Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Papua, Ini Imbauan Gerakan Suluh Kebangsaan

Reporter

Editor

Purwanto

image-gnews
Para tokoh suluh kebangsaan menggelar acara
Para tokoh suluh kebangsaan menggelar acara "Silaturahmi dan Sarasehan Tokoh Masyarakat dan Sesepuh Bangsa" di kediaman Presiden Ketiga RI B.J. Habibie di Jalan Patra Kuningan XIII, Jakarta Selatan pada Rabu, 1 Mei 2019. Hadir dalam acara ini tokoh dari Suluh Kebangsaan seperti Mahfud MD, Sinta Nuriyah, Alissa Wahid, dan sejumlah tokoh masyarakat seperi Gus Sholah, Frans Magnis Suseno, Dahlan Iskan dan lain-lain. Dewi Nurita/TEMPO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -- Gerakan Suluh Kebangsaan yang terdiri dari para tokoh bangsa dan beberapa tokoh Papua mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk menahan diri dan berpartisipasi aktif dalam menciptakan suasana kondusif di Papua.

Gerakan yang dimotori oleh Mahfud MD, Sinta Nuriyah Wahid, Rm Frans Magnis Suseno, Quraish Shihab dan 16 tokoh lainnya ini juga meminta pemerintah segera melakukan dialog dengan tokoh-tokoh Papua.

"Termasuk TNI-Polri, perlu mengedepankan dialog konstruktif bersama tokoh Papua untuk mencari jalan keluar terbaik demi kepentingan masyarakat Papua dan NKRI," kata Sinta Nuriyah Wahid dalam keterangan pers pada Jumat, 23 Agustus 2019.

Sinta mengatakan, pemerintah juga mesti semaksimal mungkin mengambil tindakan damai yang cepat, terencana, dan tepat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. "Sehingga tidak jatuh korban lagi," katanya.

Selain itu, Gerakan Suluh Kebangsaan meminta aparat penegak hukum dapat menindak tegas oknum pelaku rasisme yang memicu kerusuhan. Serta mencegah terjadinya kejadian serupa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lebih lanjut Sinta menegaskan, semua komponen bangsa mesti menjunjung tinggi persamaan derajat sebagai sesama bangsa Indonesia.

"Mencegah tindakan diskriminatif, dan menghargai local values," kata Sinta Nuriyah.

HALIDA BUNGA FISANDRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Alasan Sinta Nuriyah Istri Gus Dur Ganti Buka Puasa Bersama dengan Sahur Bersama

7 April 2023

Sinta Nuriyah Wahid saat memberikan santunan kepada 10 anak yatim piatu dalam acara berbuka puasa bersama yang diadakan komunitas jaringan Gusdurian Kota Batu di aula Wihara Dhammadipa Arama, Kita Batu, Kamis petang, 6 April 2023. TEMPO/Abdi Purmono
Alasan Sinta Nuriyah Istri Gus Dur Ganti Buka Puasa Bersama dengan Sahur Bersama

Sinta Nuriyah sempat menanyakan agama para hadiri, termasuk Ahmadiyah dan agama Baha'i.


Peringatan Haul Gus Dur ke-13 Malam Ini di Ciganjur, Temanya Pembaharuan NU

17 Desember 2022

Abdurahman Wahid/TEMPO/Robin Ong
Peringatan Haul Gus Dur ke-13 Malam Ini di Ciganjur, Temanya Pembaharuan NU

Peringatan haul Gus Dur ke-13 digelar secara terbatas di Ciganjur, Jakarta Selatan


Sinta Nuriyah dan Gus Dur Tak Pernah Minta Putrinya Berjilbab

17 Januari 2020

Putri Gus Dur, Inayah Wahid. Tabloidbintang
Sinta Nuriyah dan Gus Dur Tak Pernah Minta Putrinya Berjilbab

Putri bungsu Gus Dur - Sinta Nuriyah, Inayah Wulandari, mengaku sejak dulu tidak pernah diminta oleh kedua orang tuanya untuk mengenakan jilbab.


