Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pekanbaru Menuju Kota Dalam Taman

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL - Kota Pekanbaru saat ini bersalin rupa menjadi Kota Metropolitan. Malam penuh gemerlap lampu di tengah gedung-gedung tinggi penanda denyut perekonomian yang berdetak kencang. Masyarakat pun ikut merasakan kemajuan Pekanbaru yang berjuluk Kota Madani ini.

Akibat pertumbuhan kota yang cepat memunculkan residu-residu ekonomi seperti polusi dan kian sempitnya ruang terbuka hijau. Kian terbatasnya ruang terbuka hijau merupakan dampak buruk dari pertumbuhan ekonomi kota yang selalu dibarengi dengan meningkatnya pertambahan penduduk.

Padahal, Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang mengatur perencanaan tata ruang wilayah kota harus memuat rencana penyediaan dan pemanfaatan ruang terbuka hijau (RTH) yang luas minimalnya sebesar 30 persen dari luas wilayah kota. Bagaimana dengan Kota Pekanbaru?

Ibu Kota Provinsi Riau ini memiliki luas sekitar 63.901,54 hektare, yang terdiri dari wilayah non perkotaan 8,970 ha dan kawasan perkotaan 54,93 ha. Jika mengacu kepada UU Penataan Ruang, Kota Pekanbaru semestinya memiliki 12.780,31 ha RTH untuk memenuhi angka 30 persen dari luasan kota. Namun, saat ini di Pekanbaru hanya memiliki 3.195,08 hektare RTH, yang terdiri dari jalur hijau, pemakaman, taman kota, hutan kota, dan taman median jalan.

Agar tak bernasib sama dengan kota-kota lainnya, Wali Kota Pekanbaru, Firdaus mengubah konsep pembangunan dari membangun taman dalam kota menjadi membangun kota dalam taman. Perubahan konsep ini disiapkan secara matang. Pusat perkantoran baru di Kecamatan Tenayan Raya menjadi percontohan pembangunan kota baru Kota Pekanbaru berbasis green city. Harapannya, proyeksi 20 persen RTH di Kota Pekanbaru akan terwujud.

“Kami sadar RTH adalah kewajiban dan hak masyarakat, makanya kami contohkan dalam pembangunan perkantoran baru di Kecamatan Tenayan Raya ini sebagai aplikasi dari membangun kota dalam taman,” ujar Wali Kota Pekanbaru, Firdaus.

Konsep pengelolaan kota yang mengedepankan lingkungan diadopsi dari Singapura dan Xiamen, Cina. Kawasan Perkantoran di Kecamatan Tenayan Raya akan menjadi kota baru. Dari tota lahan seluas 300 ha  baru 117 ha yang digunakan untuk pembangunan 10 gedung. Modelnya sembilan gedung menjadi satelit atau mengelilingi gedung utama yang menjadi pusat pemerintahan.

Ke depannya, 40 dinas atau Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) akan berkantor di kawasan tersebut. Arsitektur gedung perkantoran akan menggunakan konsep smart building. Seluruh aktivitas di setiap kantor akan dioperasikan secar online.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Prinsip utamanya adalah ruang terbuka hijau mendapat porsi lebih besar dari gedung-gedung perkantoran dan sarana penunjangnya. Ruang terbuka hijau luasannya mencapai 70 persen dari kawasan tersebut.

Di bagian beranda kawasan ini akan berdiri gedung Islamic Center, pusat ilmu islam dan penyelenggaraan kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan dan ekonomi syariah.

Di area Islamic Center terdapat waterfront yang akan menjadi lokasi wisata dan tempat aktivitas masyarakat. Danau buatan seluas hamper 7 hektare tersebut mengelilingi bagian depan kompleks perkantoran.

Berikutnya pembangunan gedung perpustakaan dengan konsep smart digital library atau perpustakaan digital. Pusat kegiatan masyakat seperti sarana olahraga ini seperti lapangan mini sepak bola, basket, futsal dan lapangan tenis, juga akan hadir di kawasan kota baru.

Intinya, Pemerintah Kota Pekanbaru tidak ingin wilayah perkantoran hanya sekadar kantor untuk tempat pegawai datang bekerja dan masyarakat yang ingin melakukan sejumlah pengurusan administrasi saja.

“Tapi, juga menjadikan wilayah perkantoran sebagai alternatif destinasi wisata untuk kenyamanan setiap orang yang datang. Ibaratnya ini manjadi alun-alunnya Kota Pekanbaru.” ujar Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kota Pekanbaru, Edwardriansya

Pada akhirnya, pembangunan kota di dalam taman adalah agar masyarakat Pekanbaru memiliki kebanggaan sekaligus bisa menikmati keindahan. Masyarakat luar juga diharapkan akan memiliki perasaan yang sama ketika datang ke kota ini.(*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Libur Lebaran 2024: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Pekanbaru dan Sekitarnya

11 hari lalu

Pengunjung berfoto dengan latar belakang Istana Siak Sri Inderapura ketika mengisi libur akhir tahun di Kabupaten Siak, Riau, Minggu 30 Desember 2018. Istana ini merupakan peninggalan Kesultanan Siak Sri Inderapura yang selesai dibangun pada tahun 1893. ANTARA FOTO/Rony Muharrman
Libur Lebaran 2024: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Pekanbaru dan Sekitarnya

Pekanbaru dan sekitarnya menawarkan pengalamanbaru bagi para wisatawan libur Lebaran 2024. Antara lain Istana Siak dan Asia Farm Pekanbaru.


