Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Unjuk Rasa Menentang Eksekusi Amrozi Cs

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Surakarta: Sekitar 300 orang yang mengatasnamakan umat Islam Surakarta berunjuk rasa di Bundaran Gladak. Mereka meminta eksekusi Amrozi, Imam Samudra, dan Ali Gufron dibatalkan. Pengunjuk rasa menganggap terpidana mati kasus peledakan bom Bali  tersebut mujahid atau pejuang.  

Pengunjuk rasa mengaku massa gabungan sejumlah pondok pesantren seperti Al-Mukmin Ngruki, Isykarima, Jemaah Anshorut Tauhid, dan Front Pembela Islam.

Abu Bakar Ba'asyir, tokoh dari Ngruki, ikut demo.

 

Menurut ia, Amrozi cs difitnah oleh kaum kafir dan Yahudi.. “Sebenarnya merekalah yang teroris. Mereka mendesak eksekusi segera dilaksanakan, agar kejahatan mereka terkubur,”  kata Abu dalam orasinya.

 

Dia juga mengatakan, keputusan pengadilan menghukum mati Amrozi cs keputusan zalim dan memihak kelompok teroris yang dia sebut di atas.  “Seharusnya kita bangga dengan Amrozi yang telah berani menentang Amerika dan antek-anteknya. Amerika sesungguhnya telah meneror negara kita di berbagai bidang, terutama ekonomi.”

 

Abu juga mengingatkan, meskipun umat Islam hanya bisa berdemonstrasi, tapi memiliki keyakinan bahwa setiap perbuatan zalim akan mendatangkan bencana bagi Indonesia. “Karena itu, kami berdoa, semoga musuh Allah mendapat laknat dan Allah menyelamatkan kita,” katanya. Aksi sekitar satu jam pada pukul 13.30 itu bubar dengan tertib.

 

Ukky Primartantyo

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Vonis Hukuman Mati dari Ferdy Sambo sampai Freddy Budiman

16 Februari 2023

Terdakwa Ferdy Sambo menjalani sidang duplik terkait pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Selasa, 31 Januari 2023. Pengadilan Negeri Jakarta Selatan mengajukan penambahan masa tahanan Sambo yang akan berakhir pada 6 Februari. Sementara sidang berikutnya adalah putusan atau vonis. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Vonis Hukuman Mati dari Ferdy Sambo sampai Freddy Budiman

Selain Ferdy Sambo, sebelumnya sudah beberapa orang yang pernah mendapatkan vonis hukuman mati di Indonesia, salah satunya Freddy Budiman,.


Kilas Balik 2 Dekade Teror Bom Bali I, 202 Meninggal dan 209 orang Luka-luka

13 Oktober 2022

Kerabat korban berpelukan saat mengenang 17 tahun tragedi Bom Bali di Monumen Ground Zero, Kuta, Bali, Sabtu, 12 Oktober 2019. Foto: Johannes P. Christo
Kilas Balik 2 Dekade Teror Bom Bali I, 202 Meninggal dan 209 orang Luka-luka

Tepat 12 Oktober 202, 2 dekade lalu, peristiwa teror Bom Bali yang mengguncang kuta dan sekitarnya, 202 korban jiwa dan 209 orang luka-luka.


Bom Bali 12 Oktober 2002 Tewaskan 202 Orang, Amrozi Mengaku sebagai Pelaku

12 Oktober 2021

Konsulat Jenderal Jepang berdoa saat memperingati tragedi Bom Bali di Monumen Ground Zero, Kuta, Bali, Sabtu, 12 Oktober 2019. Tragedi bom di dua klub malam di Jalan Legian itu merenggut 202 nyawa pada 12 Oktober 17 tahun silam. Foto: Johannes P. Christo
Bom Bali 12 Oktober 2002 Tewaskan 202 Orang, Amrozi Mengaku sebagai Pelaku

Pada 12 Oktober 2002, peristiwa bom bunuh diri di Kuta, Bal;i yang disebut Bom Bali I. Amrozi mengaku dirinya sebagai pelaku.