Sinta Nuriyah Raih Gelar Doktor Kehormatan UIN Sunan Kalijaga

18 Desember 2019

Istri almarhum Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid menghadiri pertemuan Gerakan Suluh Kebangsaan dengan KPU di Gedung KPU, Jakarta, Rabu, 10 April 2019. Tokoh lain yang hadir adalah Alisa Wahid, Rektor Universitas Al Azhar Asep Saefuddin, Rhenald Kasali, HS Dilon, Romo Hariyanto dan lain-lain. TEMPO/Muhammad Hidayat
Sinta Nuriyah Raih Gelar Doktor Kehormatan UIN Sunan Kalijaga

Sinta Nuriyah menyampaikan pidato ilmiah berjudul "Inklusi Dalam Solidaritas Kemanusiaan: Pengalaman Spiritualitas Perempuan dalam Kebhinekaan".


Dapat Gelar Honoris Causa, Istri Gus Dur Cerita Keseteraan Gender

18 Desember 2019

Sinta Nuriyah terima penghargaan Honoris Causa di UIN Sunan Kalijaga Yogya Rabu (18/12). Tempo/Pribadi Wicaksono.
Dapat Gelar Honoris Causa, Istri Gus Dur Cerita Keseteraan Gender

Istri Gus Dur, Sina Nuriyah Wahid, mendapat gelar Doktor Honoris Causa. Ia bercerita soal kesetaraan gender.


Istri Gus Dur Minta Jokowi Dengarkan Masukan Soal Capim KPK

28 Agustus 2019

Presiden kelima RI Megawati Soekarno Puteri (kanan) dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani (ketiga kiri) berjalan bersama diikuti istri Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid, Sinta Nuriyah Wahid dan anaknya Yenny Wahid, sebelum mengikuti Sidang Tahunan, di Ruang Rapat Paripurna, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2019. ANTARA/Puspa Perwitasari
Istri Gus Dur Minta Jokowi Dengarkan Masukan Soal Capim KPK

Istri Gus Dur meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendengar masukan soal capim KPK.


Mahfud MD Sarankan Dialog Konstruktif dan Persuasif soal Papua

23 Agustus 2019

Mantan hakim MK, Mahfud MD, ditemui di Kantor BPIP, Jakarta, 20 Juni 2019. Tempo/Friski Riana
Mahfud MD Sarankan Dialog Konstruktif dan Persuasif soal Papua

Mahfud MD meminta pemerintah dapat mengontrol program dan kebijakan agar terimplementasikan dengan baik.


Gerakan Suluh Kebangsaan Dorong Dialog Konstruktif soal Papua

23 Agustus 2019

Gerakan Suluh Kebangsaan melakukan jumpa pers di Jakarta, Kamis, 23 Mei 2019.  Gerakan yang diketuai Mahfud MD ini menyatakan sikapnya terkait situasi negara pasca 22 Mei 2019. Tempo/Halida Bunga Fisandra
Gerakan Suluh Kebangsaan Dorong Dialog Konstruktif soal Papua

Gerakan Suluh Kebangsaan juga meminta aparat penegak hukum dapat menindak tegas oknum pelaku rasisme yang memicu kerusuhan.


Lebaran Kedua, AHY dan Ibas Berkunjung ke Sinta Nuriyah Wahid

6 Juni 2019

Agus Harimurti Yudhoyono, Edhie Baskoro Yudhoyono dan keluarga mengunjungi istri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Sinta Nuriyah Wahid di Ciganjur, Jakarta Selatan, Kamis, 6 Juni 2019. Istimewa.
Lebaran Kedua, AHY dan Ibas Berkunjung ke Sinta Nuriyah Wahid

Dalam kunjungannya ini, AHY juga menyampaikan titipan salam dari SBy untuk Sinta Nuriyah Wahid.


Gerakan Suluh Kebangsaan Dukung Sikap Tegas Aparat Keamanan

23 Mei 2019

Gerakan Suluh Kebangsaan melakukan jumpa pers di Jakarta, Kamis, 23 Mei 2019.  Gerakan yang diketuai Mahfud MD ini menyatakan sikapnya terkait situasi negara pasca 22 Mei 2019. Tempo/Halida Bunga Fisandra
Gerakan Suluh Kebangsaan Dukung Sikap Tegas Aparat Keamanan

Gerakan Suluh Kebangsaan menyatakan dukungannya kepada aparat keamanan untuk bertindak tegas sesuai ketentuan undang-undang