TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Inspektur Jenderal Firman Shantyabudi, mengimbau warga yang mudik untuk kembali ke kota asal lebih awal. Hal itu dilakukan dengan tujuan untuk menghindari kepadatan lalu lintas.
"Karena tanggal 6, 7, dan 8 Mei itu akan terjadi puncak arus balik yang cukup tinggi," ujar dia dalam keterangan tertulis yang dikutip Rabu, 4 Mei 2022.
Firman menjelaskan masyarakat yang kembali ke DKI Jakarta sebelum Jumat, 6 Mei, akan lebih nyaman di dalam perjalanan dari pada harus terjebak macet karena semua pemudik terkonsentrasi pulang pada hari yang sama. "Kalau memang waktu cutinya cukup, bisa pulang setelah Senin, 9 Mei 2022. Sekali lagi untuk kenyamanan kita semua," katanya.
Firman juga memastikan kesiapan pihak polisi menghadapi arus balik Lebaran 2022 dan meminta masyarakat mengikuti kebijakan yang diberlakukan Korlantas Polri. Polisi dan pemangku kepentingan lain membuat kebijakan rekayasa lalu lintas selama arus mudik dan balik Lebaran 2022 guna menangani kepadatan arus kendaraan. "Apa yang kami kerjakan ini untuk membantu semua pihak,” tutur dia.
Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Dedi Prasetyo mengatakan, skema arus lalu lintas dalam menghadapi arus balik itu adalah kebijakan satu jalur atau one way serta contra flow. Dua kebijakan ini dijadwalkan diterapkan saat puncak arus balik.
"Dalam menghadapi puncak arus balik, polisi juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi potensi kepadatan, yakni one way dan contra flow," kata dia melalui keterangan tertulis, Selasa, 3 Mei 2022.
Pada puncak arus balik yang diperkirakan dimulai pada 6 Mei 2022, Dedi mengatakan, kebijakan one way akan diberlakukan mulai pukul 14.00 WIB sampai 24.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung Km 414 sampai Km 47 Tol Cikampek, diteruskan contraflow sampai dengan Km 28.500.
Kemudian, saat perkiraan puncak arus balik pada Sabtu 7 Mei 2022, kebijakan one way ini rencananya dimulai pukul 07.00 WIB sampai 24.00 WIB. Kebijakan ini akan di terapkan di Gerbang Tol Kalikangkung Km 414 sampai Km 3.500 Gerbang Tol Halim.
Adapun pada Ahad, 8 Mei 2022, rekayasa lalu lintas one way mulai diterapkan pada pukul 07.00 WIB sampai dengan hari Senin, 9 Mei 2022 pukul 03.00 WIB dari Gerbang Tol Kalikangkung Km 414 sampai Km 3.500 Gerbang Tol Halim.
Dedi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat yang mudik untuk menghindari puncak arus balik yang diperkirakan terjadi pada tanggal 6-8 Mei 2022. Dia menyarankan, pemudik bisa pulang ke Jakarta lebih awal atau setelah tanggal itu.
"Karena itu, bisa dipertimbangkan oleh warga setelah silaturahmi dengan keluarga, bisa dimanfaatkan waktu pulang lebih awal. Kalau memang waktunya cukup bagi yang cuti, bisa pulang setelah tanggal 9," ucap Dedi.