TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Dewan Kehormatan Partai Golkar Priyo Budi Santoso belum bisa mengungkapkan rencana kepindahannya ke Partai Berkarya yang dibidani politikus Golkar, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto. "Saya belum bisa bicara tentang hal itu," kata Priyo kepada Tempo, Sabtu, 24 Maret 2018.
Rabu lalu, Sekretaris Jenderal Partai Berkarya Badaruddin Andi Picunang mengatakan partainya bakal menggandeng Priyo sebagai Sekjen Partai Berkarya. Menurut Badaruddin, Priyo diajak langsung Tommy Soeharto untuk bisa memperkuat kepengurusannya menjelang gelaran Pemilihan Umum 2019.
Baca juga: Tommy Soeharto Gandeng Priyo Budi Jadi Sekjen Partai Berkarya
Priyo mengatakan harus melapor terlebih dulu kepada BJ Habibie, selaku Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar. Namun, komunikasi dengan Habibie belum dilakukan lantaran Presiden RI ketiga itu sedang berada di Jerman.
Selain melapor kepada Habibie, Priyo berencana menyampaikan niatannya itu kepada Wakil Ketua Dewan Kehormatan Golkar Akbar Tanjung, Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang merupakan politikus Partai Golkar.
"Beliau ketua umum yang mengangkat saya sebagai Ketua Fraksi Golkar (tahun 2007) dan merestui saya menjadi Wakil Ketua DPR (2009-2014)," katanya.
Fatsunnya, kata Priyo, dia juga harus berbicara dengan Airlangga Hartarto yang merupakan Ketua Umum Golkar saat ini. Priyo Budi Santoso merupakan politikus senior di Partai Golkar. Ia pernah menjadi Ketua Umum MKGR periode 2009-2014 dan mantan Wakil Ketua DPR dari Fraksi Golkar.