Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Ibu Siswi SMPN 1 Turi Mengenang Sang Anak yang Meninggal

image-gnews
Sungai Sempor, Donokerto Turi Sleman tempat tragedi susur sungai yang menewaskan sejumlah siswa SMPN 1 Turi pada Jumat sore, 21 Februari 2020. Tempo/Pribadi Wicaksono
Sungai Sempor, Donokerto Turi Sleman tempat tragedi susur sungai yang menewaskan sejumlah siswa SMPN 1 Turi pada Jumat sore, 21 Februari 2020. Tempo/Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Sleman - Hesti Warini, 52 tahun, terduduk murung sembari memegang telepon genggamnya di balik dinding ruang kepala sekolah SMPN 1 Turi Kabupaten Sleman pada Sabtu pagi 22 Februari 2020.

Perempuan petani yang tinggal di Dusun Dadapan Desa Donokerto Turi itu telah berada di sekolah itu sejak Jumat petang dan bertahan hampir semalaman penuh demi menunggu sang putri.

Sesekali, Hesti melihat foto close up putrinya, Yasinta Bunga Maharani, 13 tahun, melalui telepon genggamnya. Setelah itu ia kembali bersandar di dinding dan murung lagi. "Dia anak saya satu-satunya, dia baru saja ulang tahun tanggal 11 Februari kemarin," ujar Hesti lirih saat ditemui Tempo.

Bunga menjadi salah satu dari total 10 korban yang hanyut dan hilang saat mengikuti susur sungai di Sungai Sempor, yang berjarak dua kilometer dari sekolahnya pada Jumat sore 21 Februari 2020. Susur sungai saat cuaca buruk itu digelar oleh ekstrakurikuler pramuka SMPN 1 Turi Sleman yang melibatkan 249 siswa dari kelas 7 dan 8.

Hesti mengenang, sebelum kabar buruk itu datang, saat mengantar sekolah Bunga Jumat pagi, anaknya mendapat pesan melalui aplikasi percakapan Whats App dari kakak kelas soal kegiatan Pramuka sekolah.

Pesan itu intinya memberitahukan jika sepulang sekolah akan ada kegiatan susur sungai pada pukul 14.00 WIB. Tidak ada pemberitahuan sekolah kepada Hesti selaku orang tua, baik secara resmi atau tidak.

Usai waktu sholat Jumat, Bunga pun pulang ke rumah untuk berganti sepatu. Hesti saat itu meminta anaknya makan lebih dulu sebelum ikut susur sungai. Namun, Bunga menolak permintaan Hesti karena takut terlambat ikut kegiatan itu. Hesti lantas berinisiatif menyuapi anaknya yang kala itu bersiap-siap.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak disangka, ternyata suapan itu menjadi momen terakhir Hesti bersama sang anak. Jumat sore sekitar pukul 15.30, saat Hesti sampai sekolah untuk menjemput sang anak, seorang kakak kelas memberitahunya. "Semua anak hanyut terbawa arus," ujar Hesti menirukan si kakak kelas yang tetangga rumahnya itu.

Hesti langsung bergegas menuju lokasi susur sungai. Ia tak menemukan sang anak dan situasi sangat ruwet kala itu. Dalam kondisi panik, ia mendapat kabar jika sejumlah anak sudah dibawa ke Klinik SWA dan Puskesmas Turi. Hesti langsung tancap gas motornya mengecek dua tempat itu, namun sang anak tetap tak ada.

Dengan perasaan tak karuan Hesti kembali balik ke rumah. Sore itu juga ia meminta suami dan semua saudaranya di dusun mencari Bunga. Walau hujan kembali deras di desa yang berlatar Gunung Merapi itu. Namun usaha itu nihil.

Hingga petang, saat jasad anak lain korban hanyut ditemukan satu per satu petugas dan dibawa pulang keluarganya, Hesti tak jua menemukan Bunga.

Tangis perempuan itu seolah sudah habis. Ia bingung harus berontak atau marah kepada siapa atas bencana itu. Kepala Sekolah SMPN 1 Tutik Nurdiana mengaku tak tahu kegiatan itu. Akhirnya Hesti hanya pasrah menunggu kabar di sekolah sampai anaknya ditemukan. "Saya hanya pingin anak saya kembali, apapun keadaannya," ujar Hesti mulai terisak kembali.

