Kabar Covid-19 22 Maret 2022, Penambahan Kasus Baru Naik Lagi

TEMPO.CO, Jakarta - Penambahan kasus positif Covid-19 di Tanah Air kembali naik. Berdasarkan data dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19, dalam 24 jam terakhir terdapat sekitar 7 ribu kasus baru.

Satgas menyatakan terdapat penambahan 7.464 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir, hingga Selasa pukul 12.00 WIB. Angka itu naik dari Senin kemarin yang mencatatkan 4.699 kasus baru.

Meskipun demikian, tren penurunan masih terus terjadi. Jika dibandingkan dengan puncak gelombang ketiga pada akhir Februari lalu, angka penyebaran Covid-19 saat ini menurun cukup tajam. Pada 23 Februari, Satgas mencatat terdapat 61.488 kasus baru dalam 24 jam saja.

Total pasien Covid-19 di Indonesia kini mencapai 5.974.646 orang, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama terinfeksi virus corona pada 2 Maret 2020.

Berdasarkan data Satgas Covid-19, Jawa Barat masih menjadi daerah dengan kasus harian positif Covid-19 tertinggi, yakni 1.722 kasus, diikuti DKI Jakarta 1.012 kasus, Jawa Tengah 828 kasus, Banten 499 kasus dan Jawa Timur 478 kasus.

Sementara pasien sembuh bertambah 29.084 orang. Total pasien sembuh sejak 2 Maret 2020 berjumlah 5.639.029 orang.

Terjadi pula penambahan pasien meninggal sebanyak 170 orang. Dengan demikian, angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia kini mencapai 154.062 orang.

Dengan begitu, kasus aktif Covid-19 per 22 Maret 2022 mengalami penurunan menjadi 181.555 kasus. Angka itu turun 21.790 kasus dari Senin kemarin.

Selain kasus positif, pemerintah juga memantau ada 9.372 orang yang kini berstatus suspek. Selain itu, ada 189.368 spesimen terkait Corona yang diperiksa hari ini.

Satgas juga menyatakan terdapat tambahan 121.407 orang yang mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama dalam 24 jam terakhir. Sementara jumlah orang yang mendapatkan vaksin kedua bertambah sebanyak 1.021.670 jiwa. Total yang telah mendapatkan vaksin dosis kedua mencapai 155.391.750 jiwa.

Informasi ini disampaikan Satgas Penanganan Covid-19. Data juga bisa diakses publik di situs Covid19.go.id atau laman Kementerian Kesehatan.