TEMPO.CO, Bandung - Ketua Partai Demokrat Jawa Barat Irfan Suryanagara membenarkan rencana Ketua Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY blusukan selama sepekan di sejumlah daerah di Jawa Barat. “Dia kan ketua Kogasma, sejak dilantik, ini pertama kalinya (ke daerah) ke Jawa Barat,” kata Irfan saat dihubungi Tempo, Kamis, 15 Maret 2018.
Dari jadwal yang diperoleh Tempo, AHY akan blusukan pada 16-22 Maret 2018. Dia memulai kunjungannya ke Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Karawang, Purwakarta, dan berakhir malam di Kota Bandung. Selanjutnya, dia akan mengunjungi Kota Cimahi, Bandung Barat, Cianjur, Kabupaten Bandung, Subang, Sumedang, Majalengka, Indramayu, Cirebon, Kuningan, Pangandaran, Ciamis, Tasikmalaya, Garut, dan berakhir di Sukabumi.
Baca: Kala AHY Sampaikan Pidato Politik Tanpa Baca Naskah
Irfan menuturkan AHY sengaja memilih Jawa Barat sebagai provinsi pertama yang dikunjungi. ”Dia ingin melihat infrastruktur di bawah apakah sudah siap sesuai dengan laporan. Kedua, dia akan memberikan strategi-strategi pemenangan sebagai ketua Kogasma,” ujarnya.
Irfan berujar blusukan AHY bukan untuk kampanye pemilihan Gubernur Jawa Barat. “Belum ada waktunya. Kita berjalan saja. Tapi, kalau orang bertanya pada Ketua Kogasma siapa calon Gubernur Jawa Barat pilihannya, pasti disebutnya Deddy Mizwar,” ucapnya.
Simak: Sekjen Demokrat: Nama AHY Menguat di Bursa Pilpres
Menurut Irfan, Deddy akan menemani serangkaian kunjungan AHY. “Bukan sebagai Calon Wakil Gubernur. Dia kan Ketua MPD (Majelis Pertimbangan Daerah) Partai Demokrat Jawa Barat,” tuturnya.
Deddy membenarkan akan menemani kunjungan AHY di sejumlah titik di Jawa Barat. "Insya Allah nanti kita lihat di beberapa titik, kita bareng dengan AHY untuk saling menguatkan, baik itu pilgub maupun untuk para caleg-caleg di dapilnya masing-masing,” kata Deddy melalui rilis yang diterima Tempo.
Lihat: Sekjen PSI Sebut AHY Mungkin Cocok Jadi Menteri Jokowi
Deddy optimistis kehadiran AHY, kendati bukan untuk berkampanye pilgub, bakal punya efek mendongkrak elektabilitasnya. Dampak lebih luasnya, kata dia, akan mengatrol suara Partai Demokrat dalam pemilu 2019. "Di Jabar secara umumnya karena ini kesempatan juga buat AHY membantu sosialisasi dirinya, saya, dan juga Partai Demokrat,” ujarnya.
AHMAD FIKRI
