Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nisan Kayu Salib Makam Istri Pahlawan Revolusi Ikut Dirusak

image-gnews
Sejumlah kayu salib yang tertancap di komplek makam Bethesda Mrican Jalan Gejayan Sleman Yogya dicabuti dan coba dibakar orang tak dikenal.| Tempo | Pribadi Wicaksono
Sejumlah kayu salib yang tertancap di komplek makam Bethesda Mrican Jalan Gejayan Sleman Yogya dicabuti dan coba dibakar orang tak dikenal.| Tempo | Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah nisan kayu salib yang tertancap di komplek makam Bethesda Mrican Jalan Gejayan Sleman, Yogyakarta dicabuti dan coba dibakar orang tak dikenal Sabtu, 6 April 2019.

Baca juga: Mendagri Akan Cek Kasus Pemotongan Nisan Salib

Diantara sepuluh nisan kayu salib yang dirusak itu, salah satunya terdapat nisan salib bertulis Soepriyati.

Pengurus makam menyebut Soepriyati merupakan istri almarhum Kolonel Infanteri (Inf) R. Soegiyono Mangunwiyoto yang merupakan pahlawan nasional yang turut jadi korban peristiwa Gerakan 30 September (G30S) 1965.

Kolonel Soegiyono sendiri semasa hidup pernah bertugas menjadi Kepala Staf Korem 072/Pamungkas Yogyakarta.

"Itu nisan salib Bu Soepriyati, istrinya pahlawan Soegiyono, ikut dicabut dan dibakar, tapi kondisinya utuh jadi langsung saya pasang kembali," ujar Hari Yuniarto, pengurus makam Bethesda saat ditemui di lokasi.

Pantauan Tempo, nisan salib Soepriyati termasuk yang ikut terbakar dan kondisinya hangus meski tak sampai hancur.

Pada nisan itu tertulis Soepriyati yang wafat 17 Januari 2017, sesuai tanggal wafat Soepriyati istri Kolonel Sugiyono.

Hari menuturkan dari sepuluh nisan kayu salib yang dicabuti itu, saat ditemukan pertama olehnya dalam posisi terkumpul di satu titik tengah makam. Tak semua nisan kayu itu sempat terbakar. Melainkan hanya dua atau tiga nisan kayu saja yang tampak bekas jelaga menghitam.

"Dari semua nisan kayu salib itu saya cuma tahu dua nisan saja untuk dikembalikan ke tempatnya, lainnya tidak hafal dan saya simpan sementara di gudang," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hari menuturkan selama ini komplek makam di tengah kota dan dikepung sejumlah kampus seperti Universitas Negeri Yogyakarta dan Sanata Dharma itu relatif aman dan ramai. Pihaknya pun kaget dengan peristiwa perusakan makam yang awalnya dilaporkan pertama kali oleh kerabat peziarah itu.

Sempat muncul dugaan pelaku perusakan kayu salib itu seorang dengan gangguan jiwa atau stress. Dugaan ini muncul karena saat pengurus makam tengah memeriksa nisan salib yang dicabuti itu, ada seorang pria tiba tiba jelang maghrib masuk komplek makam lalu tidur menggunakan bantal di atas sebuah makam yang beratap.

Makam beratap tempat tidur pria itu juga dekat lokasi tumpukan nisan salib yang coba dibakar.

"Apa mungkin (nisan salib) dibakar orang itu buat anget anget (menghangatkan badan)? Saat diajak komunikasi seperti agak susah, lalu pas ditanya apa dia yang bakar malah lari ke luar makam," ujar Hari.

Baca juga: Heboh Nisan Tanda Salib Dipotong di Yogya, Begini Kronologinya

Pihak kepolisian Polres Sleman pun telah mendatangi lokasi makam dan mengorek keterangan dari pengurus serta mengecek kondisi nisan yang dicabuti.

Peristiwa perusakan makam khususnya nisan kayu salib, bukan kali ini saja terjadi di Yogya.

Medio Desember 2018 lalu, sebuah makam dari jenazah umat Katolik, Albertus Slamet Sugiardi, di pemakaman Jambon RT 53 RW 13 Kelurahan Purbayan, Kotagede Yogyakarta juga dirusak dengan cara dipotong paksa sampai hilang bentuk salibnya dan menyisakan nisan kayu berbentuk huruf 'T'.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

1 hari lalu

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.  Foto: Booking.com
8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.


Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

1 hari lalu

Presiden pertama RI, Sukarno (kiri) didampingi Wakil Presiden Mohammad Hatta, memberikan hormat saat tiba di Jalan Asia Afrika yang menjadi Historical Walk dalam penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika (KAA) di Bandung, 1955. Dok. Museum KAA
Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.


Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

1 hari lalu

Video viral di media sosial berisi aksi belasan warga berebutan melempar sampah ke bak sebuah truk yang melintas di jalanan sekitar depo sampah Pasar Ngasem Kota Yogyakarta pada Rabu 24 April 2024. Dok. Istimewa
Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.


Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

2 hari lalu

Aktivis pro demokrasi Usman Hamid saat berorasi dalam Aksi Sejagad yang diikuti elemen gerakan Gejayan Memanggil hingga Forum Cik Ditiro di halaman Kantor KPU DIY Rabu, 24 April 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.


Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

2 hari lalu

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memberikan keterangan kepada awak media, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK mengungkapkan telah menaikan status penyelidikan ke tingkat penyidikan dugaan penyimpangan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas penyaluran kredit Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). TEMPO/Imam Sukamto
Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.


Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

2 hari lalu

Batik Nitik Yogyakarta yang sudah tercatat dalam indikasi geografis. Tempo/Pribadi Wicaksono
Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.


Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

4 hari lalu

Demo udara berbagai pesawat warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta Senin (22/4). Dok.Istimewa
Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

Yogyakarta dipilih sebagai tempat perhelatan HUT TNI AU karena merupakan cikal-bakal Angkatan Udara Indonesia.


Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

4 hari lalu

Mobil wisatawan terjebak di sungai Lereng Merapi Saat nekat susuri jalur jip lava tour Minggu (21/4). Dok. Istimewa
Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.


Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

4 hari lalu

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memberikan keterangan kepada awak media, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK mengungkapkan telah menaikan status penyelidikan ke tingkat penyidikan dugaan penyimpangan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas penyaluran kredit Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). TEMPO/Imam Sukamto
Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengakui dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan pertemuan dengan eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto.


Kecelakaan Tunggal, Bus Pariwisata Terguling di Bantul Sebabkan Sejumlah Penumpang Luka

4 hari lalu

Bus pariwisata mengalami kecelakaan tunggal dan terguling di Jalan Siluk-Imogiri Bantul Yogyakarta pada Ahad, 21 April 2024 sore. Dok. Istimewa
Kecelakaan Tunggal, Bus Pariwisata Terguling di Bantul Sebabkan Sejumlah Penumpang Luka

Bus pariwisata itu melaju dari arah Pantai Baron, Gunungkidul, menuju Bantul lewat jalur Siluk Imogiri yang dikenal cukup curam dengan jalan berkelok.