TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Bambang Soesatyo berharap momen Idul Fitri ini bisa mengikis berbagai polemik yang belakangan terjadi di Indonesia. Khususnya, pasca situasi politik dan keamanan yang memanas pasca Pemilihan Umum 2019.
"Jangan kotori kesucian ini hanya karena nafsu pribadi tanpa memikirkan efeknya kepada lingkungan sekitar. Mari jadikan Idul Fitri sebagai pijakan untuk semakin memperbaiki diri, keluarga dan bangsa Indonesia,” ujar Bamsoet, sapaan akrabnya, dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 6 Juni 2019.
BACA: Ketua DPR Tolak Referendum Aceh
Politikus Partai Golkar itu itu mengatakan Indonesia sebagai bangsa dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia, harus menjadi teladan bagi bangsa-bangsa lainnya. Islam mengajarkan untuk menebarkan kasih sayang.
"Karenanya, Idul Fitri harus dimanfaatkan untuk membuka pintu silaturahmi terhadap siapapun," kata Bamsoet.
BACA: Ketua DPR Bersyukur Momen Idul Fitri Mencairkan Ketegangan Pilpres
Ia pun berharap pasca berlatih mengendalikan hawa nafsu selama satu bulan, masyarakat diharapkan bisa lebih bijaksana dalam mengambil sikap.
"Jangan kotori hari-hari ke depan dengan berbagai tindakan tercela. Ketimbang sibuk mengomentari orang lain, lebih baik sibuk mengoreksi dan memperbaiki diri sendiri,” kata Bamsoet.