Bunga merupakan korban terakhir yang dievakuasi oleh tim gabungan pada Ahad, 23 Februari 2020 siang. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

3 hari lalu

Suasana persemayaman penyair Joko Pinurbo di PUKJ Yogyakarta Sabtu, 27 April 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Sastrawan Joko Pinurbo Wafat, Istri : Saya Belum Siap

Keluarga sastrawan Joko Pinurbo alias Jokpin tampak begitu terpukul atas berpulangnya sang penyair pada usia 61 tahun, Sabtu pagi 27 April 2024 di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.


Kirab Bergada hingga Jathilan Iringi Warga Lereng Merapi Budi Daya Sorgum

8 hari lalu

Petani dan forum adat di Cangkringan Sleman lereng Gunung Merapi melakukan penanaman komoditas sorgum untuk pertama kalinya pada Senin (22/4). Tempo/Pribadi Wicaksono
Kirab Bergada hingga Jathilan Iringi Warga Lereng Merapi Budi Daya Sorgum

Iringan kesenian lokal itu sebagai harapan sorgum yang baru pertama kali dibudidayakan di lereng Merapi itu bisa memberikan manfaat.


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

8 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024


Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

12 hari lalu

Bus jurusan Yogyakarta - Pati terbakar di Ring Road Barat Sleman Yogyakarta pada Kamis (18/4). Dok. Istimewa
Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

Temuan sementara kepolisian, komponen yang pertama kali terbakar dari bus itu diduga di bagian mesin.


Libur Lebaran Usai tapi Masih Bolos, Sleman Beri Sanksi pada ASN

13 hari lalu

Wisatawan bermain di Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta pada masa libur lebaran 2022. Dok. Gembira Loka
Libur Lebaran Usai tapi Masih Bolos, Sleman Beri Sanksi pada ASN

Pegawai kantor pemerintahan di Yogyakarta mulai masuk kerja usai libur Lebaran, ada izin WFH.


Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

16 hari lalu

Atraksi jathilan di Sleman, DI Yogyakarta. Dok. Istimewa
Libur Lebaran Hampir Selesai, Sleman Siapkan Sederet Event untuk Dongkrak Jumlah Wisatawan

Sleman menggelar sejumlah atraksi, mulai dari kesenian tradisional hingga pentas musik pada 13 hingga 15 April 2024.


Pasar Takjil Lereng Gunung Merapi Disiapkan Jadi Embrio Festival Kuliner Libur Lebaran

31 hari lalu

Suasana Pasar Takjil Kaliurang di lereng Gunung Merapi Sleman Yogyakarta yang berlangsung 29-31 Maret 2024. (Dok. Istimewa)
Pasar Takjil Lereng Gunung Merapi Disiapkan Jadi Embrio Festival Kuliner Libur Lebaran

Pasar takjil di Kaliurang lereng Gunung Merapi akan diubah menjadi Festival Kuliner Kaliurang selama libur Lebaran.


Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

32 hari lalu

Kawasan wisata Tebing Breksi di Sleman, Yogyakarta. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

Pemudik dan wisatawan diminta cermat memilih jalur yang aman saat ke Sleman, Yogyakarta, tak semata mengandalkan Google Maps.


Diam-diam, Ganjar Pranowo Sudah Resmi Jadi Warga Sleman, Yogyakarta

32 hari lalu

Ganjar Pranowo dan Atikoh berjalan kaki menuju masjid untuk salat isya dan tarawih. Foto: Instagram.
Diam-diam, Ganjar Pranowo Sudah Resmi Jadi Warga Sleman, Yogyakarta

Calon presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo diam-diam sudah menjadi warga Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).


Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

33 hari lalu

Banner yang menyindir rusaknya Jalan Godean Sleman Yogyakarta. Dok : Istimewa
Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

Sejumlah akses infrastruktur jalan di wilayah Yogyakarta mulai gencar diperbaiki menjelang libur Lebaran ini.