Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei Pilpres 2024, Ini 3 Karakter Pemimpin yang Diinginkan Masyarakat

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, menjelaskan hasil survei lembaganya soal proyeksi kandidat kuat Pilpres 2024 di Jakarta, Kamis, 9 Juni 2022.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, menjelaskan hasil survei lembaganya soal proyeksi kandidat kuat Pilpres 2024 di Jakarta, Kamis, 9 Juni 2022.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Poltracking Indonesia menggelar survei terkait Pilpres 2024 pada 16-22 Mei 2022. Hasilnya, sebagian besar masyarakat menginginkan figur yang perhatian, bersih dari korupsi dan berpengalaman.

"Tiga karakter utama yang diinginkan masyarakat terhadap calon presiden dan wakilnya adalah peduli pada rakyat, jujur, bisa dipertaya dan bersih dari korupsi serta berpengalaman," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, dalam siaran pers yang diterima Tempo, Kamis, 9 Juni 2022.

Survei ini dilakukan dengan wawancara tatap muka terhadap 1220 responden yang tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Pemilihan responden dilakukan dengan metode multistage random sampling (acak bertingkat). Tingkat margin of error survei ini diklaim mencapai 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

Hanta menyatakan bahwa 16,8 persen masyarakat menginginkan calon presiden dan wakil presiden yang perhatian pada rakyat. Selain itu, 16 persen masyarakat juga menginginkan pemimpin yang memiliki karakter jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi. Sementara 12,7 persen menilai calon presiden dan wakil presiden harus merupakan sosok yang berpengalaman.

Selain itu, menurut Hanta, masyarakat lebih menyukai kombinasi capres dan cawapres yang berasal dari latar belakang kepala daerah - pengusaha. Sebanyak 11,3 persen masyarakat memilih pasangan dengan latar belakang ini sementaara 10,3 persen memiliki kepala daerah dengan kepala daerah dan 10,2 persen memilih kombinasi kepala daerah- menteri.

Hal itu juga terlihat dalam hasil survei simulasi pasangan yang dilakukan oleh Poltracking. Menurut Hanta, pasangan Ganjar Pranowo - Erick Thohir memiliki elektabilitas tertinggi.

"Dalam simulasi tiga pasangan capres dan cawapres, Ganjar-Erick memperoleh angka elektabilitas 27,6 persen, Prabowo Subianto - Puan Maharani 20,7 persen, dan Anies Baswedan - Agus Harimurti Yudhoyono 17,9 persen," ujar Hanta.

Ganjar Pranowo juga disebut memiliki elektabilitas yang tinggi saat dipasangkan dengan Sandiaga Uno yang merupakan pengusaha sekaligus Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Pasangan Ganjar-Sandi memperoleh elektabilitas 26,7 persen, mengalahkan pasangan Prabowo-Erick 22,5 persen, dan Anies-Puan 12,2 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pasangan Ganjar Pranowo - Erick Thohir juga disebut cukup kuat untuk menghadapi pasangan Prabowo Subianto - Puan Maharani, dan Anies Baswedan - Sandiaga Uno. Pada simulasi ini, Ganjar-Erick memiliki elektabilitas sebesar 26,4 persen, Prabowo-Puan 19,8 persen, dan Anies-Sandi 18,9 persen.

Meskipun demikian, Hanta menyatakan bahwa peta elektoral tersebut masih sangat mungkin berubah. Pasalnya Pilpres 2024 masih relatif cukup lama.

"Oleh karena itu, sangat mungkin terjadi berbagai dinamika, peristiwa, dan momentum politik yang berpotensi mengubah peta politik elektoral ke depan," ujarnya.

Sebagai catatan, hanya PDIP yang memiliki tiket untuk mengajukan pasangan calon secara mandiri. Pasalnya, mereka telah memenuhi persyaratan ambang batas pencalonan presiden atau Presidential Threshold berupa 20 persen kursi di DPR. Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagas oleh Partai Golkar, PPP dan PAN pun sebenarnya sudah memenuhi persyaratan tersebut.

Akan tetapi baik PDIP maupun KIB belum memastikan siapa calon presiden yang akan mereka usung. PDIP memiliki peluang mengusung Ganjar Pranowo dan Puan Maharani sebagai kadernya. KIB juga sempat dikabarkan melirik Ganjar setelah kehadiran kelompok relawan Projo dalam acara silaturahmi nasional pekan lalu.