7 Destinasi Wisata Gratis di Hong Kong

35 hari lalu

Big Budha, Lantau, Hong Kong. Instagram.com/Nadine Marfurt
7 Destinasi Wisata Gratis di Hong Kong

Kalau merencanakan perjalanan dengan tepat, wisatawan dapat merasakan banyak hal di Hong Kong dengan gratis.


Heru Budi Beri Tiket Jalan-jalan Studi Banding ke Luar Negeri untuk Lurah dan Camat yang Giat Bikin Taman

23 November 2023

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama Sekda Joko Agus Setyono dan jajaran Pemprov DKI meninjau tiga lokasi kegiatan 'Bakti Kita Untuk Jakarta', yaitu Kali Segmen BNI City; Kali Duri, Jakarta Barat; Waduk Pluit, Jakarta Utara; dan PHB Menteng, Jakarta Selatan pada Ahad, 19 November 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Heru Budi Beri Tiket Jalan-jalan Studi Banding ke Luar Negeri untuk Lurah dan Camat yang Giat Bikin Taman

Pj Gubernur DKI Heru Budi meminta lurah dan camat untuk giat dan berinovasi menata kawasan di wilayahnya jadi taman dan trotoar.


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Untuk Difabel di Surabaya, Apa Saja Fasilitasnya?

3 Oktober 2023

Difabel beserta pendamping mengikuti tur keliiling Jakarta yang diadakan Wisata Kreatif Jakarta pada 3 Desember 2019. TEMPO | Bram Setiawan
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Untuk Difabel di Surabaya, Apa Saja Fasilitasnya?

Surabaya memiliki sejumlah destinasi wisata untuk difabel. Ini rekomendasi tempat wisata ramah difabel di Surabaya


Tak Ingin RTH Kalijodo Disalahgunakan, Heru Budi Libatkan Warga Lakukan Pengawasan

17 September 2023

Anak-anak bermain di arena skate di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kalijodo yang sedang proses revitalisasi di Jakarta Utara, 20 Agustus 2023. Pemprov DKI Jakarta menyiapkan anggaran Rp 1,7 miliar untuk memperbaiki RPTRA Kalijodo. TEMPO/Fajar Januarta
Tak Ingin RTH Kalijodo Disalahgunakan, Heru Budi Libatkan Warga Lakukan Pengawasan

RTH Kalijodo diharapkan dapat menjadi wadah bagi bibit baru atlet olahraga sepeda BMX dan skateboard yang bisa mewakili Jakarta.


Tambah Ruang Terbuka Hijau, Pemprov DKI Terima Fasos dan Fasum 16,7 Hektare Senilai Rp 1,5 Triliun

16 September 2023

Penjabat Gubernur Heru Budi Hartono menanam pohon buah di Kebon Bibit Sirsak Jalan Sirsak, RT 04 RW04 Ciganjur, Kecamatan Jagakarsa, Kota Adm. Jakarta Selatan pada Jumat pagi, 15 September 2023. TEMPO/Nur Khasanah Apriliani
Tambah Ruang Terbuka Hijau, Pemprov DKI Terima Fasos dan Fasum 16,7 Hektare Senilai Rp 1,5 Triliun

Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta akan memperbaiki sekitar 6 hektar bangunan 23 ruang terbuka hijau (RTH).


Heru Budi Pastikan TK Gedung Peluru tidak Digusur: Dari Awal Enggak Ada Niatan

11 September 2023

Sejumlah siswa Taman Kanak (TK) bermain saat jam istirahat di TK Gudang Peluru, Jakarta, Senin, 31 Juli 2023. Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta akan menggusur bangunan TK Gudang Peluru yang sudah berdiri sejak tahun 1980. TEMPO/Subekti.
Heru Budi Pastikan TK Gedung Peluru tidak Digusur: Dari Awal Enggak Ada Niatan

Heru Budi menjelaskan Pemprov DKI ingin memperbaiki taman dan gedung agar lokasi di wilayah tersebut lebih luas, tidak menggusur TK Gudang Peluru


Ruang Terbuka Hijau Masih Minim, Jakarta Terus Dirundung Udara Buruk

29 Agustus 2023

Kondisi langit Jakarta diselimuti kabut polusi pada hari ketiga pelaksanaan work from home (WFH) bagi 50 persen aparatur sipil negara di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, Rabu 23 Agustus 2023. Menurut situs IQAir, pada Rabu sekitar pukul 08.00 nilai inseks kualitas udara di Jakarta adalah 157 atau dalam kondisi tidak sehat. Tempo/Tony Hartawan
Ruang Terbuka Hijau Masih Minim, Jakarta Terus Dirundung Udara Buruk

DKI Jakarta hanya memiliki 5 persen ruang terbuka hijau. Jauh dari amanat undang-undang. Di sisi lain udara buruk terus menghantui


Rapat Bersama Jokowi, Heru Budi Sampaikan Langkah Perbaikan Kualitas Udara Jakarta

15 Agustus 2023

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Balai Agung, Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa, 15 Agustus 2023. TEMPO/Ninda Dwi Ramadhani
Rapat Bersama Jokowi, Heru Budi Sampaikan Langkah Perbaikan Kualitas Udara Jakarta

Heru Budi sampaikan langkah-langkah terbaru untuk perbaiki kualitas udara Jakarta setelah mengikuti rapat bersama Jokowi di Istana Negara


Prioritas Membangun Kota Bertuah

15 Agustus 2023

Prioritas Membangun Kota Bertuah

Penjabat Wali Kota Pekanbaru Muflihun, memprioritaskan pembangunan yang dibutuhkan warga. Menyiapkan generasi untuk Indonesia Emas 2045.