TEMPO.CO, Jakarta - Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY tak kecewa meski Partai Demokrat mendapat nomor urut 14 untuk Pemilu 2019, dalam pengundian yang berlangsung di KPU Ahad malam 18 Februari 2018. Menurut Agus, partainya akan menggunakan nomor urut partai 14 sebagai gimmick dari slogan Demokrat.
"Demokrat punya slogan 'Demokrat siap!' Sehingga kalau dapat nomor 14, gimmick-nya S14P," kata Agus di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Ahad malam, 19 Februari 2018.
Sebelumnya Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan berharap mendapat nomor 9 dalam pengundian nomor urut. Menurut Hinca, partai ini punya kenangan manis saat menyandang nomor urut 9. Pada Pemilu 2009, Demokrat menjadi pemenang dan SBY menjadi Presiden.
Baca juga: Wasekjen Demokrat: Jokowi Mulai Ditinggal Kalangan Terdidik
Dalam Pemilu 2019, Agus mengungkapkan partainya memiliki target suara 15 persen. Pemilu sebelumnya, Partai Demokrat mencapai 10 persen, maka menurut Agus, wajar menaikkan targetnya sebesar 5 persen. “Besok kita berharap 15 persen bahkan lebih," ujar dia.
Agus mengaku partainya belum membahas soal calon presiden maupun wakil presiden yang akan diusung di Pemilu 2019 nanti. Soal partai koalisi juga Agus enggan membicarakannya. Menurut dia, Demokrat ingin fokus meningkatkan perolehan suara di Pemilu 2019 terlebih dulu.
"Kita belum berbicara capres cawapres. Target tentu kita ingin bertambah secara signifikan dibandingkan pemilihan umum 2014 lalu," kata Agus.
Baca juga: SBY: Hari Ini Kami Diuji Masa Lalu, dengan Fitnah-fitnah
Sebelumnya, Partai Demokrat mengukuhkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Komandan Satuan Tugas Bersama ( Kogasma) untuk Pemilihan Kepala Daerah 2018 dan Pemilihan Umum 2019. Acara ini dilaksanakan di Wisma Proklamasi, Jakarta Pusat, Sabtu, 17 Februari 2018.
Acara pengukuhan dihadiri oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono serta jajaran pengurus pusat. Setelah menerima tugas, AHY mengajak pengurus Partai Demokrat dari pusat hingga ranting menjadi super tim dalam usaha untuk menjadi pemenang Pilkada 2018 dan Pemilu 2019. Ia juga mengatakan Partai Demorat butuh tokoh untuk menang Pemilu 2019.