TEMPO.CO, Medan - Menantu Presiden Jokowi, Muhammad Bobby Arif Nasution mengajak politikus Partai Gerindra Aulia Rahman mendampinginya maju dalam bursa pemilihan kepala daerah atau Pilkada Medan 2020. Keseriusan ajakannya ini sudah ditunjukkan Bobby Nasution sejak November 2019.
Saat itu, dia bersama pamannya Erwan Nasution berkunjung ke rumah tokoh Suku Melayu Haji Razali Doyong di Jalan Taska Nomor 82 Komplek Deli Raya Platina 1 Titipapan, Kecamatan Medandeli, Kota Medan.
Pada Senin, 17 Februari kemarin Bobby kembali bersilaturahmi ke rumah Haji Razali Doyong dan meminta masukan masyarakat terkait keinginannya mengajak Aulia yang saat ini menjadi anggota DPRD Kota Medan periode 2019-2024.
Bobby menyampaikan hal ini di sela-sela silaturahmi dengan komunitas warga dan ibu-ibu perwiritan yang datang ke rumah Haji Doyong "Mau mengajak Bang Aulia..." kata dia, Senin petang.
Alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) ini mengatakan ia perlu pendamping yang bisa diajak berjuang bersama memajukan Kota Medan. Selain tentunya, kata Bobby, dengan terus menyerap dan menerima masukan dari masyarakat.
"Pertemuan kali ini, saya ingin berkolaborasi dengan bapak dan ibu terkait pengangguran, kesehatan, juga agraria. Kita cari solusinya, saya ingin berbuat untuk Kota Medan dengan kekuatan dan kemampuan yang ada. Buat Medan lebih baik dengan program yang saya tawarkan," kata Bobby.
Aulia yang dimintai komentarnya mengaku siap disandingkan dengan Bobby. Ia merasa terhormat menanggapi permintaan warga yang ingin dirinya maju mendampingi Bobby.
Menurut kader Gerindra itu, permintaan itu muncul mungkin karena selama ini dirinya terus bermain dan berbuat untuk masyarakat, jauh sebelum dia terjun ke dunia politik. "Mungkin ada harapan besar dari masyarakat agar saya mendampingi saudara Bobby Nasution. Namun semua berpulang pada keputusan partai, jika diminta, saya akan siap," ujarnya.
Aulia mengaku siap lantaran sudah melihat program-program yang dimunculkan Bobby, seperti program Kolaborasi Medan Berkah yang dinilainya sangat bagus. "Kita sangat berharap Bobby jadi wali kota, walau Gerindra belum memutuskan mengusung siapa tapi anginnya ke arah mana, kita tahu. Kita berusaha meyakinkan masyarakat agar berpihak kepada Bobby," ujarnya.
Sebagai anggota dewan, kata Aulia, ia menerima masukan dari masyarakat agar wali kota Medan berikutnya tidak lagi terjerumus dalam pusaran arus korupsi. "Bobby punya konsep yang bagus. Kenapa kita tidak mengusung dia supaya apa yang dicanangkannya untuk Kota Medan berjalan. Bobby punya modal di pemerintahan pusat," kata dia.
Kalau akhirnya terpilih menjadi wakil Bobby nantinya, Aulia akan menjadikan program kesehatan menjadi fokus utamanya. "Kesehatan sangat penting bagi warga Medan," pungkas politikus dari kawasan Medan Utara ini.
