Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ratusan Rumah di Dua Kabupaten di Kalsel Terendam Banjir

image-gnews
Seorang anak terlihat di depan rumahnya yang terendam banjir akibat luapan Sungai Martapura di Kelayan A, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin, 5 April 2021. ANTARA/Bayu Pratama S
Seorang anak terlihat di depan rumahnya yang terendam banjir akibat luapan Sungai Martapura di Kelayan A, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Senin, 5 April 2021. ANTARA/Bayu Pratama S
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan rumah di Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah terendam banjir akibat luapan air Sungai Satui dan Sungai Haruyan pada Kamis pagi dan sore kemarin, 13 Mei 2021. Sungai Satui meluap pada pukul 06.00 WITA kemarin, sedangkan Sungai Haruyan pada sore harinya pukul 18.00 WITA.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan meluapnya dua sungai itu akibat hujan dengan intensitas tinggi. Merujuk laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Bumbu, ada 555 unit rumah warga dan 55 hektare lahan siap panen terdampak banjir dengan tinggi muka air (TMA) antara 100-150 cm.

"Sementara BPBD Kabupaten Hulu Sungai Tengah melaporkan sebanyak 629 unit rumah warga tergenang air dengan TMA antara 25-50 cm," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati dalam keterangan tertulis, Jumat, 14 Mei 2021.

Di Kabupaten Tanah Bumbu, banjir merendam satu desa di Kecamatan Satui, yakni Desa Sinar Bulan. Sedangkan banjir yang lebih luas terjadi di Kabupaten Hulu Sungai Tengah yang melanda Kecamatan Haruyan, tepatnya Desa Haruyan Seberang, Haruyan, Lok Buntar, Pangambau Hilir Dalam, Pangambau Hilir Luar, dan Mangunang.

Menurut tim BPBD Hulu Sungai Tengah, kata Raditya, pada Jumat pagi ini warga yang sempat mengungsi telah kembali ke rumah masing-masing karena banjir sudah surut. Namun di Kabupaten Tanah Bumbu, air belum surut sehingga 98 warga masih bertahan di tempat pengungsian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Raditya mengatakan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis peringatan dini waspada terhadap potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada pagi hingga siang atau sore di wilayah Kota Banjarmasin, Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Barito, Kuala, Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Balangan, Tabalong, Kotabaru, Tanah Bumbu, dan Tanah Laut pada Jumat hari ini hingga Sabtu besok, 15 Mei 2021.

Dia juga mengingatkan, merujuk kajian InaRISK, Kabupaten Tanah Bumbu memiliki risiko banjir sedang hingga tinggi dengan luas risiko mencapai 77.996 hektare atau mencakup 10 kecamatan. Adapun Kabupaten Hulu Sungai Tengah juga memiliki risiko bencana banjir sedang hingga tinggi dengan luas risiko mencapai 58.414 hektare atau mencakup 11 kecamatan.

Dengan adanya peringatan dini yang dikeluarkan BMKG serta kajian risiko InaRISK ini BNPB mengimbau masyarakat dan pemerintah setempat untuk selalu siap siaga terhadap bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gunung Marapi Belum Punya Sabo Dam, Bandingkan dengan 272 di Lereng Merapi

11 jam lalu

Sebuah mobil yang terdampak banjir bandang di Nagari Bukik Batabuah, Agam, Sumatera Barat, Minggu, 12 Mei 2024. Banjir bandang akibat meluapnya aliran air lahar dingin Gunung Marapi serta hujan deras di daerah itu mengakibatkan 18 tewas, sejumlah rumah rusak dan ratusan warga diungsikan. ANTARA/Iggoy El Fitra
Gunung Marapi Belum Punya Sabo Dam, Bandingkan dengan 272 di Lereng Merapi

Sumatera Barat membutuhkan sedikitnya 150 unit sabo dam untuk mengantisipasi potensi banjir lahar dan banjir bandang dari lereng Gunung Marapi.


Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Bogor Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari

16 jam lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
Prakiraan Cuaca Sepekan di Jawa Barat, Bogor Berpotensi Hujan Lebat Setiap Hari

BMKG Stasiun Klimatologi Jawa Barat memprediksi peluang hujan di Bogor bisa terjadi setiap hari.


Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Pemilik Tongkang

18 jam lalu

Gelombang tinggi pecah saat menerpa penahan gelombang di pesisir pantai Kampung Nelayan Oesapa, Kota Kupang, NTT. ANTARA/Kornelis Kaha
Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Pemilik Tongkang

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.


BMKG Siapkan Ekspedisi Investigasi Fenomena Kegempaan Zona Megathrust

20 jam lalu

Ilustrasi - Kapal riset OceanXplorer menurunkan kapal selam untuk meneliti perairan. (ANTARA/HO-OceanX)
BMKG Siapkan Ekspedisi Investigasi Fenomena Kegempaan Zona Megathrust

Investigasi fenomena kegempaan ke zona megathrust ini dilaksanakan dalam rangka penelitian dan pendataan yang dilakukan oleh BMKG dan BRIN.


Gunung Ibu Kembali Erupsi, Warga di Tujuh Desa Dievakuasi

23 jam lalu

Erupsi Gunung api Ibu di Maluku Utara, pukul 13.54 WIT, Rabu, 15 Mei 2024. Badan Geologi mencatat semburan abu vulkanik mencapai ketinggian 5.000 meter dari atas puncak. Sumber: Badan Geologi
Gunung Ibu Kembali Erupsi, Warga di Tujuh Desa Dievakuasi

Warga yang tinggal di tujuh desa dievakuasi setelah Gunung Ibu dua kali meletus pada Sabtu, 18 Mei 2024.


Top 3 Tekno: Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Prakiraan Cuaca BMKG, World Water Forum Bali

1 hari lalu

Gempa mengguncang Sumedang pada Sabtu dini hari, 18 Mei 2024 pukul 02.54 WIB. (BMKG)
Top 3 Tekno: Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Prakiraan Cuaca BMKG, World Water Forum Bali

Topik tentang gempa tektonik bermagnitudo 3,5 mengguncang kuat wilayah Sumedang menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


Satgas IKN Sebut Pembangunan IKN tak Sebabkan Banjir

1 hari lalu

Potret Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Senin, 6 Mei 2024. Bendungan Sepaku Semoi akan menyuplai air baku untuk Ibu Kota Nusantara (IKN). TEMPO/Riri Rahayu.
Satgas IKN Sebut Pembangunan IKN tak Sebabkan Banjir

Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) mengklaim pembangunan IKN tidak menyebabkan banjir di kawasan.


BMKG Prakirakan Hujan Melanda Sebagian Kota Besar, Waspadai Banjir Rob di Pesisir Jateng

1 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
BMKG Prakirakan Hujan Melanda Sebagian Kota Besar, Waspadai Banjir Rob di Pesisir Jateng

Sirkulasi siklonik membentuk daerah konvergensi yang mampu meningkatkan pertumbuhan awan hujan.


Cara dan Syarat Daftar Sekolah Kedinasan STMKG 2024, Lulus Jadi PNS BMKG

1 hari lalu

Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG). YouTube/STMKG Official
Cara dan Syarat Daftar Sekolah Kedinasan STMKG 2024, Lulus Jadi PNS BMKG

Pendaftaran sekolah kedinasan STMKG BMKG tersedia sebanyak 120 formasi.


Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Sumber Dekat Gempa Merusak 2023

2 hari lalu

Gempa mengguncang Sumedang pada Sabtu dini hari, 18 Mei 2024 pukul 02.54 WIB. (BMKG)
Gempa Mengguncang Kuat Sumedang, Sumber Dekat Gempa Merusak 2023

Gempa dirasakan di wilayah Sumedang utara dan selatan dengan skala intensitas gempa III - IV MMI.