TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristianto mengatakan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri merespon kunjungan Wakil Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto ke kantor Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat, 13 Juli 2018.
Mega tidak sempat bertemu Agus karena saat dia tiba, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat itu sudah pulang. Hasto mengaku menyampaikan kunjungan Agus kepada Mega. Menurut Hasto, Mega hanya tersenyum mendengar laporan dia. "Seperti biasanya, beliau tersenyum. Namanya dialog memang wajar setiap partai politik," kata Hasto.
Baca: PDIP - Demokrat Bakal Pertemukan Puan Maharani dengan AHY
Hasto menuturkan saat ini PDIP sedang membangun dialog dengan seluruh pimpinan partai. Itulah mengapa, kata Hasto, bendera Partai Demokrat dipasang di DPP PDIP meskipun bukan barisan partai politik koaslisi pemerintah.
"Bendera Demokrat juga kami pasang sebagai penghormatan tuan rumah kepada siapapun yang datang (ke DPP PDIP), kami membuka diri. Kan kami juga proaktif dan kami juga pertama kali bertemu dengan Pak Airlangga Hartarto (Partai Golkar). Tadi malam sempat berkoordinasi dengan beliau. Pertemuan-pertemuan itu bagian dari proses pemantapan," ucapnya.
Menurut Hasto pekan depan PDIP juga akan bertemu dengan seluruh sekretaris jenderal partai politik pengusung Joko Widodo untuk mematangkan langkah-langkah kerja sama parpol.
Simak: Megawati ke DPP PDIP Bahas Pendaftaran Caleg Pemilu 2019
Sebelumnya, pertemuan antara Agus dan Hasto berlangsung di ruangan Hasto, lantai 3 gedung DPP PDIP. Hasto dan Agus duduk di dua kursi sandar yang dipisahkan sebuah meja. Terdapat bendera Partai Demokrat dan PDIP berukuran kecil di atas meja tersebut.
Adapun Agus Hermanto mengatakan kunjungannya ke DPP PDIP dalam rangka silaturahmi politik. Ke depannya, kata dia, akan ada pertemuan lanjutan antara PDIP dan Partai Demokrat. "Ini keinginan kami untuk menjaga silaturahmi dan memperkuat kerja-kerja yang kami laksanakan bersama," kata Agus.
REZKI ALVIONITASARI | BUDIARTI UTAMI PUTRI