tanda minimnya jam terbang si pengemudi. Di tengah suasana itu, Risal Abdullah (32) sedang menunggu giliran. “Saya sudah satu bulan dua hari ikut pelatihan ini,” ucap dia, Selasa, 27 September 2022.

Risal adalah peserta pelatihan alat berat yang diselenggarakan oleh PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP). Kawasan industri nikel terbesar di Indonesia yang terletak di Maluku Utara itu memang sejak awal menaruh perhatian terhadap pengembangan Sumber Daya Manusia melalui pelatihan berbagai kemampuan.

Sejak 2019 hingga 2022, total peserta yang mengikuti pelatihan ini mencapai 17,358 orang. Selain ekskavator, terdapat pula pelatihan wheel loader, dump truck, dan welder. Saat ini peserta yang sedang menjalani pelatihan berjumlah 800an orang.

Risal mengaku, alih-alih melamar sebagai pekerja umum, dirinya lebih berniat untuk mengikuti pelatihan. Meskipun ia tahu selama mengikuti pelatihan ia belum terikat kontrak sehingga belum memperoleh gaji. “Tak masalah (belum dapat gaji), karena memang saya ingin belajar dulu. Nanti kalau sudah punya skill kan lebih bagus,” ujarnya.

Pendapat serupa dituturkan Rahmad Ahmad yang rela meninggalkan kampung halamannya di Kotamobagu, Sulawesi Utara, untuk ikut pelatihan ini. Jika Risal memilih belajar mengoperasikan ekskavator, Rahmad lebih menaruh minat pada wheel loader. Saat Risal menunggu giliran mengoperasikan ekskavator, Rahmad sudah 7 hari mengikuti pelatihan. Wajahnya tampak sumringah ketika ditanya tentang kemampuannya mengoperasikan Wheel Loader. “Alhamdulillah dari sebelumnya saya tidak punya skill sama sekali, sekarang sudah bisa berbagai macam teknik,” katanya.

Alasan yang tak jauh berbeda juga dikemukakan Muhammad Rizky Magfirah, salah satu peserta pelatihan pengelasan asal Morotai. Bagi Rizky, mengikuti pelatihan di IWIP adalah sebuah langkah untuk keluar dari zona nyaman. “Setelah lulus SMA saya berpikir, dari pada saya hanya diam di kampung dan tidak melakukan apa-apa, lebih baik saya ikut pelatihan ini. Apalagi ini gratis,” katanya.

Humas PT IWIP, Bilal Sau mengatakan, program pelatihan ini adalah upaya PT IWIP dalam menyiapkan tenaga kerja yang siap dalam dunia industri. Harapannya adalah angkatan kerja di Maluku Utara bisa terserap secara optimal, dengan begitu maka angka pengangguran juga bisa diminimalisir.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Awal tahun ini, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis angka pengangguran di Halmahera Tengah yang mengalami penurunan. Menurut BPS, turunnya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tidak terlepas dari kehadiran PT IWIP.

“Untuk pelatihan ini, kami memprioritaskan masyarakat Maluku Utara, namun tidak menutup kemungkinan dari luar juga bisa ikut bergabung,” katanya. “Selama pelatihan kami juga menyediakan akomodasi dan konsumsi untuk peserta pelatihan.”

Para peserta ini akan mengikuti pelatihan dalam rentang waktu tertentu. Di akhir nanti peserta bakal mengikuti ujian, dan jika dinyatakan lulus, mereka langsung bisa dikontrak menjadi karyawan PT IWIP.

PT IWIP beroperasi Lelilef, Weda, Halmahera Tengah Maluku Utara. Didirikan pada 30 Agustus 2018, IWIP merupakan salah satu dari Proyek Prioritas Nasional RPJMN 2020-2024 serta ditetapkan menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional oleh Presiden Joko Widodo melalui pengesahan Peraturan Presiden (Perpres) Republik Indonesia Nomor 109 Tahun 2020 Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 Tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.

