Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hujan Deras dan Angin di Yogya, Belasan Pohon Tumbang

image-gnews
Petugas Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Yogyakarta memangkas dahan pohon di Jalan Suroto Yogyakarta, 31 Januari 2017. Pemangkasan dahan pohon untuk antisipasi pohon tumbang akibat angin kencang yang terjadi belum lama ini. TEMPO/Pius Erlangga
Petugas Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Yogyakarta memangkas dahan pohon di Jalan Suroto Yogyakarta, 31 Januari 2017. Pemangkasan dahan pohon untuk antisipasi pohon tumbang akibat angin kencang yang terjadi belum lama ini. TEMPO/Pius Erlangga
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Wilayah DI Yogyakarta dilanda hujan deras disertai angin kencang pada Jumat sore, 14 Februari 2020. Akibatnya, tercatat sejumlah pohon tumbang di Kota Yogyakarta, Kabupaten Bantul dan Sleman.

Salah satu kejadian pohon tumbang yang menyita konsentrasi petugas yakni tumbangnya pohon besar di akses jalan Yogya- Magelang, tepatnya depan rumah makan Mbok Berek Garden.

Pohon itu tumbang dan melintang di jalan sehingga membuat pengendara khususnya dari arah Denggung ke Jombor tak bisa melintas.

Pusat Pengendalian dan Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY mencatat hujan disertai angin kencang di wilayah DIY pada Jumat sore setidaknya mengakibatkan sejumlah titik kabupaten/kota terdampak.

Pertama, di Kota Yogyakarta terjadi 13 titik angin kencang yang membuat tak kurang enam pohon tumbang, empat unit rumah, gedung pemerintah dan rumah sakit rusak. Selain itu, satu unit mobil, satu unit sepeda motor, serta jaringan listrik rusak tertimpa pohon dan akses jalan terhambat.

Hujan dengan intensitas lebat itu juga membuat terjadinya peningkatan volume air Kali Code dan Kali Gajah Wong walaupun statusnya masih dalam ambang normal. Alias belum berpotensi meluap dan mengakibatkan banjir.

Sedangkan di Kabupaten Sleman, selain pohon tumbang di Jalan Magelang, hujan dan angin membuat 13 rumah warga rusak. Hujan juga membuat satu tempat ibadah terdampak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, terdapat 17 titik pohon tumbang. Yang berdampak pada kerusakan satu tempat usaha, dua titik akses jalan, tiga jaringan listrik, satu jaringan telepon, dan satu reklame roboh. Hujan angin di Sleman membuat satu warga menjadi korban dengan luka ringan.

Adapun di Kabupaten Bantul terjadi dua titik angin kencang yang membuat dua rumah tinggal rusak dan tertutupnya akses jalan.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta sebelumnya melansir potensi hujan dengan intensitas sedang - lebat disertai kilat/petir dan angin kencang akan terjadi di Yogya pada Jumat, 14 Februari 2020 pukul 14.15 hingga pukul 16.15 WIB.

Curah hujan yang terjadi yang terukur di Stasiun Klimatologi Sleman Yogyakarta pada Jumat ini adalah 74,5 mm dalam durasi 1,5 jam atau kategori sangat lebat.

Hujan lebat hingga sangat lebat disertai petir dan angin kencang di sebagian besar wilayah DIY ini menurut BMKG disebabkan oleh fenomena konvergensi (belokan angin tajam) di Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur bagian barat mengakibatkan penumpukan massa udara hangat lembab dan terbentuk Cluster Awan Cumulonimbus dengan area yang cukup luas.

Terpantau, sejak pukul 14.00 WIB langit Yogya terus dinaungi awan gelap.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

BMKG sebut Badai Siklon Tropis Tingkatkan Curah Hujan Beberapa Kota Besar di Indonesia

8 hari lalu

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi kemunculan bibit siklon tropis baru 96S di sekitar Laut Sawu (10.2oLS 121.0oBT) dan diidentifikasi menunjukkan kecenderungan menguat secara perlahan dalam beberapa hari kedepan. BMKG
BMKG sebut Badai Siklon Tropis Tingkatkan Curah Hujan Beberapa Kota Besar di Indonesia

Waspada curah hujan akan semakin tinggi di beberapa kota besar Indonesia, akibat siklon tropis. Ini peringatan dari BMKG.


Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

9 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

Banjir besar di Dubai dipicu hujan terderas dalam 75 tahun terakhir di Uni Emirat Arab.


Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

9 hari lalu

Kendaraan antre memasuki kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

Pemudik maupun wisatawan yang masuk ke Yogyakarta dengan kendaraan pribadi tak sedikit yang melewati jalur alternatif.


Kasus Nuthuk dan Pungli di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Diklaim Nihil

9 hari lalu

Tempat khusus parkir Ngabean Yogyakarta yang menjadi lokasi parkir bus untuk wisatawan Malioboro pada Kamis, 29 Oktober 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Kasus Nuthuk dan Pungli di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Diklaim Nihil

Pemerintah Kota Yogyakarta mengantisipasi aksi nuthuk harga dengan membuka kanal aduan melalui media sosial.


Ramai Video Kereta Cepat Whoosh Bocor saat Hujan Deras, Begini Penjelasan KCIC

13 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Ramai Video Kereta Cepat Whoosh Bocor saat Hujan Deras, Begini Penjelasan KCIC

KCIC meminta maaf atas kejadian masuknya cipratan air ke pintu kereta cepat Whoosh saat penumpang naik.


Tradisi Grebeg Syawal Yogya, Ini Alasan Gunungan Tak Lagi Diperebutkan Tapi Dibagikan

14 hari lalu

Prosesi Grebeg Syawal yang digelar Keraton Yogyakarta di Masjid Gedhe Kauman Kamis 11 April 2024. Dok.istimewa
Tradisi Grebeg Syawal Yogya, Ini Alasan Gunungan Tak Lagi Diperebutkan Tapi Dibagikan

Keraton Yogyakarta kembali menggelar tradisi Grebeg Syawal dalam memperingati Idul Fitri 2024 ini, Kamis 11 April 2024.


Mudik ke Yogyakarta, Ketahui Jalur Utama dan Alternatif untuk Antisipasi Kemacetan

27 hari lalu

Kawasan Titik Nol Kilometer, ujung Jalan Malioboro Yogyakarta tampak lengang saat pelaksanaan Pemilu pada Rabu siang, 14 Februari 2024. (Tempo/Pribadi Wicaksono)
Mudik ke Yogyakarta, Ketahui Jalur Utama dan Alternatif untuk Antisipasi Kemacetan

Yogyakarta memiliki empat jalur yang utama sedangkan jalur alternatif ada tujuh, bisa digunakan pemudik saat libur Lebaran.


Sepotong Yogya di Belantara Jakarta

33 hari lalu

Sepotong Yogya di Belantara Jakarta

Sejumlah restoran serta kedai kopi di Jakarta dan sekitarnya menyuguhkan tema ala Yogyakarta untuk nostalgia. Menu mirip kuliner di Yogyakarta.


Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini

34 hari lalu

Petugas membersihkan genangan banjir di tol Sedyatmo Km 24, Jakarta  (19/1). Lalu lintas menuju Bandara Seokarno Hatta dan sebaliknya dialihkan menuju jalur atas. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Berkali Banjir di Tol Menuju Bandara Soekarno-Hatta, Dahlan Iskan Pernah Merasa Malu Soal Ini

Ruas tol Sedyatmo yang terhubung dengan pintu masuk Bandara Sekarno-Hatta mengalami banjir kemarin. Banjir ke bandara pernah berkali terjadi.


Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

44 hari lalu

Ilustrasi Keraton Yogyakarta. Shutterstock
Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

Penetapan 13 Maret sebagai hari jadi Yogyakarta tersebut awal mulanya dikaitkan dengan Perjanjian Giyanti pada 13 Februari 1755