Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Ungkap Pergerakan Grup WhatsApp Jaringan Teroris di Riau

image-gnews
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto saat jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin, 21 Mei 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto saat jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin, 21 Mei 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian RI mengendus adanya pergerakan dalam grup WhatsApp berjudul "Belajar Agama dengan Membaca" buatan MNZ atau Zamzam, terduga teroris yang ditangkap di Universitas Riau. Pemantauan dilakukan untuk mencegah aksi teror lanjutan.

"Kami sudah tahu, tekniknya kan sudah canggih. Kenapa kami bisa lakukan penindakan itu, agar ada pencegahan," ujar Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Inspektur Jenderal Setyo Wasisto di Markas Besar Polri, Jakarta Selatan, Selasa, 12 Juni 2018.

Baca: Begini Kedekatan Terduga Teroris di Universitas Riau dengan JAD

Dari hasil pemeriksaan sementara, MNZ, yang telah ditetapkan sebagai tersangka, diketahui belajar merakit bom dari sosial media. Namun, kata Setyo, kepolisian juga sedang menyelidiki adanya kemungkinan penggunaan media lain yang digunakan MNZ untuk belajar merakit bom.

MNZ atau Zamzam ditangkap Detasemen Khusus 88 Antiteror bersama dua orang terduga teroris lainnya di Gelanggang Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau. Dari hasil penggeledahan, polisi menemukan barang bukti berupa 2 bom pipa yang sudah jadi, 2 busur, dan 8 anak panah, 1 senapan angin, 1 video dari ISIS, serta beberapa buku yang berisi teknik merakit bom dan teknik pertahanan diri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Polisi Telusuri Aliran Dana Terduga Teroris di Riau

Zamzam ditangkap bersama dua rekannya, yakni Rio Bima Wijaya dan Orandi Saputra. Ketiganya sudah diketahui tengah menyiapkan bahan peledak dan merakit bom. "Mereka juga sudah menentukan target sasaran di mana bom rakitannya mau diledakkan," kata Setyo.

Ketiga terduga teroris berencana melakukan aksi peledakan di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Riau dan DPR RI. Zamzam sudah ditetapkan sebagai tersangka, sedangkan Rio Bima dan Orandi hingga kini masih diperiksa sebagai saksi.

Dari hasil pemeriksaan sementara, kepolisian menyebut MNZ berhubungan dengan Z, terduga teroris yang ditangkap di Universitas Riau dengan Pak Ngah, pentolan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang menyerang Markas Kepolisian Daerah Riau Riau beberapa waktu lalu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Densus 88 Sita 12 Benda dari Rumah Kos Terduga Teroris di Sukoharjo

7 jam lalu

Rumah kos tempat tinggal terduga teroris, SQ, di Desa Waru, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah yang digeledah Tim Densus 88 Anti-teror Mabes Polri, Senin, 4 November 2024. Foto diambil Selasa, 5 November 2024. TEMPO/Septhia Ryanthie
Densus 88 Sita 12 Benda dari Rumah Kos Terduga Teroris di Sukoharjo

Densus 88 menyita 12 benda dari rumah kor terduga teroris di Sukoharjo.


Pengakuan Mantan Anggota Jamaah Islamiyah: Ikut ke Afganistan dan Renungan di Penjara

9 jam lalu

Mantan anggota Jamaah Islamiyah, Umar Haidar usia menghadiri Dialog Kebangsaan bertajuk 'Dengan Ilmu Syar'i Kita Kembali ke Pangkuan NKRI' yang diselenggarakan di salah satu hotel di Depok, Minggu, 3 November 2024. Foto : Istimewa
Pengakuan Mantan Anggota Jamaah Islamiyah: Ikut ke Afganistan dan Renungan di Penjara

Para mantan anggota Jamaah Islamiyah (JI) menggelar dialog kebangsaan usai para petingginya menyatakan pembubaran diri


Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Karanganyar, Kepala Desa: Diajak Kumpulan Tidak Mau

10 jam lalu

Rumah kos tempat tinggal terduga teroris, SQ, di Desa Waru, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah yang digeledah Tim Densus 88 Anti-teror Mabes Polri, Senin, 4 November 2024. Foto diambil Selasa, 5 November 2024. TEMPO/Septhia Ryanthie
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Karanganyar, Kepala Desa: Diajak Kumpulan Tidak Mau

Dalam penggeledahan di rumah kos terduga teroris itu, Kepala Desa Waru Pardijo mengatakan Densus 88 mengamankan 12 barang.


Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Jawa Tengah, Geledah 1 Rumah Kos di Sukoharjo

11 jam lalu

Rumah kos tempat tinggal terduga teroris, SQ, di Desa Waru, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah yang digeledah Tim Densus 88 Anti-teror Mabes Polri, Senin, 4 November 2024. Foto diambil Selasa, 5 November 2024. TEMPO/Septhia Ryanthie
Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Jawa Tengah, Geledah 1 Rumah Kos di Sukoharjo

Polda Jateng sebut Densus 88 Mabes Polri menangkap 3 orang di Kudus, Demak, dan Karanganyar Solo.


Kemenkes Wajibkan Grup WhatsApp dan Telegram PPDS Terdaftar untuk Cegah Perundungan

7 hari lalu

Ilustrasi perisakan atau bullying dan video viral. Shutterstock
Kemenkes Wajibkan Grup WhatsApp dan Telegram PPDS Terdaftar untuk Cegah Perundungan

Ada empat poin dalam surat edaran untuk mencegah dan menangani perundungan di lingkungan PPDS yang dikeluarkan oleh Kemenkes.


Putin Ucapkan Belasungkawa ke Erdogan Atas Serangan Teroris di Pusat Dirgantara Turki

12 hari lalu

Putin Ucapkan Belasungkawa ke Erdogan Atas Serangan Teroris di Pusat Dirgantara Turki

Di sela-sela KTT BRICS, Putin menyampaikan belasungkawa kepada Erdogan atas serangan teroris di Turki.


Serangan Teroris di Turki, 5 Orang Tewas 22 Luka-luka

12 hari lalu

Dua orang teroris bersenjata tertangkap rekaman kamera keamanan mendekati gedung Turkish Aerospace Industries (Tusas) di Ankara, Turki 23 Oktober 2024. Kedua penyerang menaiki sebuah taksi kuning yang sudah rusak parah. REUTERS
Serangan Teroris di Turki, 5 Orang Tewas 22 Luka-luka

Dua teroris menembakkan dan meledakan kantor pusat dirgantara di Ankara, Turki. Lima orang tewas.


Fethullah Gulen, Musuh Bebuyutan Erdogan, Meninggal Dunia

15 hari lalu

Fethullah Gulen. russia-now.com
Fethullah Gulen, Musuh Bebuyutan Erdogan, Meninggal Dunia

Fethullah Gulen yang dituduh mendalangi upaya kudeta terhadap pemimpin Turki Recep Tayyip Erdogan, meninggal dunia pada Ahad malam dalam usia 83 tahun


Web3 On Campus di Universitas Riau: Menggali Peluang di Era Digital Terdesentralisasi

19 hari lalu

Web 3 on Campus di Unri, 8 Oktober 2024
Web3 On Campus di Universitas Riau: Menggali Peluang di Era Digital Terdesentralisasi

Ekosistem NFT dan Web3 kian menjadi sorotan di Indonesia, terutama di kalangan pelajar.


Cara Membuat Polling di Grup WhatsApp

35 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Cara Membuat Polling di Grup WhatsApp

Berikut cara membuat polling di Grup WhatsApp untuk mempermudah diskusi dan menentukan pilihan.