Sebagai pengelola Kawasan Industri, IWIP menyediakan infrastruktur penunjang seperti jalan akses, pelabuhan, airport, pembangkit listrik untuk memfasilitasi kegiatan pabrik Ferronickel Smelter para tenan, antara lain PT Weda Bay Nickel, PT Yashi Indonesia Investment dan PT Youshan Nickel Indonesia. (*)

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Kemenag Buka Call Center untuk Masyarakat

1 jam lalu

Kemenag Buka Call Center untuk Masyarakat

Call Center merupakan jalur komunikasi publik yang akan memberi ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan pertanyaan, kritik, dan saran.


Sejumlah Menteri Nikmati BNI Java Jazz 2023

3 jam lalu

Sejumlah Menteri Nikmati BNI Java Jazz 2023

Para pejabat tinggi negara tampak menikmati pertunjukan musik, saling bersilaturrahmi, dan mengunjungi sejumlah booth.


KKP: Hasil Sedimentasi Layak Dukung Pembangunan Nasional

3 jam lalu

KKP: Hasil Sedimentasi Layak Dukung Pembangunan Nasional

KKP akan memastikan pelaksanaan PP 26/2023 akan dilaksanakan dengan tahapan perencanaan, pengendalian, pemanfaatan dan pengawasan yang sangat ketat.


Airnav Indonesia Siapkan Layanan Navigasi Airbus A380 800

3 jam lalu

Airnav Indonesia Siapkan Layanan Navigasi Airbus A380 800

AirNav Indonesia telah menyiapkan serangkaian prosedur pelayanan navigasi penerbangan yang menunjang keselamatan penerbangan


Indeks Kepercayaan Industri Menurun, Ekspansi Berlanjut

5 jam lalu

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin merilis Indeks Kepercayaan Industri April atau IKI 2023 di Gedung Kemenperin, Jakarta Selatan pada Jumat, 28 April 2023. IKI April 2023 turun 0,49 poin, namun masih dalam fase ekspansi. Tempo/Amelia Rahima Sari.
Indeks Kepercayaan Industri Menurun, Ekspansi Berlanjut

Kemenperin optimistis IKI kembali naik pada Juni 2023.


ShopeePay Raih Penghargaan Indonesia Customer Service Quality Award 2023

6 jam lalu

ShopeePay Raih Penghargaan Indonesia Customer Service Quality Award 2023

ShopeePay juara untuk kategori Digital Payment dengan predikat "Excellent".


Jelang Idul Adha, Mendag Zulhas Pantau Pasar Besar Palangka Raya

6 jam lalu

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan meninjau harga dan stok barang kebutuhan pokok di Pasar Besar, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Sabtu, 3 Juni 2023.
Jelang Idul Adha, Mendag Zulhas Pantau Pasar Besar Palangka Raya

Sudah hampir tiga bulan harga daging ayam ras dijual Rp32.000/kg atau di bawah harga acuan di tingkat eceran yang ditetapkan sebesar Rp36.750/kg dan peternak ayam berbulan-bulan rugi.


Antam Perkuat Saluran Penjualan Logam Mulia di Pasar Domestik

7 jam lalu

Antam Perkuat Saluran Penjualan Logam Mulia di Pasar Domestik

Antam ingin menjangkau lebih banyak pelanggan produk-produk logam mulia Antam dalam negeridengan cara yang lebih praktis, gampang, dan aman


Waka BPIP Karjono Ajak Mahasiswa Berpikir Kritis dan Kreatif

7 jam lalu

Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Karjono Atmoharsono, saat sebagai Keynote Speaker dalam Forum Mahasiswa Kedinasan Indonesia, dalam acara Kaderisasi Nasional yang diselenggarakan di Politeknik Statistika, Sabtu 3 Juni 2023.
Waka BPIP Karjono Ajak Mahasiswa Berpikir Kritis dan Kreatif

Berpikir kritis dan kreatif artinya bersifat tidak lekas percaya


Dosen Unpad: PP 26/2023 Jamin Perlindungan Ekosistem Pesisir dan Laut

7 jam lalu

Dosen Unpad: PP 26/2023 Jamin Perlindungan Ekosistem Pesisir dan Laut

PP 26/2023 membuat pengelolaan hasil sedimentasi di laut menjadi lebih sistematis dan memberikan kepastian hukum.