TEMPO.CO, Jakarta-Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo atau Jokowi - Ma’ruf Amin, Abdul Kadir Karding, menilai pertemuan antara mubalig Abdul Somad dengan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto belum lama ini sebagai hal lumrah. "Bukan berarti beliau mendukung Prabowo," ujar Karding melalui keterangan tertulis, Jumat, 12 April 2019.
Menurut Karding selama ini dai yang akrab disebut UAS tersebut bersikap netral. Pertemuan itu, kata dia, juga hal yang wajar. "Apalagi beliau seorang ulama. Lumrah jika ulama memberikan wejangan kepada orang lain,” kata dia.
Baca: 2 Permintaan Abdul Somad Jika Prabowo Jadi Presiden
Menurut Karding dalam pertemuan itu UAS juga tidak menyatakan mendukung Prabowo. Sehingga, dalam tatap muka tersebut dapat memunculkan multitafsir. Sebagai seorang dai, kata Ketua Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa ini, wajar saja jika UAS memberikan pesan dan nasihat kepada orang lain.
“Mungkin saja UAS ingin mengingatkan Prabowo yang kerap mengangkat hal-hal negatif selama berkompetisi di pilpres ini," tuturnya.
Sebelumnya tersiar video pertemuan antara UAS dan Prabowo. Video tersebar melalui akun sosial media youtube, Tafaqquh Video, yang membagikan rekaman eksklusif dari saluran televisi tvOne. Menurut juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga, Irfan Yusuf Hasyim, pertemuan itu terjadi pada Kamis, 11 April 2019.
Melalui video berdurasi 12 menit 52 detik itu tampak Prabowo berbincang dengan Abdul Somad di sebuah ruangan. Prabowo saat itu mengenakan kemeja safari berwarna putih dan kopiah hitam. Senada dengan Prabowo, Abdul Somad juga mengenakan pakaian koko berwarna putih dan kopiah hitam.
Simak: Abdul Somad Cerita Dukungan untuk Prabowo dari Aceh Sampai ...