19 Tahun Bom Bali, Awalnya Rencana Diledakkan Tepat 1 Tahun Pasca Tragedi WTC

12 Oktober 2021

Kerabat korban berpelukan saat mengenang 17 tahun tragedi Bom Bali di Monumen Ground Zero, Kuta, Bali, Sabtu, 12 Oktober 2019. Foto: Johannes P. Christo
19 Tahun Bom Bali, Awalnya Rencana Diledakkan Tepat 1 Tahun Pasca Tragedi WTC

Ali Imron, salah satu pelaku Bom Bali I ini menyatakan bahwa rencananya bom akan diledakkan tepat 1 tahun tragedi WTC, 11 September 2002.


Dr. Azhari hingga Ali Kalora, Deretan Gembong Teroris yang Tewas di Indonesia

20 September 2021

Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri dalam konferensi pers menunjukan wajah yang dipastikan sebagai Dulmatin, Jakarta, Rabu (10/03). TEMPO/Aditia Noviansyah
Dr. Azhari hingga Ali Kalora, Deretan Gembong Teroris yang Tewas di Indonesia

Beberapa gembong teroris tewas terbunuh dalam operasi yang dilancarkan oleh aparat Indonesia. Ada juga yang dieksekusi mati di Nusakambangan


Anak Amrozi Bangga Menjadi Pengibar Bendera Merah Putih

17 Agustus 2017

Bekas Kombatan Moro Ali Fauzi membaca teks proklamasi saat upacara bendera Kemerdekaan RI ke-72 di halaman Masjid Baitul Muttaqin Desa Tenggulun, Kecamatan Solokuro, Lamongan, Kamis 17 Agustus 2017. Tempo/Sujatmiko
Anak Amrozi Bangga Menjadi Pengibar Bendera Merah Putih

Hendra mengaku menjadi petugas pengibar bendera setelah ditunjuk mewakili keluarga ikut berpartisipasi di upacara hari kemerdekaan.


WNI Mantan Milisi Moro Berkisah Marawi dan Dakwah Jamaah Tabligh  

10 Juni 2017

Ali Fauzi (kanan), mantan kombatan afghanistan, Moro dan Ambon, memakai baju tahanan bersama dengan rekan-rekannya yang juga mantan narapidana terorisme. Mereka memakai baju tahanan untuk membuat video tentang perjalanan saat ditahan atas kasus terorisme, 7 Juni 2017, di Kepolisian resort Lamongan. Tempo/Sujatmiko
WNI Mantan Milisi Moro Berkisah Marawi dan Dakwah Jamaah Tabligh  

Ali Fauzi adalah mantan kepala instruktur perakitan bom Jamaah














Islamiyah yang mendirikan kamp pelatihan militer Fron










Pembebasan Islam Moro (MILF).


Beda Perlakuan Napi Narkoba dan Teroris Versi Adik Amrozi  

29 April 2015

Pelaku bom Bali, Amrozi alias Ali Ghufron (tengah) dan Imam Samudra (kanan), seusai Sholat Idul Fitri Penjara Batu, Nusakambangan, 1/10/2008. AP Photo/Dita Alangkara)
Beda Perlakuan Napi Narkoba dan Teroris Versi Adik Amrozi  

Menurut Ali Fauzy, saat dua kakaknya bersama Imam Samudra dieksekusi mati di Nusakambangan pada 9 November 2008, semua terdiam.


Soal Isu Bom Natal, Keluarga Amrozi Protes  

26 Desember 2012

Amrozi. dok. TEMPO/Arie Basuki
Soal Isu Bom Natal, Keluarga Amrozi Protes  

Keluarga Amrozi merasa dirugikan dengan rumor bom di malam Natal dan tahun baru.


Saksi Sidang Umar Patek Kenal Amrozi  

26 April 2012

Terdakwa tindak pidana terorisme, Hisyam bin Ali Zein alias Umar Patek,menjalani sidang dengan agenda pemeriksaan saksi di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, (22/3). FOTO ANTARA/Yudhi Mahatma/Koz/mes/12.
Saksi Sidang Umar Patek Kenal Amrozi  

Kedua terpidana hanya mengatakan kenal dan tidak menjelaskan
lebih detail.