INFO NASIONAL - Gelaran Satset Award 2022 yang diadakan oleh Bupati Hanindhito Himawan Pramama telah memasuki tahap penilaian. Mas Dhito—sapaan akrab bupati muda itu—memiliki harapan tinggi terhadap desa yang terpilih.
"Saya berharap hasil penilaian nanti, desa yang terpilih satgasnya benar-benar bekerja dalam penanganan Covid-19 dan program yang dijalankan benar-benar terealisasi," katanya, Senin, 20 Juni 2022.
Penyelenggaraan Satset Award 2022 itu sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Kabupaten Kediri kepada pemerintah desa dalam penanganan Covid-19. Kegiatan itu diadakan untuk mewujudkan desa tanggap, sehat dan tangguh menghadapi pandemi Covid-19.
"Saat ini tengah dilakukan tahap penilaian oleh tim dan nantinya akan dipilih 15 desa," kata Mas Dhito.
Panitia penyelelenggara Satset Award 2022 dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, Eni Suhartini menyampaikan, seluruh desa yang mengikuti acara ini menjalani tahap seleksi administrasi dokumen kemudian dilakukan penilaian lapangan. Tujuannya untuk mengetahui program desa tersebut benar-benar direalisasikan.
"Dari 47 desa kini telah mengerucut (maju tahapan berikutnya) 31 desa dan nantinya dipilih 15 desa," ujar Eni. Desa-desa tersebut dinilai telah menyediakan sarana dan prasarana cukup baik, seperti penyediaan tempat isolasi, posko, penyediaan rumah lumbung, dan gerakan untuk pencegahan covid. Pelaksanaan prokes pun saat ini masih berjalan.
"Penyuluhan masih berjalan, kebetulan saat ini ada kenaikan Covid meski Kabupetan Kediri tidak terjadi (kenaikan) mereka tetap lakukan penyuluhan prokes," kata dia.
Bagi 15 desa yang terpilih, selain trofi dan piagam penghargaan, Pemkab Kediri menyiapkan anggaran total Rp1,5 milyar dalam bentuk bantuan keuangan khusus (BKK) untuk peningkatan infrastruktur. Meski kondisi pandemi mulai membaik, setelah penyelenggaraan Satset Award 2022 masyarakat diharapkan tetap menjaga prokes. (*)