Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kader Golkar DIY Ingin Duet Jokowi-Gatot Nurmantyo di Pilpres

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Presiden Joko Widodo didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menyeberangi danau menggunakan kendaraan Panser Anoa 2 6x6 Amphibious sebelum memimpin rapat pimpinan TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, 16 Januari 2017. ANTARA FOTO
Presiden Joko Widodo didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menyeberangi danau menggunakan kendaraan Panser Anoa 2 6x6 Amphibious sebelum memimpin rapat pimpinan TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, 16 Januari 2017. ANTARA FOTO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kader Partai Golkar Daerah Istimewa Yogyakarta mendorong Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggandeng Jenderal (Purnawirawan) Gatot Nurmantyo sebagai calon wakil presiden dalam pemilihan presiden 2019.

"Kami meminta Pak Jokowi mempertimbangkan. Pak Gatot adalah sosok yang tepat untuk mendampingi (Jokowi) pada pilpres mendatang," kata kader Partai Golkar yang juga Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD Partai Golkar DIY, John Serang Keban, kepada Antara di Yogyakarta, Jumat, 13 April 2018.

Menurut Keban, kader Partai Golkar DIY menilai sosok Gatot Nurmantyo tepat menjadi pendamping Jokowi. Sebab, selain dipandang sebagai sosok nasionalis, mantan Panglima TNI itu bisa menjadi figur penyeimbang yang diterima kalangan umat mayoritas.

Baca juga: Gatot Nurmantyo: Bayangkan kalau 2019 Nanti Bukan Jokowi...

"Orang TNI itu saptamargais, sehingga soal kebangsaan beliau tidak diragukan lagi. Di samping itu, Pak Gatot basisnya Muhammadiyah dan diterima semua kalangan umat," katanya.

Kendati secara terpusat DPP Partai Golkar memiliki sikap menyerahkan sepenuhnya keputusan pemilihan calon wakil presiden kepada Jokowi, menurut dia, kader Partai Golkar DIY akan tetap mengomunikasikan aspirasi itu. "Kami telah mengomunikasikan hal ini kepada Ketua Umum (DPP Partai Gokar) secara tertutup," katanya.

Menurut dia, pilpres 2019 bukan sekadar pemilihan presiden dan wakil presiden, melainkan juga momentum untuk memilih dua figur pemimpin yang mampu menyatukan semua elemen bangsa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keban menilai persoalan utama yang berpotensi muncul pada pilpres mendatang adalah disintegrasi bangsa akibat politik identitas yang cenderung menguat.

"Dengan demikian, Pak Gatot bisa menjadi sosok pendamping yang tepat bagi Pak Jokowi untuk merajut kembali kesatuan elemen anak bangsa yang sudah telanjur terbelah akibat ekses pilkada DKI lalu," kata Keban.

Baca juga: Disebut Berpotensi Jadi Lawan Jokowi, Gatot Nurmantyo: Sah Saja

Indonesia, kata dia, memiliki posisi strategis sebagai pusat pertumbuhan peradaban global dan ekonomi dunia baru. Sehingga stabilitas politik, pertahanan, dan keamanan global menjadi tanggung jawab Indonesia bersama negara-negara di kawasan Asia-Pasifik.

Dengan memperhatikan kompleksitas persoalan yang dihadapi Indonesia saat ini dan tantangan global ke depan di bidang ekonomi, politik, pertahanan, dan keamanan, Kader Golkar DIY memandang Indonesia membutuhkan figur pemimpin nasional yang kuat dan saling melengkapi.

Menurut Keban, memunculkan sosok calon wakil presiden dari kader partai politik (parpol) untuk saat ini belum mampu menjawab kebutuhan bangsa. "Kami meyakini siapa pun nanti rivalnya, elektabilitas duet Jokowi-Gatot ini pasti unggul," kata Keban.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Buka Suara soal Capres Inisial P Pilihan Projo di Pemilu 2024

33 menit lalu

Presiden Jokowi berpidato saat Peresmian Pembukaan Kongres XXV Persatuan Wartawan Indonesia Tahun 2023 di Istana Negara, Jakarta, Senin, 25 September 2023. Kongres XXV PWI berlangsung di Bandung, Jawa Barat pada 25 hingga 26 September 2023 yang mengangkat tema Menuju PWI yang Mampu Menjawab Tantangan Zaman. TEMPO/Subekti.
Jokowi Buka Suara soal Capres Inisial P Pilihan Projo di Pemilu 2024

Projo menyatakan akan mendukung capres berinisial P di Pemilu 2024. Apa kata Jokowi?


Jadi Ketum PSI, Kaesang Ungkap Pesan Jokowi

1 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep bersiap menggelar rapat perdana dengan sejumlah jajaran pengurus PSI di Gedung DPP PSI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Kaesang Pangarep memimpin rapat perdana pasca dirinya ditetapkan sebagai ketua umum PSI. Rapat tersebut rencananya akan membahas mengenai berbagai evaluasi dan rancangan strategi menghadapi Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Jadi Ketum PSI, Kaesang Ungkap Pesan Jokowi

Kaesang Pangarep mengungkapkan pesan dari bapaknya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi, setelah ia menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI)


Kaesang Pangarep Pimpin Rapat Perdana PSI : Perkenalan dan Berpolitik Gembira, Santun dan Santui

3 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep (kiri) berbincang dengan Anggota Dewan Pembina PSI Giring Ganesha di sela rapat perdana dengan sejumlah jajaran pengurus PSI di Gedung DPP PSI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Kaesang Pangarep memimpin rapat perdana pasca dirinya ditetapkan sebagai ketua umum PSI. Rapat tersebut rencananya akan membahas mengenai berbagai evaluasi dan rancangan strategi menghadapi Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kaesang Pangarep Pimpin Rapat Perdana PSI : Perkenalan dan Berpolitik Gembira, Santun dan Santui

Kaesang Pangarep meminta kader PSI berpolitik gembira dengan santun dan santui.


