Arsul mengatakan PPP belum akan menggelar Muktamar Luar Biasa untuk mengangkat Mardiono sebagai ketua umum. Sebab, kata dia, partainya masih berfokus pada pemilihan umum (pemilu) 2024.
Arsul menjelaskan, Muktamar Luar Biasa baru dapat digelar jika ada permintaan dari 2/3 Dewan Pengurus Cabang (DPC) dan 2/3 Dewan Pengurus Wilayah (DPW). Menurutnya, baik DPW maupun DPC masih disibukkan dengan urusan pemilu.
“DPW dan DPC yang punya hak untuk minta muktamar luar biasa. Sekarang semua fokusnya sama, gimana selesaikan tahapan pemilu khususnya rekruitmen bakal calon legislatif (bacaleg),” ujarnya.
Arsul menyatakan PPP akan mulai melakukan rekruitmen bacaleg yang sebelumnya sudah didekati oleh PPP. Ketegangan dalam internal parpol disebut Arsul sempat dipertanyakan oleh bacaleg.
“Tentu kami juga harus mulai melakukan rekruitmen calon untuk yang kemarin kami dekati. Kemarin ada sedikit ketegangan ini gimana, ini nanti kita jelaskan ke mereka,” kata Arsul.
Baca: Kemenkumham Resmi Sahkan Mardiono sebagai Plt Ketua Umum PPP