TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY bercerita sebelum meninggal Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono mempunyai banyak cita-cita.
Baca: Warga Datangi TMP Kalibata untuk Saksikan Pemakaman Ani Yudhoyono
"Ibu mempunyai banyak cita-cita, ingin berkebun, ingin fotografi lagi," kata SBY memberikan sambutan pelepasan jenazah di Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Ahad, 2 Juni 2019.
Menurut SBY, Ani Yudhoyono juga mempunyai keinginan menemui masyarakat tanpa kepentingan politik apapun. Ia juga punya harapan lebih dekat dengan keluarga. Ingin mengantar cucu sekolah," kata dia.
SBY mengatakan namun sebelum cita-cita sederhana itu terwujud ternyata tuhan lebih sayang terhadap sang istri. Menurut dia, cerita mengenai Ani Yudhoyono akan dituliskan sebagai buku.
"Menjadi pengetahuan dari saudara, kami ada seorang manusia biasa yang terlahir sebagai Kristiani Herawati kemudian menjadi Ani yudhoyono yang berpikir mulai dengan segala kebaikan dan kekurangannya, berbaik sangka ke orang lain meski sering dibully dan difitnah dan saya akan tulis dengan doa dan dukungan sahabat," kata SBY.
Ani Yudhoyono meninggal di usianya yang menginjak 67 tahun di National University Hospital, Singapura pada Sabtu, 2 Juni 2019 pukul 11.50 waktu setempat. Selama setidaknya empat bulan terakhir, Ani menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut lantaran penyakit kanker darah yang diidapnya.
Kristiani Herrawati yang merupakan nama lengkap Ani Yudhoyono lahir di Yogyakarta, 6 Juli 1952 dari pasangan Sarwo Edhie Wibowo dan Sri Sunarti Hadiyah. Ani menikah dengan Susilo Bambang Yudhoyono pada 1976 dan dikaruniai dua orang putra, Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono. Dari kedua putranya, Ani memiliki empat orang cucu.