Karen Agustiawan Tulis Surat Terbuka ke Presiden Jokowi, Ini Isinya

4 jam lalu

Gestur mantan Direktur Utama PT Pertamina, Karen Agustiawan saat mengenakan rompi tahanan setelah menjalani pemeriksaan, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 September 2023. Karen dinyatakan bersalah sebab secara sepihak langsung memutuskan untuk melakukan kontrak perjanjian pengadaan LNG dengan beberapa perusahaan LLC Amerika Serikat tanpa melakukan kajian hingga analisis menyeluruh dan tidak melaporkan pada Dewan Komisaris PT Pertamina Persero. TEMPO/Imam Sukamto
Karen Agustiawan Tulis Surat Terbuka ke Presiden Jokowi, Ini Isinya

Karen Agustiawan menilai aparat penegak hukum tak menyadari jika kontrak yang dia buat semasa menjadi Dirut Pertamina adalah harta karun.


Kaesang Jadi Ketua Umum PSI, PKB DKI Tak Khawatir Kehilangan Suara Pemilih Muda

6 jam lalu

Ketua Umum terpilih Partai Solidaritas Indonesia, Kaesang Pangarep memberikan pidato politik pertamanya pada acara Kopdarnas Deklarasi Politik PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, 25 September 2023. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kaesang Jadi Ketua Umum PSI, PKB DKI Tak Khawatir Kehilangan Suara Pemilih Muda

PKB DKI merespons terpilihnya Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI. Tak takut kehilangan suara anak muda.


Kaesang Pangarep Jadi Ketum PSI, Bambang Pacul: Tak Langgar Peraturan Partai

6 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep bersiap menggelar rapat perdana dengan sejumlah jajaran pengurus PSI di Gedung DPP PSI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Kaesang Pangarep memimpin rapat perdana pasca dirinya ditetapkan sebagai ketua umum PSI. Rapat tersebut rencananya akan membahas mengenai berbagai evaluasi dan rancangan strategi menghadapi Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kaesang Pangarep Jadi Ketum PSI, Bambang Pacul: Tak Langgar Peraturan Partai

Bambang Pacul menilai langkah Kaesang Pangarep tak melanggar aturan PDIP.


PSI DKI Siap Kawal Kaesang Lanjutkan Program Jokowi Menuju Indonesia Lebih Maju

6 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep bersiap menggelar rapat perdana dengan sejumlah jajaran pengurus PSI di Gedung DPP PSI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Kaesang Pangarep memimpin rapat perdana pasca dirinya ditetapkan sebagai ketua umum PSI. Rapat tersebut rencananya akan membahas mengenai berbagai evaluasi dan rancangan strategi menghadapi Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
PSI DKI Siap Kawal Kaesang Lanjutkan Program Jokowi Menuju Indonesia Lebih Maju

PSI DKI menyatakan Kaesang Pangarep akan memimpin partai melanjutkan program Jokowi menuju Indonesia lebih maju.


Kondisi Terkini di Pulau Rempang: 3 KK Sudah Pindah ke Hunian Sementara, Mayoritas Masih Menolak

6 jam lalu

Posko bantuan hukum yang terdapat di Kampung Pasir Panjang, Pulau Rempang, Kota Batam, Selasa (26/9/2023). TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Kondisi Terkini di Pulau Rempang: 3 KK Sudah Pindah ke Hunian Sementara, Mayoritas Masih Menolak

Warga Pulau Rempang terus menyuarakan penolakan terhadap rencana relokasi.


Jadi Ketua Umum PSI, Kaesang Disebut akan Roadshow Temui Kader se-Indonesia

6 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep bersiap menggelar rapat perdana dengan sejumlah jajaran pengurus PSI di Gedung DPP PSI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Kaesang Pangarep memimpin rapat perdana pasca dirinya ditetapkan sebagai ketua umum PSI. Rapat tersebut rencananya akan membahas mengenai berbagai evaluasi dan rancangan strategi menghadapi Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Jadi Ketua Umum PSI, Kaesang Disebut akan Roadshow Temui Kader se-Indonesia

Kaesang Pangarep disebut mau mendatangi seluruh pengurus PSI di dalam dan luar negeri. Kaesang baru saja menjabat sebagai Ketua Umum PSI.


Kaesang Pangarep Masuk PSI, Puan Maharani Enggan Komentari Isu Keretakan Hubungan Jokowi dan Megawati

7 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menggelar rapat perdana dengan sejumlah jajaran pengurus PSI di Gedung DPP PSI, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Kaesang  memimpin rapat perdana pasca dirinya ditetapkan sebagai ketua umum PSI. Rapat tersebut rencananya akan membahas mengenai berbagai evaluasi dan rancangan strategi menghadapi Pemilu 2024. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kaesang Pangarep Masuk PSI, Puan Maharani Enggan Komentari Isu Keretakan Hubungan Jokowi dan Megawati

Puan Maharani menilai langkah Kaesang pangarep masuk PSI bukan sebagai manuver politik dinasti Jokowi.