Baca: Penjelasan Adian Napitupulu Batal Hadir di Rakernas Projo karena Ganjar Datang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Reaksi Prabowo dan Gibran Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat ke Koalisinya

31 menit lalu

Reaksi Prabowo dan Gibran Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat ke Koalisinya

PDIP belum menentukan sikap apakah oposisi atau koalisi hingga saat ini. Apakah Prabowo dan Gibran bakal mengajak PDIP merapat?


Respons PKS soal PKB dan NasDem Merapat ke Prabowo-Gibran

59 menit lalu

Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al-Habsyi ditemui usai mengikuti Rapat Pleno Terbuka Penetapan Hasil Pemilu Tahun 2024 secara Nasional di Kantor KPU, Jakarta Pusat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Respons PKS soal PKB dan NasDem Merapat ke Prabowo-Gibran

Begini respons PKS soal PKB dan NasDem yang merapat ke Prabowo-Gibran. Padahal sebelumnya, mereka sama-sama berada di Koalisi Perubahan.


Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

1 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin memimpin pertemuan dengan anggota Dewan Keamanan melalui panggilan konferensi video di Moskow, Rusia, 9 September 2022. Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS/File Photo
Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.


Respons Internal Partai Golkar Soal Peluang Jokowi dan Gibran Bergabung

2 jam lalu

Menkoperek Airlangga Hartarto Airlangga Hartarto menunjukan kepada Presiden Joko Widodo anggaran belanja kementerian yang telah masuk secara digital saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Respons Internal Partai Golkar Soal Peluang Jokowi dan Gibran Bergabung

Airlangga menuturkan Partai Golkar terbuka bagi kader terbaik bangsa.


Soal PDIP Belum Merapat, Gibran: Enggak Ada yang Ditinggalkan

2 jam lalu

Soal PDIP Belum Merapat, Gibran: Enggak Ada yang Ditinggalkan

Wakil presiden (wapres) terpilih GIbran Rakabuming Raka ikut buka suara terkait pertemuan antara Presiden Terpilih Prabowo Subianto dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Sebelumnya Prabowo juga telah bertemu dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.


Shin Tae-yong Ungkap Belum Tanda Tangan Kontrak Baru Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

3 jam lalu

Pelatih Timnas U-23 Indonesia Shin Tae-yong (kiri) membawa poster diringan usai menang melawan Timnas U-23 Korea Selatan pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat 26 April 2024. Timnas U-23 Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 setelah mengalahkan Korea Selatan melalui adu pinalti dengan agregat 11-10, setelah sebelumnya bermain imbang dengan skor 2-2. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Shin Tae-yong Ungkap Belum Tanda Tangan Kontrak Baru Usai Bawa Timnas U-23 Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong enggan berkomentar banyak soal masa depannya bersama timnas Indonesia karena belum menandatangani perpanjangan kontrak dari PSSI.


Ramai-ramai Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran, Akankah PDIP Menyusul?

4 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (dua dari kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. Megawati didampingi oleh kedua anaknya, Puan Maharani (kiri) dan Prananda Prabowo (kanan). TEMPO/Muhammad Hidayat
Ramai-ramai Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran, Akankah PDIP Menyusul?

Partai NasDem dan PKB menyatakan kerja sama dengan pemerintahan yang baru, yakni Prabowo-Gibran. Akankah PDIP ikut menyusul?


Jokowi Ucapkan Selamat ke Timnas U-23 Indonesia yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ucapkan Selamat ke Timnas U-23 Indonesia yang Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024

Timnas U-23 Indonesia melaju ke semifinal Piala Asia U-23 2024 setelah menyingkirkan Korea Selatan lewat adu penalti 11-10 menyusul hasil 2-2.


Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

5 jam lalu

Calon Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka blusukan ke Rusun Muara Baru, Jakarta Utara, Rabu, 24 April 2024. Sebelumnya, KPU menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Penetapan dilakukan usai Mahkamah Konstitusi (MK) memutus sengketa hasil pemilu. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Gibran Janji Beri Perhatian Khusus Daerah Padat Penduduk: Seperti Muara Baru

Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menyebut daerah padat penduduk mendapatkan atensi khusus dari pemerintah.


Asal Usul Munculnya Kabar Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

5 jam lalu

Presiden RI Joko Widodo bersama Menhan Prabowo Subianto saat menghadiri Rapat Pimpinan TNI-Polri Tahun 2024 di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta, Rabu 28 Februari 2024. TEMPO/Subekti
Asal Usul Munculnya Kabar Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Gerindra menepis kabar kerenggangan hubungan antara Jokowi dan Prabowo Subianto. Lantas, darimana munculnya kabar tersebut?